Kunci Jawaban

Latihan Soal Bahasa Indonesia Kelas 12 SMA/MA Materi Menilai Karya Melalui Kritik & Esai Semester 2

Ini soal penilaian harian Bahasa Indonesia kelas 12 SMA/MA Materi Menilai Karya Melalui Kritik dan Esai semester 2 Kurikulum Merdeka untuk dipelajari.

Penulis: Siti Umnah | Editor: Siti Umnah
Freepik.com
ILUSTRASI KUNCI JAWABAN : Ini soal penilaian harian Bahasa Indonesia kelas 12 SMA/MA Materi Menilai Karya Melalui Kritik dan Esai semester 2 Kurikulum Merdeka untuk dipelajari.(Freepik.com) 

6. Bacalah petikan esai berikut !

Pasca maraknya sajak – sajak sosial , sejak awal tahun 2000 hingga kini , perpuisian Indonesia kembali pada kemerdekaan masing – masing penyair dalam mencipta . Gaya dan tema sajak – sajak Indonesia mutakhir , seperti dapat kita amati pada rubrik sastra surat kabar , majalah , jurnal puisi serta sebagai kumpulan antologi puisi kembali beragam . Heterogenitas tema dan gaya pengucapan kembali mewarnai perpuisian Indonesia Akhir – akhir ini muncul sajak – sajak naratif yang panjang , seperti banyak dimuat di harian umum . Tetapi sajak – sajak pendek juga tetap muncul di rubik – rubik sastra . selain itu , masih ada kesan yang kuat bahwa tradisi perpuisian Indonesia mutakhir kembali terperangkap dalam orientasi kuantitatif , seperti yang diungkap Budi Darma ketika melihat maraknya buku – buku antologi puisi yang diterbitkan oleh komunitas sastra di tanah air sejak awal 1990 – an .

Kesimpulan teks esai di atas adalah ...

A. Kebebasan gaya dan keberagaman tema puisi Indonesia mutakhir .

B. Sajak- sajak naratif yang panjang mewarnai dunia perpuisian Indonesia saat ini

C. Antologi puisi semakin marak di Indonesia

D. Awal tahun 2000 hingga kini dunia perpuisian mengalami perubahan tren

E. Heterogenitas tema dan gaya cerita mewarnai perpuisian Indonesia.

Jawaban : E. Heterogenitas tema dan gaya cerita mewarnai perpuisian Indonesia.

7. Bacalah teks betikut dengsn saksama !

Cara menutup cerita membuat pembaca mengulang kembali agar dapat mengerti dan menikmati cerita yang disampaikan. Pembaca bertanya-tanya tentang akhir cerita selanjutnya. Banyaknya bahasa Melayu yang digunakan membuat pembaca tidak mengerti. Pemakaian ungkapan dan kiasan dalam kalimat membuat cerita agak terasa berat. Untuk dapat memahami cerita ini pembaca terpaksa berpikir lebih mendalam

Kalimat resensi yang menyatakan kelemahan novel dalam petikan tersebut adalah ....

A. Cerita ini perlu berkali-kali dibsca untuk dapat memahaminya

B. Ungkspan yang sering digunakan menjenuhkan pembaca

C. Cerita kurang dapat dipahami karena jalan cerita tidak jelas

D. Terdapatnya bahasa yang kurang dipahami pada masa kini

E. Perlu pemikiran dan konsentrasi untuk memahami cerita

Jawaban : C. Cerita kurang dapat dipahami karena jalan cerita tidak jelas

8. Tulisan yang objek kajiannya suatu fenomena, adalah ....

A. artikel

B. kritik

C. esai

D. resensi

E. tajuk

Jawaban : C. esai

9. Berikut ini yang tidak termasuk prinsip yang perlu diperhatikan oleh kritikus adalah ....

A. menguasai teknik menulis

B. membsca karya secara serius

C. mempunyai data penunjang

D. mengungkapkan kelemahan

E. menggunakan kajian teori

Jawaban : A. menguasai teknik menulis

10. Cermati kutipan berikut!

Begitulah maka aku pun pernah jadi buah harap mereka. Buah cakap yang manis didengar dari gadis dan ibu-ibu di kampong. Tiap kali kalau kebetulan aku lewatdi muka rrumah mereka, dari celah celah kerai menjeling beberapa mata jelita. Dan tak jarang aku dapat gangguan ibu-ibu yang suka menyindir. Tapi, akuyang masih terlalu muda, tak mungkin sanggup memikirkan hal-hal yang sulit itu.Lagi pula ayahku (pentolan Serikat Islamnya Tjokroaminoto yang tergolong progresif) tak suka pada fiil macam itu.

Sumber : Djamil Suherman,

“Jadi Santri”

Kalimat kritik yang sesuai dengan kutipan cerpen tersebut adalah…

A. cerpen sulit dipahami karena bahasanya berbelit-belit dan mementingkankeindahan.

B. Penyajian konflik dalam cerita dilakukan secara tersirat, yaitu melalui pikiran-pikiran tokoh.

C. Cerpen itu kurang menarik karena menggunakan “akuan‟ yang jarang ditemukandalam cerita lain.

D. Cerpen tersebut sulit dipahami karena memakai kata prog-resif dan banyak kataasing lainnya.

E. Latar yang tidak jelas membuat cerpen tersebut tidak me-narik si pembaca dantidak bermakna.

Jawaban : E. Latar yang tidak jelas membuat cerpen tersebut tidak me-narik si pembaca dantidak bermakna.

 


Dapatkan konten pendidikan mata pelajaran lainnya dari Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013 dengan klik Di Sini.

Dapatkan juga berita penting dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved