Namun biasanya ruangan tersebut berada jauh di belakang kokpit dan lokasinya di atas kabin kelas satu.
Tempat tidur pramugari di dalam pesawat
Crew Rest Compartments ukurannya tidaklah luas.
Tempat itu juga rata-rata mempunyai delapan tempat tidur (tergantung maskapai penerbangan).
Untuk pesawat Boeing 777, memiliki enam sampai 10 tempat tidur dan masing-masing mempunyai tempat penyimpanan barang pramugari selama perjalanan.
Model pesawat tersebut juga mempunyai tempat istirahat terpisah untuk pilot.
Di dalamnya ada dua tempat tidur, dua kursi kelas bisnis.
Malahan di beberapa maskapai, terdapat juga area kamar mandi dilengkapi wastafel atau WC.
Beberapa tempat istirahat oramugari itu biasanya dilengkapi sistem hiburan, selimut, hingga piyama.
Masing-masing tempat tidur dibatasi oleh tirai tebal yang bisa meredam bunyi dari kru lainnya.
Untuk tata letak tempat tidurnya sendiri, tidak selalu sama (tergantung maskapai).
Misalnya pesawat Malaysia Air A380 yang mempunyai tempat tidur bertumuk satu sama lain.
Berbeda lagi dengan Boeing 733 milik American Airlines yang memiliki tempat tidur terpisah dari lorong tengah.
Sementara itu, seorang pramugari British Airways mengungkapkan kepada MailOnline Travel, di Boeing 747 tempat tidurnya dibuat bersusun dan di Boeing 777 nuansanya seperti dalam peti mati.
"Tempatnya sempit, tapi Anda bisa nyaman saat ada selimut dan bantal," ujarnya.
Baca: Padahal Pekerjaannya Berisiko Tinggi, Ternyata Segini Gaji Pramugari Per Bulan, Yakin Gak Tertarik?
Baca: Mulai Terungkap, Diduga Ini Penyebab Pesawat Lion Air JT-610 Jatuh hingga Pilot Minta Return to Base