Identifikasi Korban Kebakaran Glodok Plaza, RS Polri Ambil 22 Sampel DNA dari 8 Kantong Jenazah
Rumah Sakit Polri Kramat Jati telah mengambil 22 sampel DNA dari 8 kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza
SRIPOKU.COM, JAKARTA – Rumah Sakit Polri Kramat Jati telah mengambil 22 sampel Deoxyribo Nucleic Acid (DNA) dari delapan kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat.
Hal ini disampaikan oleh Kabid Yandokpol RS Polri, Kombes Hery Wijatmoko, pada Senin (20/1/2025).
"Sampai hari ini, kami telah menerima delapan kantong jenazah," kata Kombes Hery.
Ia menambahkan bahwa delapan kantong jenazah tersebut telah selesai diperiksa dan diambil sampelnya untuk pemeriksaan DNA.
"Kami sudah mengirimkan kurang lebih 22 sampel untuk pemeriksaan DNA dari 8 sampel kantong jenazah tersebut," ujarnya.
Meskipun telah menerima delapan kantong jenazah, pihak RS Polri belum dapat memastikan jumlah korban yang ada di dalamnya.
Hingga saat ini, RS Polri Kramat Jati telah menerima 14 laporan dari keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarganya akibat kebakaran yang terjadi pada Rabu (15/1/2025) malam.
"Kemudian dari data ante mortem, kami sampai hari ini ada 14 keluarga yang sudah melaporkan," ucap Kombes Hery.
Sebagai bagian dari proses identifikasi, dokter dari RS Polri Kramat Jati juga telah mengambil 14 sampel pembanding dari keluarga pelapor.
"Jadi ada ante mortem dan post mortem. Semoga saja beberapa waktu saat ke depan sudah ada hasil," harap Kombes Hery.
Kombes Hery juga mengungkapkan bahwa mayoritas laporan kehilangan yang diterima adalah perempuan dewasa muda.
"Seingat saya, yang laporan ke kami dewasa muda semua yang jenis kelamin perempuan. Ada tiga jenis kelamin laki-laki yang melaporkan keluarga tidak bisa dihubungi, kalau yang lainnya perempuan," katanya.
Korban hilang yang dilaporkan, yakni Ade Aryati (29), Sinta Amelia (20), Aldrinas (29), Aulia Belinda (28), Osima Yukari (25), Deri Saiki (25), Indira Seviana Bela (25) dan Keren Shalom J (21), Intan Mutiara (26), Desty dan Zukhi Radja (42), Chika Adinda Yustin (26), Muljadi (56) dan Dian Cahyadi (38).
RS Polri juga telah mengambil sampel DNA dari 14 keluarga yang diduga menjadi korban meninggal dunia dan korban hilang akibat kebakaran Glodok Plaza.
Pramugari dan Pramugara
Sebelumnya Tim Disaster Victim (DVI) mengungkapkan bahwa sejumlah korban yang dilaporkan hilang dalam kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat merupakan kru pesawat atau pramugari dan pramugara.
Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Polri, Kombes Ahmad Fauzi mengatakan informasi adanya pramugari dan pramugara atau kru pesawat dalam daftar korban berdasarkan laporan pihak keluarga yang kehilangan kerabat atau anggota keluarganya.
"Ada beberapa korban yang terindikasi bagian dari kru pesawat," kata Fauzi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (19/1/2025).
Di antaranya, kata dia, Oshima Yukari, Pramugari BBN Airlines yang dilaporkan hilang ketika menghadiri pesta perayaan ulang tahun seorang temannya di Glodok Plaza saat kebakaran terjadi.
Orangtua Oshima Yukari pun sebelumnya sudah bertolak dari Kendal, Jawa Tengah ke Posko Antemortem untuk menyerahkan data pembanding keperluan identifikasi kepada Tim DVI.
Lantaran terdapat sejumlah kru pesawat, Tim DVI akan berkoordinasi dengan Balai Kesehatan Penerbangan untuk mendapat data pembanding antemortem meliputi sidik jari, gigi, dan DNA.
"Kru pesawat itu punya data rekam medis yang cukup baik di Balai Kesehatan Penerbangan. Kita akan bersurat, mudah-mudahan dari Balai Kesehatan memiliki datanya," ujarnya.
Fauzi menuturkan identifikasi dilakukan menggunakan metode DVI lewat pencocokan data sidik jari, gigi, dan DNA karena kondisi jenazah terbakar atau tak bisa dikenali secara fisik.
Pencocokan data sidik jari, gigi, dan DNA dilakukan karena pada ketiganya terdapat karakteristik khusus untuk menunjukkan identitas seseorang secara medis, dan hasilnya akurat.
Sehingga bila Tim DVI mendapat data pembanding antemortem yang lebih lengkap dari Balai Kesehatan Penerbangan diharapkan dapat membantu identifikasi jenazah korban.
