Berita Sriwijaya FC

Asisten Manajer Sriwijaya FC: Saya Bingung Tuntutan Pemain Itu Gaji, Respon Skuat Mogok Latihan

Asisten Manajer Sriwijaya FC Randi Aksa mengaku bingung dengan aksi mogok latihan, mengingat laga selanjutnya sudah di depan mata.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
KOLASE/MO SRIWIJAYA FC/SRIPOKU.COM/ANGGA
ASMEN BINGUNG - Asisten Manajer Sriwijaya FC Randi Aksa mengaku bingung dengan aksi mogok latihan, mengingat laga selanjutnya menghadapi PSMS Medan sudah di depan mata. Foto kiri: Skuat SFC latihan jelang laga menghadapi Persikota Tangerang beberapa waktu lalu. 

Di atas kertas, Sriwijaya lebih berpeluang untuk lolos finish runnerup Grup H dan bertahan di Liga 2 musim depan asalkan bisa menang atas PSMS Medan di laga home nanti.

"Kalau mau main safety, kalau kita mau aman kita harus menang lawan PSMS Medan. Titik," kata pelatih kelahiran Bukit Tinggi (Sumatera Barat) 11 Desember 1964. 

Dua laga masih akan dilakoni Sriwijaya FC yakni melawan PSMS Medan Senin (10/2/2025).

Laga pamungkas Sriwijaya FC akan bertandang ke markasnya Nusantara United FC, Sabtu (15/2/2025).

Saking amannya jika Sriwijaya FC mampu memetik 3 poin melawan PSMS Medan nanti, Hendri Susilo berucap laga pamungkas bisa saja diabaikan.

"Setelah kita menang lawan PSMS Medan, kita gak main ke Boyolali lawan Nusantara United FC juga gak apa-apa. Kan sudah jelas itu hitung-hitungannya. Selesai," kata mantan pelatih Semen Padang FC. 

Hanya saja keseriusan untuk persiapan menghadapi PSMS Medan yang tinggal 3 hari ini belum juga terlihat tanda-tanda memulai latihan pasca laga mengalahkan Persikota Tangerang 1-0, Selasa (4/2/2025) lalu.

Aksi mogok latihan Sriwijaya FC jelang laga ke-5 babak playoff degradasi menghadapi PSMS Medan ternyata sudah disuarakan sejak lama.

Head coach Sriwijaya FC Hendri Susilo dengan nada sedih meski terkesan sedikit beguyon dengan enteng mengatakan tergantung mood untuk program setelah berhasil mengalahkan Persikota Tangerang 1-0.

"Tergantunglah mau recovery, mau gak. Tergantung mood, tergantunglah. Kalau gak, gak," ucap Hendri Susilo didampingi bek Sriwijaya FC Rahma Nico pada post match press conference di Press Room Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (4/2/2025).

Bahkan saat itu Rahma Nico menyatakan skuat Sriwijaya FC akan tetap menagih janji manajemen untuk melunasi gaji dan DP mengingat kompetisi Pegadaian Liga 2 2024/25 bakal selesai. 

"Kita nunggu aja drama minggu ini apalagi. Kan dramanya bersambung terus, sinetron. Yang setengah mati pelatih kepala mikir, otak sampai pusing. Tapi is okey, no problem. Demi Sriwijaya FC," kata Hendri Susilo yang menjadi penyelamat Sriwijaya FC pada babak playoff degradasi musim lalu.

Pasca berhasil menang 1-0 atas Persikota Tangerang 1-0, skuat Sriwijaya FC justru kembali mengancam bakal memboikot latihan dan pertandingan laga selanjutnya.

Laga ke-5 babak playoff degradasi yang merupakan pertandingan krusial itu yakni Sriwijaya FC vs PSMS Medan.

Padahal dengan kemenangan pada laga ke-4 babak playoff degradasi barusan, Sriwijaya FC masih bertahan sebagai runnerup klasemen sementara Grup H Pegadaian Liga 2 2024/25.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved