Ini akan berpengaruh pada saat anak memasuki sekolah, di mana mereka memiliki keterampilan membaca, mengeja, dan menulis yang jauh lebih kuat.
Saat berbicara dengan bayi, perhatikan pula nada suara.
Hindari berbicara dengan suara yang keras atau terlalu pelan.
3. Sering kontak mata dengan bayi
Sering melakukan kontak mata dengan bayi dapat meningkatkan perkembangan otaknya.
Berdasarkan penelitian, bayi mulai mengenali ekspresi wajah orangtua mereka pada usia 3 atau 4 bulan.
Kemudian saat bayi berusia 5 bulan, mereka mulai dapat memahami emosi pada wajah orang.
"Emosi adalah salah satu cara pertama bayi berkomunikasi dengan kami," kata Ross Flom, profesor psikologi di Universitas Brigham Young di Provo, Utah.
4. Jangan membatasi gerakan dan waktu bayi
Sebaiknya jangan membatasi ruang gerak dan waktu bayi, seperti terlalu sering meletakannya di kereta bayi atau kursi mobil.
Bayi perlu merespons secara bebas terhadap rangsangan yang ada di sekitarnya.
Untuk melakukannya, bayi harus bisa bergerak bebas, melihat ke arah manapun yang ia sukai.
Cara ini dapat membuat kemampuan bayi lebih kuat dan mampu berkonsentrasi serta fokus di kemudian hari.
5. Tunjukkan dengan jari
Meningkatkan kecerdasan bayi, dapat dilakukan dengan cara lebih sering menunjuk sesuatu menggunakan jari sambil mengucapkan kata-kata.