Gus Miftah Hina Penjual Es
Sosok Ustaz Adi Hidayat, Kandidat Pengganti Gus Miftah Jadi Utusan Khusus Presiden, S2 Internasional
UAH pernah mendoakan Prabowo Subianto saat akan mencalonkan diri sebagai Presiden RI tahun 2019 silam.
- S1 Kulliyyah Dakwah Islamiyyah, Tripoli, Libya (2005 - 2009)
- S2 International Islamic Call College, Tripoli, Libya
- Doktor honoris causa dalam bidang sains, kerja profesional kebudayaan, dan diseminasi di masyarakat Arab dari International Astrolabe University, atau dalam bidang pelayanan masyarakat dan dakwah Islam internasional dari Passion International University of America (2019)
- Doktor honoris causa dalam bidang manajemen pendidikan Islam dari Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta (2023).
Cek Fakta
Satu di antara rumor ini diunggah di platform TikTok.
Postingan itu menarasikan Ustadz Adi Hidayat (UAH) telah resmi menggantikan posisi Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Unggahan tersebut juga menampilkan foto Presiden Prabowo Subianto dan Ustadz Adi Hidayat (UAH) sedang berjabat tangan.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut :
“RESMI Ustadz Adi Hidayat Menggantikan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Setelah Gus Miftah Mengundurkan Diri Dari Jabatan Tersebut.”
Namun, benarkah Ustadz Adi Hidayat (UAH) sudah resmi gantikan posisi Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden?
Penjelasan :
Dikutip dari Antara, hingga saat ini belum ada pernyataan resmi siapa yang akan menduduki posisi yang ditinggalkan oleh Miftah Maulana itu. Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menanggapi terkait pengunduran diri Miftah Maulana dari jabatan Utusan Khusus Presiden dan menghargai keputusan tersebut.
Presiden menyatakan akan mencari pengganti Miftah untuk menduduki posisi Utusan Khusus Presiden Prabowo Subianto bidang Kerukunan Umat Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
“Nanti kita cari ya, nanti kita cari (pengganti Miftah Maulana), “ Ucap Presiden Prabowo kepada awak media di teras Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (6/12/2024).
Pada kesempatan yang berbeda, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan jabatan utusan khusus berbeda dengan jabatan lain yang ada dalam kabinet.
Jabatan Utusan Khusus Presiden boleh kosong jika sosok yang sebelumnya menempati mengundurkan diri.
“Posisi itu boleh diisi, dan boleh tidak diisi,” kata Dasco.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com
Pertemuan Mayor Teddy dengan Gus Miftah Jam 2 Pagi Terbongkar, Disentil Soal Hina Sunhaji Penjual Es |
![]() |
---|
Rezeki Nomplok, Pulang Umroh Hadiah Gus Miftah, Sunhaji Dapat Uang Ratusan Juta, Senyumnya Disorot |
![]() |
---|
Kabar Terbaru Gus Miftah Pasca Tak Lagi Jadi Utusan Presiden, Tanya Ini ke Santri Usai Kasus Viral |
![]() |
---|
Imbas Dihina Gus Miftah, Kini Punya Mobil dan Uang Ratusan Juta, Sunhaji Tetap Pilih Jualan Es Teh |
![]() |
---|
Nasib Sunhaji Berubah Drastis, Punya Mobil Pribadi Usai Viral Dimaki Gus Miftah, Kuak Rencana Hidup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.