Ini Efek Yang Akan Terjadi Jika Membersihkan gigi Menggunakan Pasta Gigi Dengan Arang Aktif

Editor: ewis herwis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

SRIPOKU.COM -- Menyikat gigi saat sebelum tidur dan saat bangun tidur disarankan untuk menghilangkan bau mulut dan gigi menjadi putih bersih tanpa karang gigi.

Untuk membersihkan gigi gunakanlah sikat gigi yang lembut dan pasta gigi yang baik.

Memakai pasta gigi juga bermacam-macam, ada yang menggunakan dengan pasta gigi yang banyak dijual di toko-toko dan ada yang menggunakan arang aktif atau charcoal.

Pasta gigi dengan arang aktif atau charcoal kini menjadi produk perawatan gigi yang populer.

Kandungan dalam pasta gigi itu dipercaya bisa membersihkan kotoran, sehingga gigi jadi lebih putih dan berkilau.

Agar Tetap Sehat Dan Bugar Selama Ramadan, Inilah 4 Tips Yang Harus Dilakukan

Walau Banyak Manfaat, Tomat Juga Berdampak Buruk Pada Tubuh Salah Satunya Adalah Ginjal

Ilustrasi (ISTIMEWA)

Sayangnya, riset terbaru menunjukkan pasta gigi berbasis charcoal dapat meningkatkan risiko lecet, sehingga berkontribusi terhadap kerusakan gigi.

Bahkan, periset mengklaim pasta gigi dengan arang aktif ini tak dapat memutihkan gigi.

Riset ini telah diterbitkan dalam British Dental Journal.

Berdasarkan hasil penelitian, pasta gigi berbasis arang aktif ini tidak mengandung fluoride, yang sangat penting untuk memerangi kerusakan gigi.

Oleh karena itu, peneliti menyarankan kita untuk berhati-hati dalam penggunaan produk perawatan gigi ini.

Riset dilakukan dengan meneliti 50 pasta gigi mengandung arang aktif. Hasilnya, delapan persen dari pasta gigi tersebut sama sekali tidak mengandung fluoride.

Penelitian tersebut juga menemukan arang aktif sebenarnya menonaktifkan fluoride.

Jadi, meski pasti gigi berbasis arang aktif tersebut mengandung flouride, efektivitasnya akan berkurang.

Dari semua pasta gigi yang diuji, lebih dari 50 persen produk diklaim memiliki manfaat terapeutik.

Sementara itu, 30 persen diklaim memperkuat atau memperkuat gigi.

Klaim lain yang diidentifikasi dalam ulasan tersebut termasuk manfaat detoksifikasi sebesar 46 persen, sifat antibakteri atau antiseptik sebesar 44 persen, dan manfaat antijamur sebesar 12 persen.

Hampir semua pasta gigi atau sebesar 96 persen juga diklaim memiliki sifat memutihkan gigi.

Namun, riset membuktikan pasta gigi berbasik arang aktif mengandung zat pemutih radikal bebas yang membuat produk tersebut tidak dapat memutihkan atau menghilangkan noda.

Penelitian ini juga mengidentifikasi sejumlah risiko kesehatan yang terkandung dalam pasta gigi berbasis arang.

Menurut peneliti, arang aktif yang digunakan dalam produk pasta gigi mengandung hidrokarbon polyaromatik karsinogenik dalam arang.

Kandungan itu adalah bahan kimia yang secara alami terdapat pada batu bara, minyak mentah, dan bensin.

Dr Linda Greenwall, selaku pemimpin riset, menyarankan agar konsumen memeriksa bahan bahan pasta gigi berbasis arang sebelum digunakan untuk memastikan apakah terdapat kandungan fluoride di dalamnya.

Selain itu, kalsium, dan fosfat juga diperlukan untuk memperkuat enamel. Ia juga mengatakan, tidak semua pasta gigi seperti yang ditunjukan dalam riset tersebut.

"Namun, kita juga harus mewaspadai produk yang berpotensi menyebabkan kerusakan gigi seseorang," tambah dia.

Greenwall mengatakan, pasta gigi harus mengandung fluoride agar memiliki manfaat kesehatan tambahan untuk gigi.

Adanya pasta gigi berbasis arang ini nampaknya sangat menarik konsumen, karena manfaatnya yang dipromosikan atau diklaim oleh para produsen.

Oleh karena itu, masyarakat diharapkan teliti sebelum membeli jangan hanya tergoda oleh promosi dan iklan.

Namun, Greenwall mengatakan manfaat tersebut belum terbukti lewat riset ilmiah.

Jurubicara British Dental Bleaching Society menyarankan agar kita mengunjungi dokter jika ingin memutihkan gigi.

" Pasta gigi arang tidak memutihkan gigi. Produk tersebut mungkin membantu menghilangkan plak kuning dari permukaan gigi tetapi tidak memutihkan gigi," ucap dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul:

Pasta Gigi dengan Arang Aktif Tak Efektif Bersihkan Gigi, Benarkah?

Penulis : Ariska Puspita Anggraini

Berita Terkini