Pendidikan Profesi Guru

Sebagai Seorang Guru, Bagaimana Strategi Terbaik Dalam Menerapkan Pendidikan Karakter, Modul 3 FPPN

Strategi terbaik dalam menerapkan pendidikan karakter bukanlah menjadikannya mata pelajaran terpisah atau hanya tugas wali kelas, tetapi

Freepik
MODUL 3 PPG - Ilustrasi belajar. Sebagai Seorang Guru, Bagaimana Strategi Terbaik Dalam Menerapkan Pendidikan Karakter 

SRIPOKU.COM - Berikut ini Kunci Jawaban Latihan Pemahaman Modul 3 PPG 2025 Tahap 2 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai (FPPN).

Latihan Pemahaman Modul 3 ini topik Makna, Urgensi dan Strategi Internalisasi Pendidikan Nilai dalam Kerangka Pendidikan Nasional 

Komitmen Saya untuk Pendidikan Nilai

3. Sebagai seorang guru, bagaimana strategi terbaik dalam menerapkan pendidikan karakter dalam kurikulum sekolah?

A. Menjadikan pendidikan karakter sebagai program ekstrakurikuler bagi siswa bermasalah

B. Mengintegrasikan pendidikan karakter ke dalam semua mata pelajaran dengan metode refleksi, diskusi kasus, dan proyek berbasis nilai

C. Menerapkan sistem reward bagi siswa yang menunjukkan perilaku baik

D. Mengandalkan wali kelas untuk menanamkan nilai nilai karakter tanpa perlu intervensi dalam mata pelajaran lainnya.

E. Membuat peraturan sekolah yang ketat dengan hukuman bagi siswa yang melanggar

Jawaban: B

Baca juga: Sebuah Sekolah Ingin Menjadikan Dirinya Sebagai Pusat Pendidikan Nilai di Komunitasnya, Modul 3 FPPN

Penjelasan

Strategi terbaik dalam menerapkan pendidikan karakter bukanlah menjadikannya mata pelajaran terpisah atau hanya tugas wali kelas, tetapi mengintegrasikannya ke dalam semua mata pelajaran.

Dengan begitu, pendidikan karakter menjadi bagian dari proses belajar sehari-hari, bukan hanya kegiatan tambahan.

Metode refleksi membantu siswa memahami nilai dari pengalaman belajar mereka.

Diskusi kasus mengajak siswa menganalisis situasi nyata sehingga mereka dapat melihat penerapan nilai karakter dalam kehidupan.

Proyek berbasis nilai memberi kesempatan siswa mempraktikkan nilai-nilai seperti kerja sama, tanggung jawab, dan kepedulian sosial secara langsung.

Pendekatan ini bersifat holistik, berkelanjutan, dan relevan dengan kehidupan siswa, sehingga karakter yang dibangun lebih membekas dan terbawa hingga di luar sekolah.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved