Ramadan 2025
Bacaan Niat Sholat Kafarat dan Panduan Pelaksanannya, Dilakukan pada Jumat Terakhir Bulan Ramadan
Adapun surat pendek yang dibaca dalam sholat kafarat adalah Al-Fatihah, Al-Qadar, dan Al-Kautsar.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Rizka Pratiwi Utami
SRIPOKU.COM - Berikut ini niat sholat Kafarat dan doa setelah sholat Kafarat, dilengkap dengan panduan tata cara pelaksanaannya.
Dalam Islam, kafarat berarti denda atau tebusan yang harus dilakukan oleh seseorang yang melakukan pelanggaran tertentu, termasuk dalam ibadah puasa Ramadan.
Adapun tujuan sholat Kafarat ialah memohon ampunan kepada Allah atas dosa-dosa yang telah diperbuat, termasuk jika seseorang sengaja membatalkan puasanya tanpa uzur syar'i.
Dalam pelaksanaannya, sholat kafarat adalah salah satu amalan yang dilakukan pada Jumat terakhir bulan Ramadan.
Besok, merupakan Jumat terakhir di bulan Ramadan 1446 H.
Oleh sebab itu, jangan sampai ketinggalan melaksanakan sholat Kafarat.
Sholat ini dilakukan untuk meng-qadha salat fardhu yang tertinggal.
Adapun surat pendek yang dibaca dalam sholat kafarat adalah Al-Fatihah, Al-Qadar, dan Al-Kautsar.
Baca juga: Bacaan Niat Sholat Kafarat Jumat Terakhir Ramadan dan Tata Cara Serta Surat Pendek yang Dianjurkan
Niat sholat Kafarat
Sholat taubat ini dilakukan dengan niat dalam hati tanpa harus dilafalkan.
Namun, jika ingin mengucapkannya, bisa menggunakan niat berikut:
"Nawaitu Usholli Arba'a Raka'atin Kafaratan Limaa Faatanii Minash-Shalati Lillaahi Ta'alaa".
"Aku berniat sholat kafarat empat rakaat mengganti sholat fardhu yang tertinggal karena lima waktu sholat".
Berikut tata cara sholat Kafarat
1. Membaca niat sholat kafarat:
Nawaitu usholli arba’a raka’atin kafaratan limaa faatanii minash-shalati lillaahi ta’alaa.
2. Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek, yaitu surat Al-Qadar sebanyak 15 kali dan dilanjutkan dengan membaca surat Al-Kautsar sebanyak 15 kali.
3. Melanjutkan dengan gerakan sholat wajib pada umumnya sebanyak 4 rakaat.
4. Setelah sholat kafarat dapat membaca istighfar sebanyak 10 kali, sholawat nabi sebanyak 100 kali, dan membaca basmallah, hamdallah, serta syahadat.
5. Kemudian, dilanjutkan dengan membaca doa kafarat sebanyak 3 kali.
Allahumma yaa man laa tan-fa’uka tha’atii wa laa tadhurruka ma’shiyatii taqabbal minnii ma laa yanfa’uka waghfirlii ma laa yadhurruka ya man idzaa wa ‘ada wa fii wa idzaa tawa’ada tajaa wa za wa’afaa ighfirli’abdin zhaalama nafsahu wa as’aluka. Allahumma innii a’udzubika min bathril ghinaa wa jahdil faqri ilaahii khalaqtanii wa lam aku syai’an wa razaqtanii wa lam aku syaii’in wartakabtu al-ma’ashii fa-innii muqirun laka bi-dzunuubii. Fa in ‘afawta ‘annii fala yanqushu min mulkika syai’an wa-in adzdzaabtanii falaa yaziidu fii sulthaanika syay-’an. Ilaahii anta tajidu man tu’adzdzi buhu ghayrii wa-anaa laa ajidu man yarhamanii ghaiyraka aghfirlii maa baynii wa baynaka waghfirlii ma baynii wa bayna khlaqika yaa arhamar rahiimiin wa yaa raja’a sa’iliin wa yaa amaanal khaifiina irhamnii birahmatikaal waasi’aati anta arhamur rahimiin yaa rabbal ‘aalaamiin. Allahummaghfir lil mukminiina wal mukminaat wal musliimina wal muslimaat wa tabi’ baynana wa baynahum bil khaiyrati rabbighfir warham wa anta khairur-rahimiin wa shallallaahu ‘alaa sayidina Muhammadin wa ‘alaa alihii wa shahbihi wasallama tasliiman katsiiran amiin.