"Mudah-mudahan bisa membantu melengkapi data antemortem," tuturnya.
Disaster Victim Identification (DVI) Pusdokkes Mabes Polri telah mengambil sampel DNA dari 14 keluarga yang melaporkan hilangnya anggota keluarga mereka.
Setelah hasil pemeriksaan DNA keluar, data Ante Mortem dan Post Mortem akan dicocokkan untuk memastikan identitas korban.
Hingga kini Polri masih membuka posko laporan kehilangan anggota keluarga dalam kebakaran tersebut.
Sebab kejadian ini digolongkan sebagai 'open disaster'.
Di mana jumlah korban masih belum jelas karena lokasi kebakaran merupakan tempat umum yang dapat diakses siapa saja.
Kabid Disaster Victim Identification (DVI) Pusdokkes Mabes Polri, Kombes Pol Ahmad Fauzi, mengungkapkan bahwa jumlah korban yang hilang bisa lebih dari 14 orang, mengingat mungkin saja ada korban lain di lokasi yang keluarga mereka belum melapor karena belum menyadari kehilangan.
Di antara orang hilang, terdapat enam pramugari dan pramugara yang diduga berada di lokasi saat terjadi kebakaran.
Berikut daftar lengkap nama-namanya:
1. Oshima Yukari
Oshima Yukari (30) merupakan salah satu orang hilang yang dilaporkan keluarga.
Oshima Yukari adalah pramugari yang datang ke Glodok Plaza untuk menghadiri ulang tahun temannya.
Hal ini diungkapkan ayah Oshima Yukari, Edi Sunarsono.
Edi pun menerima kabar dari saudaranya bahwa Oshima diduga menghilang saat kebakaran di Glodok Plaza.
Oshima Yukari diketahui merupakan pramugari BBN Airlines yang berasal dari Desa Bangunsari Patebon Kendal, Jawa Tengah.
2. Intan Mutiara Sari
Intan Mutiara Sari juga diduga berada di dalam Gedung Glodok Plaza saat kebakaran terjadi.
Pramugari berusia 26 tahun ini hingga kini belum diketahui keberadaannya.
Tidak banyak informasi yang ditahui terkait Intan Mutiara Sari.
Kabar pramugari berusia 26 tahun tersebut hingga kini belum diketahui keberadaannya sehingga diduga menjadi salah satu korban tewas di Glodok Plaza.
3. Aulia Belinda Kurapak
Pramugari lain yang juga hilang usai kebakaran di Glodok Plaza adalah Aulia Belinda.
Pramugari usia 28 tahun itu disebut-sebut mendatangi Glodok Plaza bersama Oshima.
Pramugari Lion Air asal Toraja itu hingga ini juga belum diketahui keberadaannya.
4. Deri Sauri
Pramugara bernama Deri Sauri juga disebut-sebut hilang dalam kebakaran Glodok Plaza.
Pramugara berusia 25 tahun tersebut kini menjadi sorotan di media sosial.
Netizen ramai mengucapkan ucapan duka cita di postingan terakhir Deri Sauri.
"Innalilahi Kang Der, husnul khotimah dek,"
"Ya allah bener nes derii,"
"Deri are u okay? where are u know der!"
5. Indira Seviana Bela
Indira Seviana Bela masuk dalam daftar pramugari yang hilang dalam kebakaran Glodok Plaza.
Sebelum dikabarkan menghilang, Indira sempat mengirimkan chat mengejutkan kepada orang tuanya.
Ia mengabarkan kelulusan menjadi pramugari dari salah satu maskapai penerbangan.
Ia bersama teman-temannya diduga hendak merayakan kelulusan itu di Glodok Plaza.
6. Keren Shalom
Pramugari terakhir yang dikabarkan hilang dalam kebakaran Glodok Plaza adalah Keren Shalom.
Perempuan berusia 21 tahun itu hingga kini belum ditemukan.
Hingga Sabtu malam, belum ada lagi keluarga korban yang melapor ke Pos Antemortem Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
================================
Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "RS Polri Ambil 22 Sampel DNA dari 8 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza"
Kunci Jawaban Soal PAI Kelas 1 SD Halaman 24 Kurikulum Merdeka, Rukun Iman yang Pertama Adalah? |
![]() |
---|
Kunci Jawaban PAI Kelas 1 SD Halaman 26 Kurikulum Merdeka, Rukun Iman yang Keempat adalah? |
![]() |
---|
Bansos Kemensos Cair Lagi September 2025, Begini Cara Cek Nama Penerima |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Naikkan Gaji Guru, Dosen, TNI dan Polri 2025, Ini Rincian Besarannya |
![]() |
---|
Harga Emas Anjlok Setelah Cetak Rekor, Emas Perhiasan hingga Batangan Turun Drastis Hari ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.