Probabilitas kesalahan pada 9 pagi adalah 1% sementara pada jam 4 sore sebesar 4,2%
Probabilitas kesalahan anestesi yang merugikan pasien adalah 0,3% pada 8 pagi dan 1% pada jam 3 sore.
Para peneliti mengaitkan kesalahan ini dengan 'waktu rendah sirkadian siang hari', yang menurunkan kewaspadaan dokter.
3. Anda mungkin diresepkan antibiotik yang tidak perlu
Saat ini, kebanyakan orang tahu bahwa antibiotik bukanlah solusi untuk setiap penyakit.
Bahkan, antibiotik mungkin sering memberikan lebih banyak ruginya.
Namun, satu studi yang diterbitkan di JAMA Internal Medicine menemukan bahwa seiring berjalannya hari, dokter menjadi jauh lebih mungkin untuk meresepkan antibiotik.
Bahkan ketika mereka sama sekali tidak diperlukan, seperti dalam kasus akibat virus yang menyerang tubuh.
"Karena efek kumulatif dari menangani banyak pasien mengurangi pengambilan keputusan dokter.
Maka, jauh lebih mudah untuk menulis resep daripada memusingkan gejala pasien," tulis Daniel H. Pink.
4. Jam 3 sore adalah saat terburuk untuk mendeteksi kanker
Jam 3 sore memengaruhi baik rumah sakit maupun praktisi umum.
Salah satu penelitian terhadap lebih dari 1.000 kolonoskopi menemukan bahwa dokter kurang cenderung mendeteksi polip, atau pertumbuhan kecil pada usus besar yang dapat berkembang menjadi kanker.
Ajaibnya, setiap jam yang berlalu menurunkan tingkat deteksi polip hingga 5%.
Dengan kata lain, semakin sore kolonoskopi dilakukan, semakin besar kemungkinan adanya kesalahan mendeteksi.