Pelatih PSMS Beri Selamat Sriwijaya FC Lolos Degradasi, Nil Maizar Akui SFC Tangguh Main di Kandang

Bola liar sempat disambar oleh Fadli, namun kembali ditangkap oleh Romim. Fadau yang mendapat bola muntah kemudian melepaskan tembakan, namun sayang masih menyamping dari gawang.

PSMS Medan bukan tanpa peluang. Pada menit ke-10, Rahmad Hidayat berhasil melewati pemain bertahan Sriwijaya FC dan memberikan umpan kepada Jacinto Junior yang tidak terkawal.

Beruntung bagi Sriwijaya FC, sundulan Junior masih melambung di atas gawang Tri Goentara.

Jual beli serangan terus terjadi di antara kedua tim. Suporter kedua tim pun tak henti-hentinya memberikan dukungan, membuat suasana stadion semakin riuh.

Pada menit ke-20, PSMS Medan kembali mengancam gawang Sriwijaya FC.

Ikhsan yang bergerak dari sisi kanan berhasil melewati Fadau dan hampir mengecoh Tri Goentara.

Sayang, tendangan Ikhsan hanya membentur tiang gawang.

Sriwijaya FC membalas serangan melalui Firdaus yang melakukan aksi individu di sisi kanan.

Ia kemudian mengoper bola kepada Muhammad Fadli, yang kemudian meneruskan bola kepada Malvis.

Tendangan Malvis dari luar kotak penalti berhasil ditepis oleh Abdul Rohim.

Menjelang akhir babak pertama, PSMS Medan kembali mendapatkan peluang melalui Jacinto Junior. Memanfaatkan kesalahan Fadau, Junior berhasil memberikan umpan kepada Rahmad Hidayat.

Namun, tendangan Rahmad dari luar kotak penalti masih mengenai kaki Otto Kapisa, menghasilkan sepak pojok.

Sepak pojok tersebut berhasil diamankan oleh pemain Sriwijaya FC.

Hingga babak pertama berakhir, kedua tim masih belum mampu mencetak gol, sehingga skor tetap imbang 0-0.

Pada awal babak kedua , Sriwijaya FC memasukkan Rumbiak menggantikan Fadli, sebagai saya gedor baru.