Makan Gratis di Palembang

Progam Makan Bergizi di Palembang Berlanjut Besok hingga Seterusnya

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diluncurkan hari ini di sejumlah sekolah di Palembang, masih perlu dievakuasi

Penulis: Hartati | Editor: Yandi Triansyah
Kominfo Palembang
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri saat membagikan makanan ke para siswa SD yang ada di Kota Palembang, Senin (6/1/2025) 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diluncurkan hari ini di sejumlah sekolah di Palembang, masih perlu dievakuasi lagi pelaksanaannya supaya maksimal ke depannya.

Kepala Dinas Pendidikan Palembang, Adrianus Amri mengatakan biaya MBG itu berbeda untuk tiap jenjang sekolah.

Untuk Taman Kanak-kanak (TK) dianggarkan Rp 6 ribu untuk bahan makanannya dan Rp 5 ribu biaya penanganan atau mengolah makanan itu, sehingga total biayanya Rp 11 ribu per porsi makanan.

Menu dengan biaya total Rp 11 ribu itu yang terlihat tadi untuk porsi TK dan SD sama saja yakni nasi putih, tumis sayur buncis, satu potong tempe goreng, nugget ikan dan satu buah pisang putri. 

Menu itu sajikan dengan box bento plastik yang disajikan tanpa air minum dan hanya makanan saja dan juga tanpa alat makan sendok atau garpu. Peralatan makan disiapkan sendiri oleh siswa.

Sementara itu menu untuk siswa SMP dianggarkan biaya Rp 8 ribu untuk bahan makanannya dan Rp 5 ribu biaya mengolah bahan makanan atau total Rp 13 ribu per porsi.

Menu itu ada dua jenis yakni pertama terdiri dari nasi putih, sambal tempe, tahu goreng tepung isi nugget ikan, tumis sayur buncis dan satu buah pisang putri. 

Sedangkan menu kedua yakni dari nasi putih, sambal tempe, pentul ikan goreng, tumis sayur buncis dan satu buah pisang putri. 

Menu itu sajikan dengan box bento plastik yang disajikan tanpa air minum dan hanya makanan saja dan juga tanpa alat makan sendok atau garpu. Peralatan makan disiapkan sendiri oleh siswa.

Adapun lima sekolah yang melakukan makan bergizi gratis yakni TK Panca Bakti, SDN 24, SDN 25, SMPN 19 dan SMPN 33 Palembang dengan sasaran 2968 siswa.

Besok dan seterusnya hingga beberapa waktu ke depan kata dia, ke lima sekolah itulah tahap pertama yang akan menerima program itu.

Kedepan, lanjut Amri, akan dilanjutkan di beberapa kecamatan berbeda yang dapur umumnya telah siap untuk menjalankan MBG tersebut. 

“Sehari, dapur umum di tiap kecamatan mampu memasak sebanyak 3000 porsi MBG untuk dibagikan,” sambungnya.

Pihaknya berharap, kedepannya semua sekolah dan siswa yang ada di Kota Palembang dapat merasakan program tersebut. 

Dimana untuk jenjang TK ada tujuh sekolah negeri dan  748 yang swasta. Kemudian jenjang SD ada 249 sekolah negeri dan 147 sekolah swasta. Serta ada 61 SMP negeri dan 155 SMP swasta dengan total peserta didik lebih dari 260 ribuan ribu orang.

“Jadi untuk tahap pertama ini hanya pada hari senin-jumat yang mendapat MBG. Sementara untuk peserta didik shift siang belum terakomodir, sehingga nanti akan kita evaluasi kembali agar mereka juga dapat merasakannya,” paparnya.

Sekda Palembang Aprizal menyebut MBG ini sendiri murni menggunakan dana pusat melalui Badan Gizi Nasional. 

Sementara itu penasaran dengan bagaimana teknis, penyusunan menu dan cara mengolah menu makanan itu juga proses memasaknya di dapur umum oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai penyedia makanan.

Saat ini terdata ada tiga dapur sehat yang menjadi penyedia menu MBG. 

Namun faktanya, baru satu dapur siap mengantarkan ribuan paket MBG. Lokasi dapur sehat yang siap menyalurkan program MBG berada di Kawasan Ilir Barat (IB) 1 Palembang, Jalan Way Hitam. 

Sayangnya ketika dikonfirmasi,  Kepala SPPG Palembang, Dicky, terkait bagaimana teknis penyaluran dan ragam hidangan MBG yang bakal dibagikan ke sekolah, mereka menolak untuk publikasikan dan melihat "mengintip" dapur umum tersebut.

“Nanti ya, dari pusat koordinasinya tidak boleh dipublikasi atau diliput jadi mohon maaf belum bisa dijelaskan," kata Dicky saat meninjau MBG di SMP Negeri 19.

Dia menolak menyampaikan menu apa saja yang menjadi hidangan sejumlah sekolah sesuai data penerima program MBG.(tnf)
 


 
 
 
 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved