Pendidikan Profesi Guru
Jurnal Pembelajaranku Modul 1 Pembelajaran dan Asesmen Umum PPG Kemenag Bahasa Indonesia Kelas 7 MTs
Pembelajaran berdiferensiasi menjadi pilihan yang menarik karena pendekatan ini berfokus pada penyesuaian proses pembelajaran konten, produk, dan
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Rizka Pratiwi Utami
SRIPOKU.COM - Di bawah ini contoh Modul 1 jurnal Pembelajaran dan Asesmen (Umum) PPG Kemenag 2025.
Jurnal Pembelajaran Modul 1 Pembelajaran Mendalam dan Asesmen (Umum) Merancang Pembelajaran Berdiferensiasi.
Pada artikel ini akan membahas umpan balik peserta didik jurnal pembelajaran berdiferensiasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 7 MTs.
Jurnal Pembelajaranku Modul 1 Pembelajaran dan Asesmen (Umum) PPG Kemenag 2025 ini bisa menjadi referensi belajar Bapak/Ibu Guru yang sedang mengikuti PPG.
Baca juga: Jawaban Umpan Balik Peserta Didik PPG Kemenag Tahun 2025, Modul 1 Jurnal Pembelajaran dan Asesmen
A. Latar Belakang
Sebagai seorang pendidik di MTs. Ittihaad Al-Umam Egok, saya menyadari bahwa setiap siswa memiliki keunikan dan kebutuhan belajar yang berbeda-beda.
Perbedaan ini meliputi gaya belajar, minat, tingkat pemahaman awal, serta latar belakang sosial dan budaya.
Pembelajaran yang homogen seringkali tidak mampu mengakomodir keberagaman ini, sehingga berpotensi menghambat perkembangan potensi maksimal setiap siswa.
Oleh karena itu, saya merasa terdorong untuk mengeksplorasi dan mengimplementasikan pendekatan pembelajaran yang lebih personal dan responsif terhadap kebutuhan individual siswa.
Pembelajaran berdiferensiasi menjadi pilihan yang menarik karena pendekatan ini berfokus pada penyesuaian proses pembelajaran konten, produk, dan lingkungan belajar sesuai dengan kebutuhan belajar siswa.
Saya berkesempatan merancang dan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi pada konteks yang relevan dan kuat keterkaitannya untuk meningkatkan capaian pembelajaran dalam konteks yang sesuai dengan kebutuhan siswa.
Pembelajaran berdiferensiasi menjadi langkah strategis untuk memfasilitasi keberagaman dalam kelas dan mendorong terciptanya suasana belajar yang inklusif.
Oleh karena itu, saya memilih untuk merancang dan mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 7 di MTs. Ittihaad Al-Umam Egok, dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip pembelajaran mendalam dan asesmen yang umum
B. Konsep Pembelajaran Berdifferensiasi
1. Pengertian
Pembelajaran berdiferensiasi adalah pendekatan pembelajaran yang mengakui dan merespon perbedaan individu di antara peserta didik.
Guru secara proaktif menyesuaikan berbagai aspek pembelajaran untuk memaksimalkan pertumbuhan belajar setiap siswa.
Diferensiası bukan berarti memberikan perlakuan yang berbeda-beda secara acak, melainkan memberikan dukungan dan tantangan yang tepat sesuai dengan kebutuhan spesifik masing-masing siswa.
2. Tujuan
Tujuan utama pembelajaran berdiferensiasi adalah:
a. Memaksimalkan potensi belajar setiap siswa dengan memberikan pengalaman belajar yang relevan dan menantang.
b. Meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran karena mereka merasa dihargai dan diakomodasi kebutuhannya.
c. Membantu pemahaman individu yang lebih mendalam dan bermakna karena konten dan proses belajar disesuaikan dengan gaya belajar, minat dan siswa.
