Berita Lubuklinggau
Cerita SMAN 7 Lubuklinggau Hanya Dapatkan 11 Siswa Tahun Ajaran 2025/2026, Tahun Lalu Cuma 8 Siswa
Kepala SMA Negeri 7 Lubuklinggau, Agustunizar menjelaskan jumlah siswa tahun ini sedikit mengalami peningkatan dibandingkan dengan 2024 lalu.
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Odi Aria
SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU - Tahun pelajaran 2025/2026 ini SMA Negeri 7 Lubuklinggau Sumsel hanya mendapatkan 11 orang siswa.
Tercatat sudah 3 tahun berturut-turut jumlah siswa di sekolah ini minim siswa.
Kepala SMA Negeri 7 Lubuklinggau, Agustunizar menjelaskan jumlah siswa tahun ini sedikit mengalami peningkatan dibandingkan dengan 2024 lalu.
"Tahun lalu kami hanya mendapatkan 8 orang siswa, ada peningkatan 3 orang siswa. Sekarang 11 siswa, perempuan 1," ungkap Agus Tunizar pada wartawan, Rabu (16/7/2025).
Agus mengungkapkan saat ini tengah berlangsung Masa Penggenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kendati jumlah siswanya sangat minim.
"Setelah selesai MPLS, pembelajaran akan dilaksanakan seperti biasanya,” ujarnya.
Mengenai persoalan minimnya siswa ini Agus mengaku sudah berkali-kali disampaikan ke Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), yakni mengenai pembatasan rombongan belajar (rombel).
“Sudah saya sampaikan ke Dinas Pendidikan Provinsi, mengenai pembatasan rombel, agar sekolah kami bisa kebagian siswa, namun, masih juga," ungkapnya.
Bahkan, beberapa sekolah negeri di Lubuklinggau justru malah lebih banyak menerima siswa hingga berlebihan.
“Ada yang cuma bisa 9 rombel, namun menerima hingga 11 rombel, bahkan ada sekolah yang menerima 13 hingga 14 rombel,” ujarnya.
Diakui Agus, saat SMA masih di bawah Dinas Pendidikan Kota Lubuk Linggau, Pemkot saat itu tegas membatasi rombel untuk sekolah-sekolah.
“Saat itu pengawasannya ketat, sekolah tidak boleh menerima melebihi rombel yang sudah ditetapkan. Sehingga kami masih kebagian siswa,” ungkapnya.
Namun saat SMA di bawah Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel, pengawasan terkait rombel ini tidak lagi seperti sebelumnya.
"Apa karena jauh, atau hal lain. Karena saya sudah berkali-kali melaporkan masalah ini, tapi tak kejelasannya," ujarnya.
Bahkan Agus menegaskan, ia juga menegaskan kepada Dinas Pendidikan jika, ia dianggap tidak mampu.
"Tidak masalah jika ia tidak lagi diberi jabatan Kepala Sekolah," ungkapnya.
Warganya Mandi di Kantor PDAM, Walikota Yoppy Minta Maaf Janji Bangun Instalasi Baru |
![]() |
---|
Krisis Air Bersih, Warga Lubuklinggau Nekat Ambil Air Langsung dari Tangki dan Mandi di Kantor PDAM |
![]() |
---|
RESPON Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Soal Kebijakan Pemblokiran Rekening, Terlalu Masuk Ranah Pribadi |
![]() |
---|
Petugas Jaga Malam Tusuk Pria di Lubuklinggau hingga Tewas, Terungkap Pelaku Sempat Tolong Korban |
![]() |
---|
Retribusi Pasar Inpres Lubuklinggau Naik dari Rp 1 Juta ke Rp 4,5 Juta, Walikota: Sudah Sesuai Perda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.