Berita Sriwijaya FC
Sriwijaya FC Kembali Tanpa Hendri Susilo Boyong 17 Pemain Hadapi PSMS, Ini Kata Manajemen
Pelatih kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo kembali absen tidak bisa mendampingi tim berlaga menghadapi PSMS Medan, Minggu (19/1/2025).
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Pelatih kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo kembali absen tidak bisa mendampingi tim berlaga menghadapi PSMS Medan yang akan berlangsung di Stadion Baharuddin Siregar, Deli Serdang, Minggu (19/1/2025).
Sebanyak 17 pemain Sriwijaya FC ini akan menjalani laga perdana babak play-off Degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25 didampingi Asisten pelatih Amirul Mukminin, Ferry Rotinsulu, Mahyadi Panggabean, Yulian Syahreva.
Sebelumnya coach Hendri Susilo juga berhalangan ikut mendampingi skuat tim Sriwijaya FC yang berangkat menjalani laga pamungkas putaran 2 menghadapi PSMS Medan, Sabtu (11/1/2025) lantaran sakit.
"Kurang sehat beliaunya. Tapi tim Sriwijaya FC sudah disiapkan beliau untuk lawan PSMS Medan," ungkap Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC kepada Sripoku.com, Jumat (17/1/2025).
Adapun ke-17 pemain Sriwijaya FC yang diboyong ke Medan dan siap terbang dengan pesawat Super Jet, Jumat (17/1/2025) pukul 18.55, yakni: Hendra Mole, Try Hamdani Goetara (kiper), Octovianus Otto Kapisa, Rahma Nico, Afiful Huda, Valda Uzlah (belakang), Muhammad Fauzan Hanif Zulkarnain U21, Muhammad Farhan Rahman, Chris Robert Rumbiak, Melvis Uaga, Fadau, Fachri Ruzzaman Alhayani, Tomi Darmawan (tengah), Mgs Moh Zakaria, Muhammad Fadly U21, Arbeta Rokyawan, Nadhif Girasta Kosasih (Depan)
Chris Robert Rumbiak yang dijadwalkan hadir di Palembang hari ini masih belum terlihat saat sesi latihan di Stadion Letjen Harun Sohar Jasdam II/Sriwijaya Kebun Bunga KM 9 Palembang.
gabriel Silva yang merupakan satu-satunya pemain asing yang didaftarkan Sriwijaya FC di system LIAS dan SIAP juga tak terlihat di sesi latihan dan juga tidak tertera namanya di daftar manives tiket penerbangan skuat tim Sriwijaya FC ke Medan.
"Harapan kita dengan pemain yang cukup sekarang ini kita dapat bersaing di babak play-off. Mudah-mudahan loyalitas pemain baik yang lama maupun yang baru, kerja keras coach dan asistennya bisa memberikan motivasi kepada pemain dalam play-off ini," kata Indrayadi.
Mantan pelatih kiper Sriwijaya FC ini berharap krisis yang menimpa Sriwijaya FC ini dapat segera berlalu di masa play-off ini dan tentu ia masih berharap support dari pihak luar yang bisa memberi semangat, motivasi, kepada pemain Laskar Wong Kito untuk terus berjuang di play-off ini.
"Pihak luar yang mau bantu, baik perorangan maupun swasta seperti juga kita harapkan Bang David masih tetap peduli dengan Sriwijaya FC," kata Indrayadi.
Seperti diketahui manajemen Sriwijaya FC berharap agar pengusaha asli Sumsel Moh David yang juga Ketua Umum Askot PSSI Palembang untuk bisa mendampingi tim SFC selama menjalani play-off degrdasi.
"Bila perlu dia masuklah di dalam struktur manajemen untuk bantu kita di play-off ini. Karena memang jujur kita harus di seluruh laga kandang ini kita harus menang," kata Indrayadi.
Moh David yang juga Presiden David FC kepada Sripoku.com menyatakan dirnya mengucapkan terima kasih atas tawaran untuk dijadikan Manajer Sriwijaya FC.
"Kita di belakang layar saja," kata Moh David.
Hendri Susilo mengajak para pemain menjalani game setengah lapangan untuk mengasah kekompakan antara pemain lama dan pemain anyar.
Beberapa pemain yang tampak mengikuti sesi latihan termasuk Melvis Uaga, Octovianus Kapisa, Try Hamdani, Fachri Alhayani, Fadau, Riski Berlianto, Afiful Huda, Arbeta Rokyawan, Daffa, Nadhif Girasta, Rifqi Rohiman, dan Valda.
