Prakiraaan Cuaca

Sumsel Diprediksi Dilanda Hujan Deras Sepekan ke Depan

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumatera Selatan (Sumsel), mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan deras

Penulis: Hartati | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Syahrul Hidayat
Pengendara menerobos hujan deras di Jalan KH Azhari Tangga Takat Seberang Ulu Dua, Selasa (24/9/2024). Setelah hampir seminggu Kota Palembang dilanda cuaca panas, hari ini kawasan Tangga Takat, Kecamatan Seberang Ulu II Kota Palembang, diguyur hujan deras. Hujan yang turun dengan intensitas tinggi ini memberikan sedikit kesejukan bagi warga setelah sebelumnya merasakan cuaca yang cukup ekstrem. SYAHRUL HIDAYAT 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumatera Selatan (Sumsel), mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan deras hingga sangat deras yang akan melanda wilayah Sumsel dalam sepekan ke depan.

Prediksi ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain, Bibit Siklon Tropis 97S: Keberadaan bibit siklon tropis ini memicu peningkatan intensitas hujan.

Angin Monsun Asia yang Menguat, Penguatan angin monsun Asia turut berkontribusi terhadap kondisi cuaca ekstrem.

Fenomena La Niña Lemah: Fenomena La Niña yang diperkirakan berlangsung hingga Maret 2025 memengaruhi dinamika atmosfer dan meningkatkan potensi awan konvektif.

Gelombang Atmosfer: Gelombang atmosfer seperti Rossby ekuatorial, gelombang Kelvin, dan gelombang low juga berperan dalam pembentukan awan hujan.

Forecaster BMKG pada Sabtu (11/1/2025) membenarkan prospek cuaca tersebut, menyebutkan potensi hujan di wilayah Sumatera Selatan berintensitas lebat hingga sangat lebat.

Potensi Bencana Hidrometeorologi

Tingginya curah hujan ini berpotensi menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang. BMKG mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi cuaca terkini dan meningkatkan kewaspadaan.

Prediksi Curah Hujan Dasarian II Januari

Pada dasarian II Januari, sebagian besar wilayah Sumsel diprediksi memiliki peluang lebih dari 70 persen mengalami curah hujan menengah. Beberapa wilayah dengan peluang curah hujan tinggi (lebih dari 30 persen) antara lain:

Sebagian besar wilayah Prabumulih bagian Tengah dan Utara
Sebagian besar wilayah Lahat bagian Utara
Sebagian wilayah PALI bagian Selatan
Sebagian kecil wilayah Muratara bagian Barat
Sebagian wilayah Muara Enim bagian Barat dan Utara
Sebagian kecil wilayah PALI bagian Tengah dan Selatan
Sebagian kecil wilayah Musi Rawas bagian Selatan
Sebagian kecil wilayah Musi Banyuasin bagian Tengah
Sementara itu, Empat Lawang bagian Timur berpeluang lebih dari 50 persen mengalami curah hujan rendah.

Imbauan Kepada Masyarakat

Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I Sumatera Selatan, Wandayantolis, mengimbau masyarakat untuk:

Berhati-hati terhadap dampak yang mungkin timbul akibat cuaca ekstrem.
Bijak dalam menggunakan air.

Senantiasa menjaga kebersihan dan sanitasi lingkungan agar terhindar dari potensi bencana.
BMKG menekankan bahwa wilayah Sumatera Selatan masih berada dalam periode musim hujan dan curah hujan diprediksi akan terus meningkat pada dasarian II Januari 2025.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada, terutama di daerah-daerah rawan bencana hidrometeorologi.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved