CPNS 2019

Begini Cara Cek Lolos Tidaknya SKD dan Berhak Mengikuti SKB, Lulus Passing Grade Belum Tentu Tes SKB

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lulus Passing Grade Belum Tentu Tes SKB, Begini Cara Cek Lolos Tidaknya SKD dan Berhak Mengikuti SKB

Begini Cara Cek Lolos Tidaknya SKD dan Berhak Mengikuti SKB, Lulus Passing Grade Belum Tentu Tes SKB

SRIPOKU.COM - Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 telah dimulai sejak 27 Januari 2020 lalu.

Bersamaan dengan itu, beberapa instansi diketahui telah melakukan tes SKD CPNS 2019.

Seluruh peserta yang telah melaksanakan tes SKD pasti sudah mengetahui skor nilainya, mulai dari TWK, TIU hingga TKP.

Selanjutnya setelah lolos tes SKD akan masuk ke Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Bagi peserta yang sudah melaksanakan SKD, saat diharapkan untuk mengatahui kapan mengumuman untuk lanjut ke tahap selanjutnya yakni SKB.

Dari tes seleksi kompetensi dasar (SKD), pemerintah akan menggelar seleksi kompetensi bidang (SKB). Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan RB) Nomor 24 Tahun 2019, tak semua peserta yang lolos passing grade SKD lanjut ke tes SKB.

Meskipun para peserta memiliki skor yang melampaui passing grade, akan tetapi belum tentu bisa mengikuti tahapan selanjutnya yakni tes SKB (Seleksi Kompetensi Bidang).

Hal ini karena nilai tersebut akan diolah dan diperingkatkan kembali untuk menentukan siapa yang berhak untuk ikut tes SKB.

Lantas, bagaimana cara peserta mengetahui dirinya lolos peringkat SKD dan berhak mengikuti tahapan SKB?

Terkait hal tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Karo Humas BKN Paryono menyampaikan nantinya siapa saja yang berhak mengikuti SKB akan dilakukan pengumuman ketika pelaksanaan SKD instansi selesai dilakukan.

“Hasil SKD, nantinya akan diumumkan siapa-siapa yang berhak ikut SKB,” ujar Paryono kepada Kompas.com, Minggu (23/02/2020).

Adapun, pelaksanaan pengumuman nantinya akan dilakukan oleh setiap instansi.

Ia menyampaikan, saat ini BKN telah mulai mengolah dan mengintegrasikan data hasil SKD setiap instansi.

“Hasil pengolahan yang dilakukan oleh BKN tersebut nantinya diserahkan ke instansi. Instansi yang mengumumkan,” jelasnya.

Terkait dengan mereka yang berhak mengikuti SKB adalah mereka yang memiliki peringkat terbaik sesuai jumlah kebutuhan formasi dikalikan tiga.

Apabila nilai SKD sama, maka penentuan nilai SKB didasarkan pada urutan nilai:

1. Nilai Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
2. Nilai Tes Intelegensi Umum (TIU)
3. Nilai Tes Wawasan Kebangsaan (TKB).

Jika nilai peserta sama pada ketiga komponen sub tes tersebut dan berada pada ambang batas kebutuhan formasi, maka peserta akan diikutkan SKB.

Menurut jadwal yang ditetapkan oleh BKN, nantinya pengumuman hasil SKD akan diumumkan pada 22 hingga 23 Maret 2020.

Pelaksanaan SKB sendiri akan dilaksanakan 25 Maret sampai dengan 10 April 2020.

Ada Joki CPNS Menyusup di Tengah Tes PNS 2020, Lulus dengan Nilai 408, Pelakunya Pelajar Lulusan SMA

CATAT BKN Pastikan Tes CPNS Kembali Dibuka, Rencana Oktober 2020, Pemda Diimbau Siapkan Anggaran

Berikut ini Sripoku.com sajikan berbagai trik agar bisa mendapatkan hasil yang memuaskan saat ikut SKB.

1. Pahami jabatan yang dilamar

BKN mengumumkan terdapat 2 jenis jabatan atau formasi yang nantinya mempengaruhi jenis soal yang akan diujikan pada ujian SKB.

Kedua jenis jabatan tersebut yaitu Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) dan Jabatan Pelaksana (JP).

Anda harus memahami formasi dan jenis jabatan apa yang Anda lamar di CPNS ini, apakah masuk dalam JFT atau JP.

2. Menentukan jenis jabatan yang dilamar Jabatan Fungsional Tertentu - JFT atau bukan

Anda harus mencari tahu jenis jabatan yang Anda lamar, apakah termasuk JFT atau bukan.

