Profil dan Biodata Fariz RM, 4 Kali Terjerat Kasus Narkoba, Sempat Linglung saat Ditangkap Polisi

SRIPOKU.COM - Berikut ini profil dan biodata Fariz RM, 4 kali terjerat kasus narkoba, sempat linglung saat ditangkap polisi.

Fariz RM kembali ditangkap karena barang haram narkoba.

Kasus ini menjadi kasus ke-4 Fariz RM karena narkoba.

Dalam penangkapan tersebut,Fariz RM sempat mengelak.

Fariz RM bahkan sempat terlihat bak orang kebingungan saat diciduk polisi.

Dilansir dari Tribunnews Kamis (20/2/25), dari rekaman video berudrasi 29 detik terlihat detik-detik Fariz RM diciduk polisi.

Fariz RM mengenakan kaos warna putih berada di suatu tempat yang terlihat ada beberapa mobil travel.

“Kami dari polisi, Satres Narkoba. Sudah paham?” ujar anggota polisi saat penyergapan.

Fariz RM menuturkan kepada anggota polisi bahwa dirinya tidak tahu menahu soal apa.

“Pak, saya enggak tahu apa-apa,” ujar dia terdengar dari video.

“Kami dari polisi, Satres Narkoba. Sudah paham?” ujar anggota polisi saat penyergapan.

Fariz RM menuturkan kepada anggota polisi bahwa dirinya tidak tahu menahu soal apa.

“Pak, saya enggak tahu apa-apa,” ujar dia terdengar dari video.

Baca juga: Detik-detik Fariz RM Ditangkap karena Narkoba, Kini Sudah 4 Kali Ditahan, Sempat Bantah saat Diciduk

Sosok Fariz RM

Fariz RM lahir di Jakarta pada 5 Januari 1959, berasal dari keluarga yang sangat erat kaitannya dengan dunia musik.

Ayahnya, Rustam Munaf, adalah seorang penyanyi yang berkarier di RRI (Radio Republik Indonesia), sementara ibunya, Anna Reijnenberg, merupakan seorang pelatih piano yang tentunya memberikan pengaruh besar dalam perkembangan minat musik Fariz sejak kecil.

Fariz RM, yang kini berusia 66 tahun, dikenal luas sebagai musisi legendaris dari era 80-an.

Karya-karya terkenalnya, seperti Barcelona, Nada Kasih, Panggung Perak, Sakura, dan sejumlah karya lainnya, menjadi hits yang melegenda dan masih sering didengar hingga saat ini.

Perjalanan Karier Musik

Karier musik Fariz dimulai sejak ia berusia 12 tahun. Pada masa remaja, ia membentuk grup musik Young Gipsy bersama Debby Nasution dan Odink Nasution.

Fariz menunjukkan bakat musik yang luar biasa sejak awal, dan pada tahun 1977, ia mulai terjun ke industri musik Indonesia secara profesional.

Fariz dikenal dengan gaya musik yang khas, menggabungkan berbagai elemen dari pop, jazz, dan rock, yang kemudian menjadi ciri khasnya dalam menghasilkan karya-karya yang unik.

Selama kariernya yang panjang, Fariz RM telah merilis banyak album.

Hingga 2012, ia sudah menghasilkan 21 album solo, 72 album kolaborasi, 18 album soundtrack, 27 album produksi di mana ia berperan sebagai produser, serta 13 album internasional yang dirilis di Eropa dan Asia Pasifik.

Sebagai seorang musisi dan pencipta lagu, ia tidak hanya dikenal dengan karya-karya hitsnya, tetapi juga sebagai seorang multi-instrumentalis yang sangat mahir.

Fariz RM mampu memainkan berbagai alat musik, termasuk gitar, piano, dan keyboard dengan sangat baik.

Beberapa lagu hits yang sangat terkenal dari Fariz RM antara lain:

Sakura (1980)

Panggung Perak (1981)

Terlambat (1987)

Barcelona (1987)

Nada-Nada (1998)

Kasus Narkoba yang Menghantui Karier Fariz RM

Meskipun memiliki bakat musik yang luar biasa, perjalanan karier Fariz RM tidak lepas dari masalah pribadi, terutama yang berkaitan dengan penyalahgunaan narkoba.

