Berita Paalembang

Pagi Mencekam di Rumah, Wanita di Palembang Dianiaya Suami, Dipukul Berkali-kali

Datang melapor ke SPKT Polrestabes Palembang pada Minggu (15/6/2025), wanita paruh baya ini mengaku korban KDRT dari suaminya.

Editor: Refly Permana
sriwijaya post
Datang melapor ke SPKT Polrestabes Palembang pada Minggu (15/6/2025), wanita paruh baya ini mengaku korban KDRT dari suaminya. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Nasib nahas dialami Dw, warga Kecamatan SU I, Palembang.

Datang melapor ke SPKT Polrestabes Palembang pada Minggu (15/6/2025), wanita paruh baya ini mengaku korban KDRT dari suaminya.

Dihadapan petugas piket pengaduan, korban mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (12/6/2025) sekitar pukul 09.00.

Ketika di rumah, terlapor berinisial As menanyakan uang kepada korban.

Lantaran uang itu akan dipakai Dw untuk ke rumah keluarga di Kabupaten Muara Enim, ia tidak bisa memberikannya kepada As.

"Karena ada acara keluarga, jadi saya harus pergi," kata Dw.

Diakuinya, As kerap memberinya uang. Namun, kerap kali tidak cukup untuk biaya sehari-hari.

Karena dijawab oleh korban tidak ada uang, terlapor malah marah-marah dan langsung mendorong korban hingga jatuh.

"Saya dijambak, dipukuli pak berkali-kali dengan tangan dibagian wajah," bebernya. 

Baca juga: Terlilit Utang Rumah Sakit Rp 357 Juta, Herman Deru Hapuskan Tunggakan Ibu Muda Korban KDRT Suami

Selain itu, korban juga dipukuli dengan kayu, bahkan diancam hendak dibunuh menggunakan batu gilingan.

"Sudah sering pak saya mengalami KDRT yang dilakukan suaminya, Saya sudah tidak tahan lagi oleh itu saya melapor ke sini," katanya. 

KA SPK Polestabes Palembang, Ipda Erwin, membenarkan adanya laporan korban terkait laporan UU KDRT. 

"Laporan sudah diterima dan akan segera ditindaklanjuti oleh anggota Satreskrim Polrestabes Palembang ,Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA)," tutupnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved