Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Halaman 27 Kurikulum Merdeka, BAB 2 Mengungkapkan Kritik

Melansir dari YouTube Media Pembelajaran, berikut ini kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 SMA halaman 27 Kurikulum Merdeka.

Freepik
ILUSTRASI KUNCI JAWABAN - Foto ilustrasi berasal dari Freepik. Kunci Jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 SMA halaman 27 Kurikulum Merdeka. 

SRIPOKU.COM - Inilah kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 SMA halaman 27 Kurikulum Merdeka.

Video ini dirancang untuk membantu siswa kelas 10 SMA mempersiapkan diri untuk ujian sekolah.

Siswa kelas 10 SMA diwajibkan untuk lebih dulu mengerjakan soal tanpa melihat kunci jawaban.

Melansir dari YouTube Media Pembelajaran, berikut ini kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 SMA halaman 27 Kurikulum Merdeka.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Halaman 23 Kurikulum Merdeka, Infografik Kunang-kunang

Pertanyaan Pemantik
1. Bagaimana memilih sumber yang dapat dipercaya dalam menyampaikan kritik?
Jawaban : Memeriksa apakah sumber tersebut dikenal karena memberikan infomasi yang objektif dan akurat. Memastikan sumber didukung oleh fakta yang dapat diverifikasi dan bukti yang jelas.
- Meninjau latar belakang penulis atau sumber kritik untuk mempertimbangkan apakah mereka memiliki keahlian atau pengalaman yang relevan dengan topik yang dikritik.
- Memperhatikan apakah sumber tersebut tidak berdasarkan pandangan pribadi atau kelompok tertentu. Membandingkan kritik dari satu sumber dengan sumber Jain Apakah sumber tersebut mendukuna kritik tersebut

2. Apa yang dimaksud berpikir kritis?
Jawaban : Berpikir kritis adalah kemampan berpikir objektif yang bertujuan untuk menganalisis, mengevalusi, dan menginterpretasikan infarmasi dan argumen untuk mencapai pemahaman yang mendalam dan rasional.

3. Bagaimana menyampaikan kritik secara santun dan bertanggung jawab?
Jawaban : Dalam menyampaikan kritik perlu dilakukan dengan cara yang tepat. Beberapa cara penyampaian yang tepat adalah memilih waktu dan tempat yang tepat, menghindari mengkritik di depan banyak orang, mempertimbangkan emosi. Menggunakan bahasa yang sopan dan tidak menyinggung, memberikan contoh dan bukti, menyarankan salusi dan perbaikan, menjaga frekuensi kritikan, mendengarkan dan berempati, dan terbuka terhadap umpan balik.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved