Berita Ahmad Dhani

Seujung Kuku tak Takut, Lita Gading Blak-blakan Ogah Minta Maaf ke Ahmad Dhani, Merasa tak Ada Salah

Lewat kuasa hukumnya, Syamsul Jahidin, Lita Gading mengaku tidak akan meminta maaf pada Ahmad Dhani dalam kasus tersebut.

Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: pairat
Tribunnews.com/tangkapan layar Youtube
REAKSI LITA GADING - Potret Lita Gading saat ditemui awak media beberapa waktu lalu (kiri). Potret Ahmad Dhani (kanan) saat mendatangi KPAI, Rabu(9/7/2025). Seujung Kuku tak Takut, Lita Gading Blak-blakan Ogah Minta Maaf ke Ahmad Dhani, Merasa tak Ada Salah 

Sebagai ayah, Ahmad Dhani tak terima anaknya dijadikan konten hingga menuai kontroversi warganet.

Apalagi dalam hal ini, isu masa lalu Ahmad Dhani dan Mulan Jameela turut dikuliti.

Laporan itu dibuat pada Kamis (10/7/2025), dengan melibatkan sang putra sulung, Al Ghazali, sebagai saksi.

Kasus ini bermula dari postingan Lita Gadingdi media sosial yang diduga memberikan dukungan atas tindak bullying terhadap putri Ahmad Dhani, SA.

Kuasa hukum Ahmad Dhani, Aldwin Rahadian menganggap tindakan ini sebagai eksploitasi anak, karena turut menampilkan potret SA dalam konten tersebut.

Karena itulah, Ahmad Dhani dan kuasa hukum mendesak pihak kepolisian segera menangkap Lita Gading.

"Kalau saya sih nanti mendorong segera tangkap ya orang-orang yang mengeksploitasi yang terbukti nanti mengeksploitasi anak di bawah umur dengan cara apapun untuk pansos," kata Aldwin, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (10/7/2025).

Menurut Aldwin, eksploitasi itu bukan hanya berdampak pada kekerasan fisik tetapi juga psikis.

Eksploitasi itu bukan hanya seksual saja, kekerasan, bukan ya. Tadi yang berdampak psikis," ujar Aldwin.

"Kekerasan itu bukan hanya fisik tapi psikis," sambungnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Dhanijuga mengingatkan kepada media yang masih menampilkan foto dan nama anak di bawah umur untuk diberitakan.

Ia menegaskan jika media itu bisa terjerat hukum.

"Juga untuk media, kalau ada berita jangan menampilkan fotonya juga tidak boleh namanya, inisial aja."

"Media juga bisa terjerat kalau suatu saat nanti menampilkan foto, menampilkan nama asli anak di bawah umur itu enggak boleh," jelas Ahmad Dhani.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved