Sekretaris Disdik Lubuklinggau Meninggal

Drama Pengejaran di Balik Tragedi Maut Prabumulih, Sopir Truk Diamankan Usai Tabrak Innova Travel

Seorang sopir truk yang melarikan diri setelah terlibat tabrakan maut dengan mobil Toyota Innova di Jalan Lintas Muara Enim-Prabumulih

Penulis: Edison Bastari | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Edison Bastari
SOPIR TRUK - Siswanto (49) warga Desa Lubuk Raman Kecamatan Rambang Niru Kabupaten Muaraenim merupakan sopir truk yang menabrak Innova menewaskan 2 orang diperiksa petugas, Selasa (29/7/2025). Siswanto diamankan setelah kabur usai kejadian dengan alasan takut diamuk massa. 

SRIPOKU.COM, PRABUMULIH – Seorang sopir truk yang melarikan diri setelah terlibat tabrakan maut dengan mobil Toyota Innova di Jalan Lintas Muara Enim-Prabumulih, Sumatera Selatan (Sumsel), berhasil diamankan polisi setelah pengejaran dramatis hingga ke desa tempat tinggalnya. 

Insiden yang terjadi pada Senin (28/7/2025) malam ini menewaskan dua penumpang Innova dan menyebabkan empat lainnya luka-luka.

Sopir truk bernama Siswanto (49), warga Desa Lubuk Raman, Kecamatan Rambang Niru, Kabupaten Muara Enim, akhirnya diringkus pada Senin malam.

Tim gabungan dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) dan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Prabumulih, yang dipimpin langsung oleh Wakapolres Prabumulih Kompol Chindi Helyadi SIK MH, berhasil melacak dan mengamankan Siswanto di kediamannya.

"Kami melakukan pengejaran terhadap mobil truk hingga berhasil diamankan di Desa Lubuk Raman Kecamatan Rambang Niru Kabupaten Muara Enim," ungkap Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi melalui Wakapolres Prabumulih, Kompol Chindi Helyadi SIK MH, didampingi Kasat Lantas AKP Hj Marlina SH MSi, kepada wartawan pada Selasa (29/7/2025).

 Pengakuan Sopir dan Alasan Melarikan Diri

Di hadapan petugas, Siswanto mengakui keterlibatannya dalam kecelakaan yang terjadi di Jalan Lintas Muara Enim - Prabumulih, Kelurahan Patih Galung, Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih.

Ia juga mengaku kabur usai kejadian karena takut menjadi sasaran amuk massa di lokasi tabrakan.

"Sopir ini kabur pulang ke desanya karena takut diamuk massa setelah kecelakaan itu," jelas Wakapolres.

Hingga berita ini diturunkan, sopir Siswanto dan barang bukti berupa Truk Dyna warna merah dengan plat nomor BG 8631 US telah diamankan di Satlantas Polres Prabumulih.

Namun, Satlantas Polres Prabumulih belum menetapkan siapa yang menjadi tersangka atau pihak yang bersalah dalam kecelakaan maut ini.

"Kasus ini masih dalam penyelidikan kami, kami akan terus melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan barang bukti," tutur Kompol Chindi Helyadi.

Wakapolres Prabumulih mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati, mematuhi peraturan lalu lintas, dan meningkatkan kesadaran akan keselamatan di jalan.

"Polres Prabumulih akan terus berupaya untuk menciptakan keamanan dan keselamatan di jalan," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kompol Chindi Helyadi juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah membantu dalam proses penyelidikan dan penangkapan sopir truk.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved