Kiper Sriwijaya FC Try Hamdani: Sampai Sekarang Masih Mau Nangis, Terharu SFC Selamat Degradasi

Sebelumnya, Try Hamdani juga dipercaya tampil saat Sriwijaya FC mengalahkan Persikota Tangerang dengan skor 1-0.

Bagi Try Hamdani Goentara suatu anugerah terindah berhasil melewati debutnya kembali klub Sriwijaya FC dengan cleansheet.

Try Hamdani yang kembali direkrut Sriwijaya FC jelang ditutupnya bursa transfer pemain, Rabu (15/1/2025).

Baru di laga ke-4 dirinya diberikan kepercayaan oleh pelath kiper Ferry Rotinsulu untuk menjadi sang penyelemat gawang Sriwijaya FC menggantikan kiper Hendra Molle.

Tak lupa Try Hamdani mengucapkan terima kasih kepada pelatih yang telah mempercayainya.

"Terima kasih juga kepada pelatih telah memberikan kepercayaan kepada saya untuk menjalanakan debut lawan Persikota Tangerang," ucapnya.

Profil Try Hamdani Goentara Kiper Anyar SFC

Berikut profil mantan kiper Gresik United, Try Hamdani Goentara menyatakan siap untuk pulang kampung membantu menyelamatkan Sriwijaya FC.

Try Hamdani Goentara saat dipanggil kembali ke Sriwijaya FC mengaku posisinya berada di Tasikmalaya, Jawa Barat.

Baca juga: Asisten Manajer Sriwijaya FC: Gak Mungkin Berangkat Via Bus ke Boyolali, Siapkan Tim Laga Pamungkas

Try Hamdani Goentara yang mengawali karir juniornya di PS Palembang dan Sriwijaya FC U-12 dan telah malang melintang menjadi kiper klub di tanah air mengaku prihatin dan merasakan sudah waktunya kembali membantu tim tanah kelahirannya.

"Di sisi lain lihat kondisi Sriwijaya FC kayak ini, terpanggil juga ingin membantu. Ya udahlah mungkin sudah waktunya balik dulu buat bantu Sriwijaya FC," kata Try Hamdani Goentara.

Try Hamdani Goentara merupakan kiper kelahiran Palembang pada 3 Januari 1994 yang saat itu free klub.

Try Hamdani mantan penjaga gawang klub Liga 1 PSS Sleman, ia sering jadi cadangan karena kalah saing dengan kiper utama PSS musim lalu Muhammad Ridwan.

Jika dilirik melalui Transfermarkt, di musim lalu Ia dipercaya menjaga mistar gawang PSS Sleman sebanyak 6 pertandingan.

Dari 6 pertandingan, ia kebobolan sebanyak 14 kali dengan 4 kekalahan, 1 seri, dan 1 kemenangan.