3. Komponen Pembelajaran Berdifferensiasi
Secara umum, ada empat aspek utama yang dapat didiferensiası dalam pembelajaran.
a.Konten: Materi pelajaran yang diajarkan kepada siswa. Diferensiası konten dapat dilakukan dengan menyesuaikan tingkat kompleksitas materi, sumber belajar yang digunakan, atau cara penyampaian informasi
b.Proses. Kegiatan dan strategi yang digunakan siswa untuk memahami dan menguasai materi pelajaran. Diferensiasi proses dapat dilakukan dengan menyediakan berbagai pilihan kegiatan belajar vang sesuai dengan gaya belajar, minat, dan tingkat kesiapan siswa
c.Produk Hasil karya atau unjuk kerja siswa yang menunjukkan pemahaman mereka terhadap materi pelajaran. Diferensiasi produk dapat dilakukan dengan memberikan pilihan bentuk laporan, presentasi, poster, atau proyek yang sesuai dengan minat dan kemampuan siswa
d. Lingkungan Belajar: Susunan dan kondisi kelas yang mendukung proses pembelajaran. Diferensiasi lingkungan belajar dapat dilakukan dengan pengaturan letak kelas, menyediakan berbagai sumber belajar, dan menciptakan suasana yang aman dan kolaboratif
C. Rancangan Pembelajaran Berdiferensiasi Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 7 MTs. Ittihaad Al-Umam Egok
Nama: SABLI, S.Pd
Instansi: MTS. ITTHIAAD AL-UMAMEGOK
Face/Kelas: D/7
Tema: Keberagaman Budaya Indonesia
1. Tujuan Pembelajaran
a. Capaian Pembelajaran (Umum):
Pada akhir fase D (kelas VII), peserta didik memiliki pemahaman tentang hak dan tanggung jawab sebagai warga negara, sistem pemerintahan, dan interaksi sosial dalam masyarakat. Mereka juga memahami perkembangan teknologi dan dampaknya terhadap kehidupan manusia.
b. Tujuan Pembelajaran (Untuk unit pembelajaran tertentu, contoh: Keberagaman Budaya Indonesia):
1. Siswa dapat mengidentifikasi berbagai bentuk keberagaman budaya yang ada di Indonesia (misalnya pakaian, rumah adat, senjata tradisional, tarian, lagu, makanan).
2. Siswa dapat menjelaskan manfaat keberagaman budaya bagi bangsa Indonesia.
c. Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) (Untuk contoh unit pembelajaran Keheragaman Budaya Indonesia)
1. Mengamati gambar/video tentang berbagai budaya Indonesia.
2. Bertanya jawab tentang keberagaman budaya dan pengalamannya berinteraksi dengan perbedaan.
3. Mencari informasi tentang berbagai bentuk keberagaman budaya melalui berbagai sumber (buku, internet, wawancara).
4. Mengelompokkan informası yang diperoleh berdasarkan jenis keberagaman budaya.
5. Menganalisis manfaat keberagaman budaya bagi bangsa Indonesia.
6. Menyajikan hasil analisis dalam berbagai bentuk (misalnya, peta pikiran, infografis, presentasi).
7. Merefleksikan sikap yang perlu dikembangkan dalam menghadapi keberagaman budava.
2. Asesmen
a. Asesmen Awal (Diagnostik)
1. Non-Kognitif. Melakukan survei singkat tentang minat siswa terhadap topik buda gaya belajar yang disukai (visual, auditorial, kinestetik), dan pengalaman mere berinteraksi dengan perbedaan budaya.
2 Kognitif Memberikan pertanyaan lisan atau kuis singkat tentang pengetahuan av siswa mengenai keberagaman budaya di Indonesia (misalnya, menyebutkan bebera contoh budaya yang mereka ketahui
b. Asesmen Akhir (Sumatif)
1 Produk Siswa dapat memilih untuk menghasilkan produk yang menunjukkan pemahaman mereka tentang keberagaman budaya, seperti.
a. Membuat peta pikiran atau infografis tentang jenis-jenis keberagaman budaya dar manfaatnya
b. Menulis cerita pendek atau puisi tentang pengalaman menghadapi perbedaan budaya.
c. Membuat presentasi (perorangan atau kelompok) tentang salah satu budaya di Indonesia.
d. Merancang sebuah proyek sederhana yang mempromosikan pemahaman tentang keberagaman budaya di sekolah
2. Unjuk Kerja: Observasi partisipasi siswa dalam diskusi kelompok dan kemampuan mereka dalam menyajikan hasil kerjanya.
3. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan (15 menit)
1. Guru membuka pelajaran dengan memberikan salam dan mengajak siswa berdoa.
2. Guru melakukan apersepsi dengan menampilkan gambar atau video singkat yang menarik tentang keberagaman budaya Indonesia (misalnya, festival budaya, berbagai pakaian adat).
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
4. Guru melakukan asesmen awal non-kognitif secara lisan atau menggunakan formulir singkat.
5. Guru mengaitkan materi yang akan dipelajari dengan pengalaman siswa sehari-hari
b. Inti (50 menit):
1. Diferensiasi Konten:
a. Bagi siswa yang memiliki minat dan pemahaman awal al yang tinggi, guru menyediakan sumber belajar yang lebih menantang dan kompleks (misalnya, artikel berita, buku referensi tentang budaya).
b. Bagi siswa yang memerlukan dukungan lebih, guru menyediakan materi yang lebih sederhana dan mudah dipahami
c. Diferensiasi juga dilakukan berdasarkan preferensi gaya belajar (misalnya, kelompok visual, auditorial, kinestetik).
2. Diferensiasi Proses:
a. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok
b. Setiap kelompok diberikan tugas yang berbeda atau pilihan cara untuk mempelajari materi
Kelompok Visual. Menganalisis gambar dan video tentang keberagaman budaya, membuat peta konsep visual.
Kelompok Auditorial: Mendengarkan penjelasan guru, berdiskusi dalam kelompok, mewawancarai narasumber (jika memungkinkan).
Kelompok Kinestetik: Membuat model sederhana rumah adat, mempraktikkan gerakan tarian sederhana, bermain peran tentang interaksi antar budaya.
c. Guru memfasilitasi dan membimbing setiap kelompok dalam proses belajarnya.
c. Penutup (15 menit):
a. Guru memfasilitasi sesi berbagi hasil kerja antar kelompok.
b. Siswa dan guru bersama-sama membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari.
c. Guru memberikan penguatan dan umpan balık terhadap hasil kerja siswa.
d. Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan pembelajaran selanjutnya
e. Guru menutup pelajaran dengan mengajak siswa berdoa dan memberikan salam.
D. Kesimpulan
Rancangan pembelajaran berdiferensiasi ini diharapkan dapat mengakomodir keberagaman kebutuhan belajar siswa kelas 7 MTs. Ittihaad Al-Umam Egok pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, khususnya pada topik keberagaman budaya Indonesia.
Dengan menyesuaikan konten, proses, dan produk pembelajaran, diharapkan setiap siswa dapat belajar secara optimal dan mencapai pemahaman yang mendalam.
Asesmen awal membantu mengidentifikasi kebutuhan siswa, sementara asesmen akhir memberikan kesempatan bagi siswa untuk menunjukkan pemahaman mereka melalui herbagai cara yang sesuai dengan minat dan kemampuannya.
Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News
pendidikan profesi guru
PPG 2025
Jurnal Pembelajaranku
Modul 1
Pembelajaran dan Asesmen Umum
PPG Kemenag
Bahasa Indonesia
MTs
30 Soal TAM Profesional PAI PPG Transformasi Kemenag 2025 Batch 3, Lengkap dengan Kunci Jawaban |
![]() |
---|
Isian Studi Kasus UKPPG PPG Daljab Batch 2 Tahun 2025, 7 Tantangan Mengatasi Perilaku Agresif Anak |
![]() |
---|
Kunci Jawaban UKPPG Topik 1 Modul 1, PPG Daljab Batch 2 Tahun 2025 Lengkap Pembahasan Tiap Soal |
![]() |
---|
Pemahaman Pendekatan UbD dalam Perencanaan Modul 3 PPG Tahap 2, Pembelajaran Mendalam dan Asesmen |
![]() |
---|
Refleksi Modul 3 PPG Tahap 2 2025, Hal Menarik Apa yang Bapak/Ibu Temukan saat Mengerjakan Tugas? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.