Polemik Ijazah Jokowi

Jokowi Menang? Roy Suryo Ketahuan Bohong soal Polemik Ijazah Palsu, Hasil Penelitian Salah Besar

Penasihat ahli Kapolri Bidang Hukum, Inspektur Jenderal Pol (Purn) Aryanto Sutadi  menyimpulkan bahwa tudingan ijazah itu palsu adalah bohong belaka.

Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: pairat
Tribunnews.com/Igman Ibrahim
KEBOHONGAN POLEMIK IJAZAH - Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di Restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa (22/4/2025). Jokowi Menang? Roy Suryo Ketahuan Bohong soal Polemik Ijazah Palsu 

SRIPOKU.COM - Kasus pencemaran nama baik Jokowi dengan terlapor Roy Suryo dkk memasuki tahap penyidikan.

Roy Suryo hingga Rismon Sianipar terancam jadi tersangka dan ditahan.

Namun baik Roy Suryo ataupun yang lain seolah tak takut menghadapi proses hukum tersebut.

Roy Suryo dkk ini justru tetap yakin bahwa polemik ijazah Jokowi benar-benar palsu.

Namun Penasihat ahli Kapolri Bidang Hukum, Inspektur Jenderal Pol (Purn) Aryanto Sutadi menyimpulkan bahwa tudingan ijazah itu palsu adalah bohong belaka.

Hal itu kata Aryanto Sutadi terungkap dalam gelar perkara khusus kasus ijazah Jokowi yang digelar di Mabes Polri, pada Rabu (9/7/2025) lalu dan dihadiri dua pihak yang berperkara.

Menurut Aryanto Sutadi tudingan Roy Suryo dan Rismon Sianipar bahwa ijazah Jokowi palsu terbantahkan.

ANALISIS IJAZAH JOKOWI - Presiden RI ke 7, Joko Widodo kembali diterpa isu soal ijazah palsu, Sabtu (22/3/2025). 99,9 Persen Ijazah Jokowi Palsu, Roy Suryo Ungkap Penelitian
ANALISIS IJAZAH JOKOWI - Presiden RI ke 7, Joko Widodo kembali diterpa isu soal ijazah palsu, Sabtu (22/3/2025). 99,9 Persen Ijazah Jokowi Palsu, Roy Suryo Ungkap Penelitian (X Tribun Medan)

Baca juga: Tuduh Jokowi Ingin Melihatnya Dipenjara, Dokter Tifa Sebut Anaknya Diteror, Data Pribadi Disebar

Karenanya Aryanto menyebut apa yang dikatakan Roy Suryo dan Rismon Sianipar soal ijazah Jokowi palsu adalah menyesatkan masyarakat.

"Kemarin di gelar perkara khusus itu, saya itu di dalam dari pertama sampai yang terakhir. Oke, dari situlah saya mendapatkan semakin terang benderang bahwa selama ini yang disampaikan oleh Roy dan Rismon itu mengenai penelitian yang katanya sahih gini gini gini bohong semua itu," kata Aryanto dalam tayangan Apa Kabar Indonesia di channel YouTube tvOneNews dilansir Sripoku.com Selasa (15/7/2025).

"Bohong karena apa? Sampelnya itu adalah dari kopian. Kopian itu keliru ya. Ketika kita tanya kenapa kok kopian, karena itu kalau diperiksakan enggak valid. Jawaban mereka, ya salahkan dong yang mengopi itu. itu waras enggak? gitu loh," kata Aryanto.

Menurut Aryanto apa yang diungkapkan Roy Suryo dan Rismon sebagai saksi ahli dalam gelar perkara khusus itu sama dengan apa yang mereka katakan di televisi nasional tanpa ada bukti sahih.

"Jadi yang disampaikan mereka sama dengan yang selama ini di televisi, itu saja," katanya.

Selama ini, kata Aryanto, Roy Suryo Cs dan kuasa hukum mereka selalu memframing seakan-akan apa yang dilakukan polisi dalam menyelidiki kasus ini melanggar aturan.

"Saya ingin menangkis itu. Saya membela kebenaran dan ingin menyelamatkan rakyat dari cerita-cerita bohong dari framing-framing untuk menantang aparat yang ada," kata Aryanto.

Aryanto menjelaskan gelar perkara khusus perkara tudingan ijazah Jokowi palsu dibagi menjadi dua bagian.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved