"Dan periode menetas telurnya itu adalah 3 sampai 4 bulanan, sehingga induknya pun mungkin sudah 3 atau 4 bulan posisi ada di situ," kata Amir.
Kemudian ia menambahkan, fase selanjutnya yang akan dilewati baby kobra ini setelah menetas, tentunya akan menyebar mengikuti instingnya sebagai satwa liar.
Hal ini yang mungkin akhirnya membuat gempar warga pemukiman yang menemukan keberadaan baby kobra ini.
"Nah ketika anakan menetas, yang namanya baby akan menyebar ke mana-mana sesuai dengan instingnya, dia akan menyebar ke mana-mana, ini yang terjadi di situ," ujar Amir.
• Rekam Perselingkuhan Artis Top di Dalam Mobil, Sopir Ini Beruntung Terima Hadiah Uang Rp 723 Juta
• Jangan Terkecoh Wajah Polosnya, Tumbuh Dewasa Jadi Pembunuh Kejam, No 4 karena Benci Hari Senin
• Darlina Bikin Pengakuan Kerasukan Puyang Rambut Emas Hoaks, Begini Respon Masyarakat Pagaralam
31 Ular Kobra Sembunyi di Gulungan Karpet Masjid, Pengurus Masjid Panggil Anggota TNI, Ini Hasilnya!
SRIPOKU.COM - Lanjar (47), seorang takmir Masjid At Takwa di Perumahan Griya Adi Desa Palur, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, terkejut bukan kepalang, dengan apa yang ditemukannya di masjid tersebut, Sabtu (7/12/2019) lalu.
Saat itu ia hendak menunaikan Salat Ashar berjamaah.
Tiba-tiba, Lanjar melihat hal mencurigakan di dekat mimbar masjid.
"Ularnya ada di gulungan karpet dekat mimbar," ujar Lanjar, saat dijumpai TribunSolo.com, Selasa (17/12/2019).
Penemuan Lanjar, mengingatkannya akan maraknya penemuan ular di sejumlah daerah.
Ia pun berinisiatif memeriksa gulungan karpet itu.
Benar saja, ada banyak ular di sana.
"Saat mau salat, di karpet dekat mimbar ditemukan satu ekor ular,"
"Pas kita cek di lipatan karpet yang lain, ternyata ditemukan 6 ekor ular lagi," kata Lanjar.
Pengurus masjid kemudian memanggil bantuan dari seorang warga sekitar bernama Janu.