Besok Pemain Trial EPA Sriwijaya FC U20 Asal Jakarta-Malang Bakal Gabung

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Asdir Kompetisi III PT SOM Mohammad David mengakui skuat tim EPA Sriwijaya FC U20 yang mengikuti latihan bersama dengan PS Porprov Kota Palembang di Stadion Kamboja Palembang, Senin (21/7/2025) sore belum lengkap.

"Pemain EPA latihan bersama hari ini belum lengkap baru 17 orang, karena banyak masih yang belum datang. Masih di luar kota," ungkap Mohammad David yang juga Kepala Pembina EPA Sriwijaya FC U20.

David mengatakan digelarnya latihan bersama EPA Sriwijaya FC U20 dan PS Porprov Kota Palembang untuk persiapan gelaran Porprov Sumsel XV 2025 dan juga gelaran Pegadaian EPA Championship 2025/26.

"EPA Sriwijaya FC U20 hari ini Latihan ringan karena baru pulang TC satu minggu di PSF Jakarta. Hari ini mereka latihan ringan-ringan saja, tidak ada misi untuk mengejar skor kemenangan," kata David yang dijuluki Raja Sawer. 

Ketua Umum Askot PSSI Palembang Mohammad David mengatakan sebanyak 4 pemain trial asal Jakarta dan Malang akan bergabung dengan tim EPA Sriwijaya FC U20, besok.

"Besok pemain trial yang direkrut dari Jakarta akan gabung. Itu pemain dari Malang," kata David.

Sehubungan masih lamanya digulirkannya kompetisi EPA Pegadaian Championship 2025/26, maka EPA Sriwijaya FC U20 saat ini masih dilakukan TC berjalan.

"Ya TC berjalan, kompetisi EPA Pegadaian Championship kan masih lama digelar November 2025. Pemain kita sekarang ini kan produk lokal sehingga tidak kesulitan tempat tinggl, mereka pulang ke rumah masing-masing," ungkap Asdir Kompetisi III PT SOM Mohammad David kepada Sripoku.com, Sabtu (19/7/2025).

Sementara sebagian pemain EPA Sriwijaya FC U20 seperti Ogin Sukrian Sakti asal Jambi dan yang lainnya difasilitasi tinggal di Askot PSSI Palembang.

Jadwal kompetisi Pegadaian Championhip (Liga 2) 2025/26 untuk tim senior Sriwijaya FC juga kabarnya diundur. 

Pegadaian Championship 2025/26 yang seyogyanya dimulai 6 September 2025 hingga 27 April 2026 diundur menjadi 15 September 2025. 

EPA Liga 2 2025/26 ini pesertanya sama dengan tim senior Liga 2, hanya saja pertandingannya tidak dengan system home and away. Melainkan terpusat di satu tempat masing-masing grup.

"Kalau EPA ini kan pertandingannya nanti berhomebase di satu tempat, sehingga kalau main away tim kita tidak bawa bus. Biasanya untuk angkutan lokal saat pertandingan difasilitasi tuan rumah," kata Kepala Pembina Sriwijaya FC U20, Mohammad David.

Menurutnya, bus Sriwijaya FC saat kompetisi digunakan untuk di dalam kota saat laga home saja untuk latihan.

David juga menyebutkan Head Coach EPA Sriwijaya FC U20 yang bakal menggantikan posisi coach Oktavianus bakal segera telah tiba di Palembang.