Kunci Jawaban

Rangkuman Materi PAI Kelas 8 SMP Bab 9 Kurikulum Merdeka, Jual Beli Hutang Riba dalam Islam

Materi Kurikulum Merdeka dengan pembahasan Jual Beli Hutang Riba dalam Islam ini dapat dipelajari siswa kelas 8 SMP. Simak rangkuman materinya.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Tria Agustina
pngegg.com/YouTube Portal Edukasi
Berikut ini rangkuman materi PAI kelas 8 SMP Bab 9 Kurikulum Merdeka, Jual Beli Hutang Riba dalam Islam. 

SRIPOKU.COM - Simak rangkuman materi PAI berikut ini selengkapnya.

Materi Kurikulum Merdeka dengan pembahasan Jual Beli Hutang Riba dalam Islam ini dapat dipelajari siswa kelas 8 SMP.

Pembahasan tersebut dimuat pada Bab 9 yang telah diringkas dengan menuliskan poin-poin pentingnya.

Dengan adanya rangkuman ini, maka peserta didik dapat dengan mudah memahami pelajaran baik sebagai pengetahuan maupun ujian.

Berikut ini rangkuman selengkapnya yang dilansir lewat YouTube Portal Edukasi.

Baca juga: Rangkuman Materi PAI Kelas 9 SMP Bab 6 Kurikulum Merdeka, Mengapresiasi Peradaban Daulah Usmani

Jual Beli dalam Islam

Secara bahasa, dalam bahasa Arab, jual beli berarti al- bay'u yang berarti mengambil atau = memberikan sesuatu. 

Secara istilah Jual beli adalah menukar suatu barang dengan barang yang lain dengan cara tertentu. Hukum jual beli dalam Islam adalah mubah atau boleh.

Namun dalam kondisi tertentu dapat berubah hukumnya, seperti: 
• Menjadi wajib apabila menjual merupakan suatu keharusan. 
• Menjadi sunah jika barang yang dijual sangat diperlukan oleh pembeli. 
• Menjadi haram apabila dilakukan dalam rangka kemaksiatan.

Agar jual beli sah, ada syarat tertentu yang harus dipenuhi pada tiap-tiap rukun jual beli. Bagi penjual dan pembeli: 

• Berakal 
• Balig 
• Dengan kehendak sendiri

Objek yang Dijual Belikan: 

• Suci 
• Ada manfaatnya 
• Dapat diserah-terimakan 
• Milik penjual 
• Diketahui oleh penjual dan pembeli

Akad Jual Beli (ijab dan kabul): 
• Harus ada ijab dan kabul 
• Bermakna mufakat 
• Tidak disangkutkan urusan lain 
• Tidak berwaktu

Di dalam fikih muamalat tentang jual beli dikenal istilah khiyar. Khiyar artinya memilih antara dua hal, yakni meneruskan akad jual beli atau mengurungkannya. 

Tujuannya agar tidak terjadi penyesalan di kemudian hari atas transaksi jual beli yang sudah dilakukan.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved