Bongkar Alasan Letjen TNI Kunto Arief Anak Try Sutrisno Dimutasi, Digantikan Mantan Ajudan Jokowi

Dengan jabatan Pangkogabwilhan I, Laksda TNI Hersan eks ajudan Jokowi itu bakal promosi jadi Jenderal Bintang 3 atau Laksamana Madya.

Editor: Fadhila Rahma
Tangkapan Layar Instagram @kogab.wilhan1
MUTASI TNI TERBARU - Letjen TNI Kunto Arief Wibowo saat penyambutan sebagai Pangkogabwilhan 1 yang baru di Mako Kogabwilhan I, Kepulauan Riau, Tanjungpinang, Kamis (16/01/2025). Dalam mutasi TNI terbaru 2025, Letjen TNI Kunto Arief Wibowo putra eks Wapres Try Sutrisno diganti, sedangkan eks ajudan Jokowi promosi jabatan. Istimewa Instagram @kogab.wilhan1 

Laksdya TNI Agus Hariadi yang sebelumnya menjabat sebagai Sesjen Wantannas kini ditunjuk sebagai Staf Khusus KSAL.

Letjen TNI Kunto Arief Wibowo yang sebelumnya menjabat Pangkogabwilhan I kini ditunjuk sebagai Staf Khusus KSAD.

Laksda TNI Hersan yang sebelumnya menjabat sebagai Pangkoarmada III kini ditunjuk menjadi Pangkogabwilhan I.

Laksda TNI H Krisno Utomo yang sebelumnya menjabat Pangkolinlamil kini ditunjuk sebagai Pangkoarmada III.

Laksda TNI Rudhi Aviantara yang sebelumnya menjabat Kas Kogabwilhan II kini ditunjuk menjadi Pangkolinlamil.

Marsma TNI Muzafar yang sebelumnya menjabat sebagai Danlanud Halim Perdanakusuma kini ditunjuk menjadi Pangkoopsud I.

Marsma TNI Erwin Sugiandi yang sebelumnya menjabat sebagai Dirum Sesko TNI kini ditunjuk sebagai Danlanud Halim Perdanakusuma.

Konteks dan Tujuan Mutasi TNI

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen Kristomei Sianturi memgonfirmasi salinan dokumen Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/554/IV/2025 tersebut.

Rotasi dan mutasi terhadap 237 Perwira Tinggi (Pati) TNI ini dilakukan dalam upaya memperkuat organisasi dan meningkatkan efektivitas pelaksanaan tugas pokok.

Dari total 237 perwira tinggi mengalami mutasi, terdiri dari 109 Pati TNI Angkatan Darat, 64 Pati TNI Angkatan Laut, dan 64 Pati TNI Angkatan Udara.

Kristomei mengatakan langkah tersebut merupakan bagian dari proses regenerasi kepemimpinan, penyegaran organisasi, serta penyesuaian terhadap kebutuhan strategis yang terus berkembang di tubuh TNI.

Ia juga menegaskan bahwa mutasi dan rotasi jabatan merupakan hal yang rutin dan wajar dalam sistem pembinaan karier di lingkungan TNI.

Di samping itu, rotasi tersebut menunjukkan komitmen Panglima TNI dalam mendorong peningkatan kinerja satuan dan memperkuat soliditas di seluruh lini organisasi sesuai visi Prima (Profesional, Responsif, Integratif, Modern, Adaptif) terhadap dinamika global serta perubahan tantangan strategis dalam pertahanan negara.

"Mutasi ini adalah bagian dari sistem pembinaan personel sekaligus kebutuhan organisasi untuk menjawab tantangan tugas yang terus berkembang. 

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved