Berita Sriwijaya FC
Menakar Peluang Sriwijaya FC Curi Poin di Kandang Ayam Kinantan, Berikut Perkiraan Starting XI
Berikut ini disajikan prediksi starting XI line-up Tim Sriwijaya FC akan menjalani laga perdana babak play-off degradasi menghadapi PSMS Medan.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Berikut ini disajikan prediksi starting XI line-up Tim Sriwijaya FC akan menjalani laga perdana babak play-off degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25 menghadapi PSMS Medan di Stadion Baharuddin Siregar, Deli Serdang, Minggu (19/1/2025).
Pelatih kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo kembali absen tidak bisa mendampingi tim dan diwakilkan dengan Asisten Pelatih Amirul Mukminin beserta staf pelatih lainnya Ferry Rotinsulu, Mahyadi Panggabean, Yulian Syahreva.
Laga ini bakal menjadi debut pemain anyar Sriwijaya FC yang kali ini memboyong 9 dari 12 pemain yang baru didaftarkan pada transfer window, Rabu (15/1/2025) malam.
Adapun ke-17 pemain Sriwijaya FC yang diboyong ke Medan yakni: Hendra Mole, Try Hamdani Goetara (kiper), Octovianus Otto Kapisa, Rahma Nico, Afiful Huda, Valda Uzlah (belakang), Muhammad Fauzan Hanif Zulkarnain U21, Muhammad Farhan Rahman, Chris Robert Rumbiak, Melvis Uaga, Fadau, Fachri Ruzzaman Alhayani, Tomi Darmawan (tengah), Mgs Moh Zakaria, Muhammad Fadly U21, Arbeta Rokyawan, Nadhif Girasta Kosasih (Depan).
Seperti diketahui antara Sriwijaya FC dan PSMS Medan saat ini dalam kondisi tidak baik-baik saja dari segi finansial.
Di musim ini Sriwijaya FC bersama PT Digi Sport Asia selaku pemegang saham mayoritas yang turut mengelola bersama manajemen PT SOM cukup mengalami kesulitan lantaran tidak disupportnya sponsor tradisional.
Begitu juga PSMS Medan dikabarkan tengah menunggu investor yang akan membeli sahamnya.
Dengan segala keterbatasan yang ada manajemen Sriwijaya FC tetap optimis bisa menyelamatkan SFC dari degradasi yang artinya minimal harus menempati peringkat 2 di grup H ini.
"Suatu target yang sangat tidak realistis apabila Sriwijaya FC menargetkan meraih 13 poin dari 6 pertandingan (memang 4 kali dan 1 imbang). Kenapa dikatakan tidak realistis? Banyak faktor yang menjadi alasan," ungkap pengamat bola HM Masyaheril SPd kepada Sripoku,com.
Eril yang merupakan salah satu tokoh pendiri kelompok suporter Sriwijaya FC ini menguraikan alasan pesimis dengan target yang dinilainya tak realistis tersebut.
Pertama, komposisi pemain. Walau berhasil menambah 12 pemain baru tapi kualitas pemain yang datang bisa dikatakan setara atau bahkan tidak lebih bagus dari pemain yang pergi, apalagi tanpa kekuatan pemain asing.
"PT Digi Sport Asia selaku pemilik mayoritas saham PT SOM hanya terus menjanjikan ada pinjaman dari Persib seperti Mailson Lima yang ternyata gagal direkrut. Pun demikian janji mendatangkan pemain grade A yang diharapkan coach Hendri Susilo tidak direalisasikan, jelas nampak PT Digi Sport Asia cuma Omdo," kata Eril.
Faktor kedua kenapa target menjadi tidak realistis karena sampai sekarang gaji pemain, pelatih dan ofisial masih jauh dikatakan tuntas (baca: belum dibayar!!!).
"Apalagi DP pemain pun belum dilunasi. Bagaimana pemain bisa bermain maksimal bila permasalahan utama ini belum diselesaikan PT Digi sport Asia," ujar Moh Masyaheril yang juga Ketua Umum Sriwijaya Mania pertama.
