Berita Sriwijaya FC
Sriwijaya FC Jalani Playoff Degradasi Masih Tanpa Manajer Tim, David: Sebenarnya Mau Jawab Oke
Sriwijaya FC sepertinya selama menjalani babak playoff degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25 bakal tanpa sosok manajer tim.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC sepertinya selama menjalani babak playoff degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25 bakal tanpa sosok manajer tim.
Pasalnya hingga jelang laga kedua menghadapi Nusantara United FC, tim Sriwijaya FC yang sempat menggadang-gadang menjadikan Ketua Umum Askot PSSI Palembang Muhammad David ternyata belum juga terlaksana.
Sejatinya pengusaha asli Sumsel Muhammad David pernah menyatakan dirinya siap menjadi manajer Sriwijaya FC setelah menyelesaiakan laga pamungkas putaran 2 menghadapi PSMS Medan.
"Masalah Manajer Sriwijaya FC, sebenarnya mau jawabnya oke. Memang benar harapan David kemarin semuanya terselesaikan. Karena pemain mau mogok jelang lawan PSMS karena gajinya belum dibayarkan," ungkap Muhammad David kepada Sripoku.com, Selasa (21/1/2025).
Presiden David FC yang selama ini telah dekat dengan skuat tim Sriwijaya ini pun membeberkan mendapatkan curhatan ucapan ofisial, pelatih dan juga masih 3 bulan lagi yang belum dibayarkan.
"Ya otomatis berarti secara internal di manajemen Sriwijaya FC ini belum clear, belum selesai. Kalau kita gabung, sedangkan mereka masih ada ganjalan, khawatirnya mereka optimisnya ke kita untuk segala sesuatunya," beber David.
Ketika ditanya kepastiannya saat ini, Muhammad David menyatakan dirnya masih ingin tetap mensupport tim Sriwijaya FC dari belakang layar.
"Pokoknya kita masih di belakang layar dulu," ujarnya.
Ia mengaku tengah mengagendakan akan berkumpul dan memberikan motivasi kepada skuat tim Sriwijaya FC sebelum pertandingan melawan Nusantara FC United.
"Sebelum bertanding kita akan kumpul dengan pemain, lagi diagendakan, amanlah," pungasnya.
Muhammad David mengakui dirinya datang ke Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang menyaksikan langsung laga Sriwijaya FC saat ditaklukkan PSMS Medan 2-0, Minggu (19/1/2025) sore.
Meski tak sempat menemui skuat Sriwijaya FC dan hanya menyaksikan dari atas tribun stadion, Calon Manajer Sriwijaya FC Muhammad David ini pun memuji penampilan Tomi Darmawan dkk.
"Permainan tim kita Sriwijaya FC ini sebetulnya bagius. Hanya penyelesaian akhirnya masih kurang. Beberapa peluang di dalam laga itu lumayan mendominasi pertandingan," ungkap Muhammad David kepada Sripoku.com, Senin (20/1/2025).
Pengusaha asli Sumsel yang dijuluki Raja Nyawer melihat 2 gol PSMS lantaran counter attack yang lambat diantisipasi pertahanan Sriwijaya FC.
"Bicara peluang Sriwijaya FC, kita yakin masih bisa untuk bertahan di Liga 2. Tinggal dorong dengan motivasinya saja," kata Muhammad David yang juga Presiden David FC.
Untuk itu Muhammad David ikut mendorong manajemen Sriwijaya FC untuk segera menuntaskan kewajibannya dengan membayarkan sisa gaji pemain, pelatih dan ofisial agar tim bisa kembali termotivasi lagi.
"Kewajiban agar diselesaikan yang bisa jadi motivasi lagi. Malah ini isunya mogok lagi kalau belum ada penyelesaian. Habis waktu dengan masalah ini, ujung-ujungnya SFC tidak terselamatkan," ujar Muhammad David yang juga menjabat Ketua IJTI Sumsel.
Belum tuntasnya permasalahan tunggakan gaji plus DP pelatih dan pemain hingga tersiarnya kabar bakal mogok lagi ini diakui Muhammad David membuat dirinya masih belum berkenan menerima tawaran jabatan manajer Sriwijaya FC.
"Belum. Ini belum ada penyelesaian. Lain ceritanya kalau sudah diselesaikan," ujarnya.

Baca juga: Harga Tiket Sriwijaya FC Diobral Rp 15 Ribu, Panpel Ajak Penonton Tetap Jaga Ketertiban di Stadion
Dorongan agar Ketua Umum Askot PSSI Palembang untuk bisa mendampingi tim Sriwijaya FC selama menjalani play-off degradasi sebetulnya sudah disampaikan manajemen SFC.
Sriwijaya FC telah melewati masa krisis pemain dengan mendaftarkan 27 pemain jelang bergulirnya babak play-off degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25 19 Januari - 15 Februari 2025.
Indrayadi berharap krisis yang menimpa Sriwijaya FC ini dapat segera berlalu di masa play-off ini dan tentu ia masih berharap support dari pihak luar yang bisa memberi semangat, motivasi, kepada pemain Laskar Wong Kito untuk terus berjuang di play-off ini.
"Pihak luar yang mau bantu, baik perorangan maupun swasta seperti juga kita harapkan Bang David masih tetap peduli dengan Sriwijaya FC," kata Indrayadi.
Seperti diketahui manajemen Sriwijaya FC berharap agar pengusaha asli Sumsel Muhammad David yang juga Ketua Umum Askot PSSI Palembang untuk bisa mendampingi tim SFC selama menjalani play-off degrdasi.
"Bila perlu dia masuklah di dalam struktur manajemen untuk bantu kita di play-off ini. Karena memang jujur kita harus di seluruh laga kandang ini kita harus menang," kata Indrayadi.
Muhammad David yang juga Presiden David FC kepada Sripoku.com menyatakan dirnya mengucapkan terima kasih atas tawaran untuk dijadikan Manajer Sriwijaya FC.
"Kita di belakang layar saja," kata Muhammad David.
Progres Sriwijaya FC Semakin Meningkat Menjelang Bergulirnya Liga Championship |
![]() |
---|
Seusai TC di Jakarta, Sriwijaya FC Gelar Latihan Perdana di Jakabaring dengan 34 Pemain |
![]() |
---|
Bukan Ibrahim Bahsoun, Sriwijaya FC Lebih Berpeluang Rekrut Pedrinho Asal Brasil Pemain Asing Kedua |
![]() |
---|
Pemain Asing Ibrahim Bahsoun Sudah Tiba di Jakarta, Isyaratkan Segera Gabung ke Sriwijaya FC |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Batal ke Singapura, Laga Ujicoba Lawan Lion City Sailors FC |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.