Kunci Jawaban
Post Test Modul 3 PPG FPPN 3, Filosofi Pendidikan dan Nilai, Bagaimana Anda Mengatasi Situasi Ini?
Post Test Modul 3 PPG FPPN 3, Filosofi Pendidikan dan Nilai, Bagaimana Anda Mengatasi Situasi Ini?
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Shafira Rianiesti Noor
e. Memberikan kesempatan kepada siswa yang bersangkutan untuk mengulang ujian dengan soal yang berbeda dengan pendampingan, lalu melakukan diskusi kelas mengenai pentingnya nilai-nilai kejujuran dalam kehidupan sehari-hari
Jawaban : d
3. Di kelas IV, Anda mengajar Riko, seorang siswa dengan ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). Riko sangat cerdas, tetapi sering tidak bisa diam, mudah teralihkan, sering menyela saat Anda mengajar, dan ingin selalu bergerak. Teman-temannya mulai merasa terganggu, beberapa bahkan mengeluh sulit berkonsentrasi karena perilaku Riko. Anda ingin lebih tegas untuk membantu Riko agar lebih fokus, tetapi tidak membuatnya merasa dikucilkan, Jika Anda menegur Riko terlalu keras, Anda khawatir membuatnya minder. Namun, jika Anda membiarkannya, suasana kelas menjadi tidak kondusif. Bagaimana upaya Anda untuk memastikan kegiatan belajar yang aman dan inklusif untuk semua siswa?
a. Memberikan tugas tambahan yang Riko sukail agar ia bisa lebih tenang dan suasana kelas lebih kondusit, lalu mengimbau para siswa untuk lebih memaklumi dan memahami kondisi Riko yang berbeda
b. Memberikan arahan dengan halus dan positif kepada liko secara langsung saat la menyela pembelajaran, agar la langsung menyadari kesalahannya dan segera belajar menyesuaikan diri
c. Berdiskusi dengan Riko untuk memahami kebutuhan belajarnya, lalu menjelaskan kepada para siswa lain tentang kondisi Riko agar mereka lebih memahami kondisinya
d. Membuat kesepakatan dengan Riko untuk lebih kondusif di dalam keles, apabila mulai merigganggu, Riko dapat keluar kelas sejenak agar pembelajaran dapat berjalan dengan tenang dan kondusif
e. Mengatur tempat duduk liko lebih dekat dengan guru, memberinya arahan khusus dengan pendekatan yang empatik, dan sesekali memberi waktu untuk bergerak secara terkontrol, misalnya senam ringan
Jawaban : c
4. Pak Wahyu, guru Bahasa Indonesia di kelas XI SMA, adalah seorang pendidik yang selalu berusaha menjaga keadilan dalam penilaian dengan tegas. Suatu hari, Ayu, siswi yang dikenal cerdas dan aktif, meminta kesempatan untuk mengumpulkan tugas akhir semester yang seharusnya sudah dikumpulkan beberapa hari lalu. Rak Wahyu menanyakan alasan keterlambatannya, karena sangat jarang Ayu bersikap demikian. Ayu mengatakan bahwa keterlambatannya disebabkan oleh kondisi keluarga yang mendesak. Pak Wahyu ingin memberikan kesempatan, tetapi ada dilema yang beliau rasakan. Beberapa siswa lain di kelas ada yang terlambat mengumpulkan tugas dan meminta kelonggaran Pak Wahyu, tetapi ditolak karena tidak sesuai dengan kesepakatan tenggat waktu pengumpulan tugas dan Pak Wahyu belum sempat menggali penyebab keterlambatan mereka. Bagaimana sebaiknya Pak Wahyu mengatasi dilema ini?
a. Memberikan kesempatan bagi beberapa siswa yang terlambat untuk menjelaskan alasannya. Lalu, membuka diskusi kelas untuk menemukan solusi yang adil.
b. Memberikan kesempatan kepada Ayu, tetapi kali itu saja dan meminta Ayu untuk menyampaikan alasan lebih rinci tentang kondisi yang dialaminya.
c. Tidak memberikan kesempatan kepada Ayu dengan memberikan penjelasan yang lebih personal dan mengingatkan seluruh kelas bahwa kesepakatan harus diikuti
d. Tidak memberikan kelonggaran bagi Ayu dengan penjelasan yang empatik, lalu mengajak semua sisga meninjau ulang kesepakatan kelas mengenai kesepakatan pengumpulan tugas
e. Menolak memberikan kelonggaran kepada Ayu karena sudah ada siswa lain yang ditolak sehingga aturan yang ada harus diterapkan secara konsisten sanpa pengecualian
Jawaban : d
5. Ibu Dini adalah wali kelas di sebuah SMP. Suatu hari, orang tua dari salah satu siswanya yang bernama Dafa datang dan meminta Ibu Dini untuk membantu memperbaiki nilai anaknya agar bisa memenuhi syarat mendaftar ke SMA favorit yang mempersyaratkan nilai dengan standar tertentu. Orang tua Dafa mengatakan bahwa nilai anaknya sebenarnya hanya sedikit di bawah batas, dan mereka merasa Ibu Dini dapat "membantu sedikit saja" agar Dafa punya peluang lebih baik. Orang tua Dafa menyampaikan permintaan itu secara personal dengan nada memohon dan tidak ada satu pun pihak lain yang mengetahuinya. Mereka bahkan membawa oleh-oleh sebagai bentuk terima kasih dan memaksa Ibu Dini untuk menerimanya terlepas dari apakah Ibu Dini akan mengikuti permohonannya atau tidak. Ibu Dini ingin menjaga hubungan baik dengan orang tua, tetapi juga menyadari bahwa permintaan tersebut berpotensi melanggar kode etik sebagai pendidik. Jika Anda Ibu Dini, bagaimana Anda menyikapi situasi tersebut?
a. Menyampaikan bahwa Anda tetap menilai Dafa secara objektif dan tidak mengubah nilai apapun. Akan tetapi, tetap menerima oleh-oleh sebagai wujud menghargai dan mengikuti nilai sopan santun.
Rangkuman Materi PJOK Kelas 7 SMP BAB 4 Kurikulum Merdeka, Pencak Silat |
![]() |
---|
10 Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Materi Komunikasi Via Jaringan |
![]() |
---|
10 Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Materi Konfigurasi Jaringan |
![]() |
---|
Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 SD Halaman 31 Semester 1 Kurikulum Merdeka Edisi Revisi, Ayo Menyimpulkan |
![]() |
---|
Kunci Jawaban PAI Kelas 11 SMA Halaman 97 Kurikulum Merdeka, Esai Penilainan Pengetahuan Bab 3 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.