Alasan ketiga adalah faktor non teknis. Sudah menjadi prasyarat untuk dapat meraih hasil maksimal menang di kandang atau minimal seri di tandang adanya faktor non teknis yang harus dilakukan manajemen Sriwijaya FC.
"Siapa dan bagaimananya apa sudahkah dipersiapkan oleh manajemen Sriwijaya FC alias PT Digi Sport Asia?," ujarnya.
Diterangkannya, untuk faktor pertama komposisi pemain memang sudah tidak memungkinkan untuk menambah lagi seiring dengan ditutupnya transfer window pada tanggal 15 Januari lalu.
Artinya staf pelatih-ofisial harus memaksimalkan pemain yang ada. Bukan hanya starting line up (11 pemain utama) tapi juga kedalaman skuad sebagai antisipasi pemain cedera atau terkena akumulasi kartu.
Untuk faktor kedua dan ketiga ini PT Digi Sport Asia mesti dan harus segera mencari sekaligus menemukan jalan keluar. Menurutnya, tidak ada jalan lain selain masalah dana yang harus diadakan bila SFC ingin diselamatkan.
"Saya masih berkeyakinan bahwa SFC bisa finish di peringkat 2 dengan meraih 3 kemenangan kandang dan mampu meraih 1 atau 2 hasil imbang di tandang dengan syarat tuntaskan segera permasalahan gaji pemain, pelatih dan official, persiapkan dengan baik dan matang faktor non teknis," bebernya.
Karena lawan yang dihadapi di grup H ini hanya Nusantara United FC yang belum pernah dihadapi Sriwijaya FC artinya baik PSMS dan Persikota, Head Coach HS sudah tahu kelebihan dan kekurangannya.
Smeentara Asisten Pelatih Sriwijaya FC Amirul Mukminin didampingi winger Tomi Darmawan telah menyatakan kesiapan skuat SFC untuk menghadapi tuan rumah PSMS Medan.
"Pada intinya semua pemain dalam kondisi sehat walafiatdan siap untuk memberikan yang terbaik di pertandingan melawan PSMS Medan besok," ungkap coach Amirul Mukmin pada pre match conference, Sabtu (18/1/2025).
Di pertandingan sebelumnya dikalahkan PSMS Medan di laga pamungkas putaran 2 lalu, kata Amirul Mukminin, problem terbesar Sriwijaya FC adalah minimnya jumlah pemain.
"Hanya satu pergantian pemain. Alhamdulillah saat ini kami sudah ada beberapa tambahan pemain dan itu bisa bisa menjadi opsi di saat pertandingan. Terutama masalah taktikal dan pergantian pemain," ujar coach Amirul Mukminin.
Untuk optimisme, Sriwijaya FC akan berusaha memberikan yang terbaik di pertandingan besok mudahan-mudahan bisa membawa pulang poin dari sini.
Ia menyadari bahwa PSMS Medan adalah tim yang bagus, yang berisikan pemain-pemain berpengalaman, tidak lepas dari head coach Nil Maizar yang sudah pengalaman di kancah sepakbola nasional.
"Kami berusaha melakukan perlawanan, memberikan perlawanan, bermain sebaik mungkin sesuai dengan nanti apa yang diarahkan head coach kami Hendri Susilo," ujarnya.
Coach Amir optimis dan menganggap 4 tim ini yang ada di grup H ini sama-sama tim bagus semua, dan keempat tim ini mempunyai peluang yang sama untuk bisa bersaing.
"Dan semuanya pasti akan berusaha maksimal sampai pertandingan terakhir di babak play-off degradasi," pungkasnya.
Sementara winger andalan Sriwijaya FC Tomi Darmawan juga menyatkan tekad bulatnya untuk bisa mencuri poin di laga perdana play-off degrdasi ini.
"Insya Allah dari tim kita siap bertanding besok. Kita telah melaksanakan evaluasi melawan PSMS dan Insya Allah besok bisa mencuri poin besok," kata mantan winger andalan PS Palembang.
Sebanyak 17 pemain Sriwijaya FC ini akan menjalani laga perdana babak play-off Degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25 didampingi Asisten pelatih Amirul Mukminin, Ferry Rotinsulu, Mahyadi Panggabean, Yulian Syahreva.
Sebelumnya coach Hendri Susilo juga berhalangan ikut mendampingi skuat tim Sriwijaya FC yang berangkat menjalani laga pamungkas putaran 2 menghadapi PSMS Medan, Sabtu (11/1/2025) lantaran sakit.
"Kurang sehat beliaunya. Tapi tim Sriwijaya FC sudah disiapkan beliau untuk lawan PSMS Medan," ungkap Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC kepada Sripoku.com, Jumat (17/1/2025).
Sriwijaya FC dikabarkan hanya melakukan latihan pertama dan terakhir di Palembang sebelum berangkat menghadapi PSMS Medan babak play-off degradasi di Stadion Letjen Harfun Sohar Jasdam II/Sriwijaya Kebun Bunga KM 9 Palembang, Jumat (17/1/2025) pagi.
Selanjutnya Sriwijaya FC mendapatkan kesempatan satu kali beradaptasi dengan para pemain anyar dalam offical training (OT) di Stadion Baharuddin Siregar, Deli Serdang, Sabtu (18/1/2025).

Baca juga: Sriwijaya FC Bakal Disawer BSB Rp 5 Juta Per Gol Plus Apresiasi Kemenangan Laga Play-off Degradasi
Adapun ke-17 pemain Sriwijaya FC yang diboyong ke Medan, yakni: Hendra Mole, Try Hamdani Goetara (kiper), Octovianus Otto Kapisa, Rahma Nico, Afiful Huda, Valda Uzlah (belakang), Muhammad Fauzan Hanif Zulkarnain U21.
Kemudian ada juga Muhammad Farhan Rahman, Chris Robert Rumbiak, Melvis Uaga, Fadau, Fachri Ruzzaman Alhayani, Tomi Darmawan (tengah), Mgs Moh Zakaria, Muhammad Fadly U21, Arbeta Rokyawan, Nadhif Girasta Kosasih (Depan).
Sriwijaya FC dipastikan tidak memiliki pemain asing lantaran tadinya stoper asal Brasil Gabriel Silva satu-satunya nama terdaftar sudah putus kontrak dan dikabarkan terbang ke Thailand.
Perkiraan Starting IX Line-up PSMS Medan vs Sriwijaya FC
PSMS Medan
Pelatih: Nil Maizar Formasi 4-2-3-1
- Dwi Rafi Angga
- Ikhsan Chan, Roni Sugeng, Rachmad Hidayat
- Mohammad Kanu Helmiawan, Izmy Hutuwe
-
Gustur Cahyo, Rahmad Ramadhan, Muhammad Hamzaly, Kurniawan Karman
- Abdul Rohim (GK)
SRIWIJAYA FC
Asisten Pelatih: Amirul Mukminin Formasi 4-4-2
- Muhammad Fadly, Arbeta Rokyawan
- Mgs Muhammad Zakaria, Fadau
- Muhammad Farhan Rahman, Tomi Darmawan
- Rahma Nico, Octavianus Otto Kapisa, Afiful Huda, Muhammad Fauzan Hanif Zulkarnain
- Hendra Molle (GK)
Sriwijaya FC Evaluasi Pemain Belakang, Sering Kalah Duel Satu Lawan Satu |
![]() |
---|
Progres Sriwijaya FC Semakin Meningkat Menjelang Bergulirnya Liga Championship |
![]() |
---|
Seusai TC di Jakarta, Sriwijaya FC Gelar Latihan Perdana di Jakabaring dengan 34 Pemain |
![]() |
---|
Bukan Ibrahim Bahsoun, Sriwijaya FC Lebih Berpeluang Rekrut Pedrinho Asal Brasil Pemain Asing Kedua |
![]() |
---|
Pemain Asing Ibrahim Bahsoun Sudah Tiba di Jakarta, Isyaratkan Segera Gabung ke Sriwijaya FC |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.