Fariz RM tercatat beberapa kali terjerat dalam kasus narkoba, yang cukup merusak reputasinya dan mengganggu perjalanan kariernya.

Kasus Pertama (2007):

Pada tahun 2007, Fariz RM ditangkap oleh pihak kepolisian di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan.

Polisi menemukan barang bukti berupa 1,5 linting ganja seberat 5 gram, yang kemudian menjadi dasar penangkapannya.

Kasus ini menjadi sorotan publik dan mencoreng nama baik Fariz RM, meskipun ia sempat meminta maaf dan berusaha memperbaiki diri.

Kasus Kedua (2015):

Delapan tahun setelah kasus pertama, Fariz RM kembali ditangkap atas kasus narkoba.

Kali ini, ia ditangkap karena kedapatan mengisap ganja di rumahnya yang terletak di Bintaro Jaya, Tangerang Selatan.

Pihak kepolisian kembali menemukan barang bukti yang mengarah pada pelanggaran hukum terkait penyalahgunaan narkoba.

Kasus Ketiga (2018):

Pada tahun 2018, Fariz RM kembali berurusan dengan hukum terkait narkoba.

Ia ditangkap di kediamannya dengan barang bukti berupa dua paket plastik klip sabu, sembilan butir Alprazolam, dua butir Dumolid, serta alat isap sabu.

Kasus ini semakin memperburuk citra Fariz RM di mata publik, meskipun ia terus mengklaim bahwa ia ingin berubah dan mengatasi masalah tersebut.

Kasus Keempat (2025):

Kasus terakhir yang menimpa Fariz RM terjadi pada tahun 2025.

Ia kembali ditangkap, kali ini di Bandung, Jawa Barat, dengan barang bukti berupa sabu dan ganja.

Kasus ini kembali mengundang perhatian media dan publik, dan menambah daftar panjang masalah narkoba yang menghantui hidupnya.

Kasus narkoba yang berulang kali menjerat Fariz RM memang sangat disayangkan, mengingat ia adalah seorang musisi berbakat yang telah memberikan banyak kontribusi bagi dunia musik Indonesia.

Setiap kasus yang menimpa Fariz tentu membawa dampak negatif pada karier dan kehidupannya.

Namun, kita juga harus melihat sisi positif dari kontribusinya dalam industri musik Tanah Air.

Fariz RM tetap dikenang sebagai seorang musisi legendaris yang menciptakan banyak lagu hits yang mempengaruhi generasi musik Indonesia.

Meskipun ia pernah terjerat dalam penyalahgunaan narkoba, karya-karya musiknya tetap menjadi bagian penting dari sejarah musik Indonesia.

Lagu-lagunya seperti Sakura, Panggung Perak, dan Terlambat tetap dikenang hingga saat ini dan sering kali dinyanyikan oleh berbagai kalangan.

Kasus narkoba yang menimpa Fariz RM juga menjadi pengingat bagi kita semua tentang bahaya narkoba.

Selain merusak kesehatan fisik dan mental, narkoba dapat menghancurkan karier dan masa depan seseorang.

Hal ini harus menjadi pelajaran bahwa meskipun seseorang memiliki bakat dan prestasi luar biasa, tantangan pribadi seperti penyalahgunaan narkoba bisa menghancurkan segalanya.

Biodata:

Nama Lengkap: Fariz Rustam Munaf

Nama Panggung: Fariz RM

Profesi: Musisi, Penyanyi, Pencipta Lagu

Genre Musik: Pop, Jazz, Rock

Tahun Aktif: 1977 - sekarang

Meskipun masa lalunya dihantui oleh masalah narkoba, Fariz RM tetap merupakan salah satu musisi terbesar yang pernah dimiliki Indonesia, dan kontribusinya dalam dunia musik akan selalu dikenang oleh generasi mendatang.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News