Berita Sriwijaya FC
GP Ansor Siap Sukseskan Pertandingan Sriwijaya FC, Gus Addin: SFC Tim Kebanggaan yang Pernah Jaya
Wakil Komisaris Utama PT SOM Addin Jauharuddin menyatakan siap mendukung Sriwijaya FC dengan tagline barunya #SFC_REBORN.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
"Intinya apa yang jadi perintah pimpinan, kita siap jalankan untuk mengawal tim Sriwijaya FC," tegas Ketua PW GP Ansor Sumsel H Muhammad Erwinsyah SPdi.
Erwin kelahiran Pangkalan Balai (Banyuasin), 7 September 1990 menyatakan PW GP Ansor bersama Banser siap berkolaborasi dengan suporter dan manajemen Sriwijaya FC.
"Kalau soal pengamanan itu sudah biasa, tinggal teknis koordinasinya dengan manajemen Sriwijaya FC. Saya juga pecinta bola sejak SFC ada di Sumsel," kata Alumni Fakultas Tarbiah Jurusan PAI UIN Jember.
Sepintas data H Muhammad Erwinsyah SPdi yang merupakan wiraswasta dan menjalankan Ponpes Al Azhar Ass Syarif di Sri Gunung Sungai Lilin, Muba ini pernah menjadi Wakil Ketua PMII Jember.
Pasca mundurnya H Asfan Fikri Sanap, jabatan Komisaris PT SOM dijabat owner PT Digi Sport Asia Alexader Rusli pada RUPS PT SOM di Kantor Sriwijaya FC Komplek PS Mall, Jumat (28/2/2025) malam.
"Pak Asfan Fikri Sanap mengundurkan diri dari Komisaris Utama. Penggantinya Pak Alex. Wakomut sendiri akan diisi oleh Pak Gus Addin (Addin Jauharuddin) yang juga Ketua Umum PP GP Ansor," ungkap CEO PT Digi Sport Asia Anggoro Prajesta pemegang saham mayoritas PT SOM selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC kepada Sripoku.com, Selasa (4/3/2025).
Anggoro Prajesta yang kini menempati jabatan Direktur Olahraga PT SOM mengatakan dirinya telah berbicara dengan Gus Addin untuk memberikan bantuan kolaborasi kepada tim Sriwijaya FC.
"Saya juga ada bicara dengan beliau untuk musim depan mungkin beliau nanti akan bantulah dari sisi banyak hal, terutama kolaborasi-kolaborasi kita nanti dengan GP Anshor di Palembang. Termasuk Banser masuk ke dalam pengamanan setiap pertandingan home Sriwijaya FC," ujar Anggoro Prajesta.
Banser (Barisan Ansor Serbaguna) adalah badan semi-otonom dari Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor). GP Ansor adalah organisasi pemuda Nahdlatul Ulama (NU)
"Termasuk yang Akademi Sepakbola Sriwijaya FC itu juga kita akan talenskoting juga nanti dengan teman-teman yang ada di pesantren di Sumsel. Saya rasa banyak jumlah pesantren, itu juga belum tersentuh. Akan menarik dikolaborasikan dengan GP Ansor," kata Anggoro Prajesta.
Sebelumnya Anggoro Prajesta telah melirik Gus Addin yang merupakan komisaris di manajemen Sriwijaya FC. Ia menyebut Gus Addin Ketum PP GP Ansor mempunyai massa, sehingga merupakan potensi besar.
"Nanti kita coba lihat apa yang bisa kita minta tolong dari beliau. Tentu kolaborasi jugalah tentunya. Namanya mau kerjasama dengan Banser, kita misalkan kasih tiket harga spesial seperti suporter, keluarganya mau nonton. Kita juga harus memberikan sesuatu, jangan hanya meminta ke mereka. Sesuatu reward, apresiasi," kata Anggoro Prajesta.

Baca juga: Sriwijaya FC Upayakan Sponsor Jangan Cuma Nongol di Kaos, Maksimalkan Semua Angle
Diakuinya mengingat biaya keamanan laga home tinggi, kalau Banser bisa andil membantu juga untuk beberapa area misalkan untuk pengamanan laga home Sriwijaya FC nantinya.
"Alhamdulillah gak pernah ada konflik besar di stadion selama pertandingan musim ini. Itu peran keamanan kita juga. Bukan berarti pengamanan kita selama ini jelek. Melengkapilah. Kalau bisa dilengkapi akan lebih baik," kata Anggoro Prajesta.
Sementara Wakil Komisaris Utama (Wakomut) PT SOM Addin Jauharuddin meminta kepada GP Ansor dan NU di Sumsel untuk mengawal Sriwijaya FC di musim depan.
Sriwijaya FC Bungkam All Star Palembang dengan Skor 4-1 di Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Coach Azul Akui Laga Uji Coba Melawan All Star Palembang sebagai Pengukur Kemampuan Pemain |
![]() |
---|
Zulkifli Ubah Sriwijaya FC Jadi "Heavy Metal Football", Taktik Baru Andalan Laskar Wong Kito |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Evaluasi Pemain Belakang, Sering Kalah Duel Satu Lawan Satu |
![]() |
---|
Progres Sriwijaya FC Semakin Meningkat Menjelang Bergulirnya Liga Championship |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.