Artinya: “Yaa Allah, yang mana segala ketaatanku tiada artinya bagiMu dan segala perbuatan maksiatku tiada merugikanMu. Terimalah diriku yang tiada artinya bagiMu. Dan ampunilah aku yang mana ampunanMu itu tidak merugikan bagiMu. Ya Allah, bila Engkau berjanji pasti Engkau tepati janjiMu. Dan apabila Engkau mengancam, maka Engkau mau mengampuni ancamanMu. Ampunilah hambaMu ini yang telah menyesatkan diriku sendiri, aku telah Engkau beri kekayaan dan aku mengumpat di saat aku Engkau beri miskin. Wahai Tuhanku Engkau ciptakan aku dan aku tak berarti apapun. Dan Engkau beri aku rizki sekalipun aku tak berarti apa-apa, dan aku lakukan perbuatan semua ma’siat dan aku mengaku padaMu dengan segala dosa-dosaku. Apabila Engkau mengampuniku tidak mengurangi keagunganMu sedikitpun, dan bila Kau siksa aku maka tidak akan menambah kekuasaanMu, wahai Tuhanku, bukankah masih banyak orang yang akan Kau siksa selain aku. Namun bagiku hanya Engkau yang dapat mengampuniku. Ampunilah dosa-dosaku kepadaMu. Dan ampunilah segala kesalahanku di antara aku dengan hamba-hambaMu. Ya Allah Yang Maha Pemurah dan Maha Pengasih dan tempat pengaduan semua pemohon dan tempat berlindung bagi orang yang takut. Kasihanilah aku dengan pengampunanMu yang luas. Engkau yang Maha Pengasih dan Penyayang dan Engkaulah yang memelihara seluruh alam yang ada. Ampunilah segala dosa-dosa orang mu’min dan mu’minat, muslimin dan muslimat dan satukanlah aku dengan mereka dalam kebaikan. Wahai Tuhanku ampunilah dan kasihilah. Sesungguhnya Engkau Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Washollallahu ‘Ala sayyidina Muhammadin wa’ala alihi wasohbihi wasalim tasliiman kasiira. Aamiin.”
Bacaan Surat Pendek yang Dianjurkan
Berikut ini surat Al-Qadar dan Surat Al-Kautsar yang dianjurkan dibaca saat sholat Kafarat.
Dalam pelaksanaan sholat Kafarat dianjurkan membaca Surat Al-Wadar dan Surat Al-Kautsar sebanyak 15x.
Di bawah ini bacaan Surat Al-Qadar dan Surat Al-Kautsar dalam bahasa Arab, latin dan terjemahan.
1. Surat Al-Qadar (القدر)
Arab:
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِۚ
وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۚ
لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍۢ
تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍۢ
سَلَامٌ هِىَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ الْفَجْرِۢ
Latin:
Innaa anzalnaahu fii lailatil-qadr.
Wa maa adraaka maa lailatul-qadr.
Lailatul-qadri khairum min alfi syahr.
Tanazzalul-malaa-ikatu war-ruuhu fiihaa bi-idzni rabbihim min kulli amr.
Salaamun hiya hattaa mathla’il-fajr.
Artinya:
Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan.
Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
Malam itu penuh kesejahteraan sampai terbit fajar.
2. Surat Al-Kautsar (الكوثر)
Arab:
إِنَّا أَعْطَيْنَاكَ الْكَوْثَرَۖ
فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ
إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْأَبْتَرُۦ
Latin:
Innaa a’thainaa kal-kautsar.
Fashalli li rabbika wanhar.
Inna syaani-aka huwal-abtar.
Artinya:
Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu (Muhammad) nikmat yang banyak.
Maka laksanakanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah.
Sesungguhnya orang-orang yang membencimu dialah yang terputus (dari rahmat Allah).
Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News
Sholat Kafarat
Bacaan Niat Sholat Kafarat
Bacaan doa setelah sholat Kafarat
Kafarat
doa setelah sholat Kafarat
Masjid Agung Palembang Salurkan Zakat Fitrah untuk 900 Warga Dhuafa, Turun dari Tahun Kemarin |
![]() |
---|
Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga, Berikut Waktu Terakhir Bayar Zakat |
![]() |
---|
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Fauzi Amro Santuni Anak Yatim dan Bukber di Lubuklinggau |
![]() |
---|
Fakultas Hukum UMP Gelar Berbagi Takjil dan Buka Bersama, Sasar Warga Kurang Mampu Dekat Kampus |
![]() |
---|
20 Link Twibbon Idul Fitri 1446 H dengan Tema Islami Terbaru, Terlengkap dan Free Download Sepuasnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.