Sementara itu, pemain Rumbiak yang dijadwalkan datang ke Palembang pada Jumat (17/1/2025) dan Gabriel Henrique Silva yang belum mengikuti sesi latihan, masih menunggu kejelasan mengenai perpanjangan kontraknya.
Selama sesi latihan, pelatih Hendri Susilo terlihat mendekatkan diri dengan para pemain, memberikan motivasi, dan semangat kepada anak asuhnya.
Dengan pendekatan hangat seperti seorang ayah kepada anak-anaknya, Hendri mengingatkan tim untuk terus berjuang dan fokus menghadapi play-off degradasi.
“Saya yakin kamu semua bisa,” ungkap Hendri Susilo saat memberikan instruksi.
Hendri juga menekankan bahwa kini tidak ada lagi pembagian pemain dari berbagai daerah. “Sekarang tidak ada lagi pemain dari Bandung atau daerah lain, kita adalah satu tim Sriwijaya FC, kita sama-sama berjuang,” jelasnya.
Latihan tersebut menjadi persiapan penting bagi tim Elang Andalas sebelum melanjutkan perjuangan mereka di babak play-off degradasi.
Target 13 Poin
Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi SE selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC mengatakan dari 27 pemain tersebut, terdiri dari 15 pemain lama dan 12 pemain anyar.
"Sudah semalam kan batas akhir, sudah selesai didaftarkan pemain Sriwijaya FC yang sejauh ini direkomendasikan oleh coach. Ada 27 pemain yang kita daftarkan. 15 pemain lama, 12 yang baru," ungkap Indrayadi kepada Sripoku.com, Kamis (16/1/2025).
Seperti diketahui setiap klub minimal harus mendaftarkan 18 pemain di system LIAS dan SIAP agar bisa berlaga di kompetisi Pegadaian Liga 2 2024/25.

Baca juga: Manajemen Sriwijaya FC Berharap M David Bisa Bantu Tim Selama Jalani Babak Play-off Degradasi
Dalam upaya memperkuat timnya, Sriwijaya FC berhasil mendatangkan beberapa pemain baru dengan status pinjaman.
Salah satu pemain yang bergabung adalah Afiful Huda, gelandang bertahan yang dipinjam dari PSPS Pekanbaru.
Kabarnya, pemain ini akan memperkuat lini tengah Sriwijaya FC di babak play-off.
Selain Afiful Huda, Sriwijaya FC juga mendapatkan dua pemain dari klub Liga 1 PSBS Biak, yaitu Melvis Uaga, seorang striker yang akan menggantikan posisi Imam Witoyo yang kembali ke Persipa Pati, dan Otto Kapisa, seorang bek tengah yang akan menggantikan posisi Gabriel Henrique Silva.
Tak hanya itu, Sriwijaya FC juga mendatangkan Try Goentara, kiper berpengalaman asal Gresik United, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi besar di bawah mistar gawang.
Sementara itu, Fadau, seorang pemain yang juga berasal dari PSPS Pekanbaru, akan mengisi posisi penyerang.
Indrayadi yang mantan pelatih kiper Sriwijaya FC mengungkapkan target tim harus bisa mengamankan 13 poin untuk bisa lolos dari degradasi.
"Saya pikir target untuk bisa meraih 13 poin, Insya Allah kita akan sudah aman. Itu sudah ngunci," kata Indrayadi.
Eks kiper PS Pusri Palembang ini berharap dengan keterbatasan yang ada saat ini dan semangat yang ada Laskar Wong Kito bisa happy ending terutama bisa mengamankan semua laga kandang.
"Ya terutama laga kandang," pungkasnya.
Kuasa Hukum SFC Peringatkan Abanda Rahman, Diduga Ingin Merusak Citra Klub di Medsos |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Tumbang Atas Garudayaksa, Coach Azul Minta Maaf Tidak Bisa Persembahkan Kemenangan |
![]() |
---|
Fanatisme Fans Sriwijaya FC Penuhi Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Telan Pil Pahit di Laga Perdana Versus Garudayaksa, Liga Pegadaian Championship |
![]() |
---|
Daftar Nama 35 Pemain Sriwijaya FC yang Diperkenalkan ke Publik Siap Hadapi Liga 2 Musim 2025/2026 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.