Adapun yang termasuk dalam jenis JFT antara lain profesi seperti guru, dokter, apoteker dan lain sebagainya.

Apabila Anda masih bingung dalam menentukannya, Anda bisa memcari tahu lewat peraturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

3. Pahami jenis tugas pada jabatan yang dilamar yang termasuk JP

Peserta CPNS yang melamar jenis JP harus mempelajari jenis tugas apa yang ada pada jabatan JP tersebut.

Beberapa profesi yang termasuk dalam Jabatan Pelaksana (JP) di antaranya Analis Kerja Sama, Analis Akuntabilitas Kinerja, dan lainnya.

Peserta bisa mencari tahu peraturan Kemenpan RB nomor 25 tahun 2016 tentang Nomenklatur JP.

Di dalamnya terdapat deskripsi tugas dari JP sehingga ketika mempelajarinya bisa mengetahui gambaran tentang jenis soal yang akan keluar pada tahap SKB.

Tips Super Lulus Tes SKB CPNS 2019

Tahapan akhir seleksi CPNS adalah Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Fase tes SKB CPNS ini diadakan setelah penilaian dan pengumuman peserta yang lulus passing grade tes SKD CPNS.

Berbeda dengan tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), setiap CPNS tidak akan mendapat soal ujian yang sama. Soal ujian yang didapatkan menyesuaikan formasi atau jabatan yang dilamar.

Berikut ini adalah yang harus Anda ketahui sebelum menghadapi ujian tes SKB CPNS.

1. Kenali Jenis-jenis Soal Ujian dalam SKB

Secara garis besar ada delapan jenis dalam SKB, yaitu computer assisted test (CAT), tes potensi akademik, tes praktik kerja, tes bahasa asing, tes fisik atau kesamaptaan, psikotes, tes kesehatan jiwa dan wawancara.

Setiap formasi akan dihadapkan dengan jenis soal ujian yang berbeda-beda.

Umumnya, pelamar akan dihadapkan dengan ujian CAT dengan soal-soal seputar bidang yang dilamar.

Namun, beberapa formasi tidak menghadapi ujian CAT.

Misalnya formasi penjaga tahanan di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) yang harus melewati ujian fisik.

2. Pahami Formasi Jabatan yang Dilamar

Dengan mengetahui jabatan yang Anda lamar, Anda bisa dengan mudah memahami dan mendapat kisi-kisi soal yang akan Anda hadapi dalam CAT nantinya.

Formasi atau jabatan CPNS terbagi menjadi dua, yakni Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) dan Jabatan Pelaksana (JP).

Pelamar harus mengetahui apakah formasi yang ia lamar termasuk dalam kategori JFT atau JP.

Formasi yang termasuk JP di antaranya petugas teknologi informatika, pranata pemadam kebakaran, serta analis humas dan protokol.

Sementara yang termasuk JFT ialah teknisi penerbangan, dokter dan guru.

Pelamar bisa mengakses situs Kemenpan RB jika formasi yang dilamar termasuk JFT.

3. Ketahui Jadwal dan Datang Tepat Waktu

Anda harus datang setidaknya satu jam sebelum ujian SKB dimulai.

Datang tepat waktu diperlukan karena sebelum ujian berlangsung, biasanya Anda harus melalui beberapa tahap administrasi lainnya.

Ada proses absensi, penyimpanan barang bawaan, dan pengecekan identitas.

Selain itu datang tepat waktu juga diperlukan untuk membangun kesiapan mental Anda dalam menghadapi ujian SKB CPNS 2019.

Passing Grade Seorang Peserta Tes CPNS di OKU Terbesar di Indonesia, Raih Top Ranking Nasional

Berikut Link Kisi-kisi Bocoran Soal SKB CPNS 2019

LINK 1

LINK 2

LINK 3

LINK 4

Berikut jadwal pelaksanaan seleksi CPNS 2019:

Oktober 2019:

  • Penetapan Formasi
  • Pengumuman Pendaftaran

November 2019:

  • Pengumuman pendaftaran
  • Pembukaan pendaftaran

Desember 2019:

  • Pengumuman hasil seleksi administrasi

Januari 2020:

  • Masa Sanggah
  • Pengumuman Jadwal SKD

Februari 2020:

  • Pelaksanaan SKD

Maret 2020:

  • Pengumuman Hasil SKD
  • Pelaksanaan SKB

April 2020:

  • Integrasi Nilai SKD dan SKB

 

 

 

 

 

 

Berita Terkini