Suporter Geruduk Kantor Sriwijaya FC

Puluhan Suporter Geruduk Sekretariat Sriwijaya FC, Qusoi Ajak Manajemen Bahas Nasib Miris SFC

Para suporter itu datang karena menuntut kejelasan nasib Sriwijaya FC yang nyaris degradasi ke Liga 3 Indonesia.

|
Editor: Odi Aria
Handout
Puluhan suporter Sriwijaya FC menggeruduk kantor sekretariat Sriwijaya FC di Komplek Ruko PS Mall Palembang, Rabu (11/12/2024). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG- Puluhan suporter Sriwijaya FC menggeruduk kantor sekretariat Sriwijaya FC di Komplek Ruko PS Mall Palembang, Rabu (11/12/2024).

Para suporter itu datang karena menuntut kejelasan nasib Sriwijaya FC yang nyaris degradasi ke Liga 3 Indonesia.

Qusoi, perwakilan tiga kelompok suporter Sriwijaya FC mengatakan mereka datang atas nama Aliansi Pecinta (AP) Sriwijaya FC mendatangi kantor SFC untuk membicarakan masalah keterpurukan Sriwijaya FC hingga nasib para pemain yang gajinya tak kunjung dibayarkan.

"Kami datang untuk membicarakan keterpurukan Sriwijaya FC," kata Qusoi.

Ia menegaskan, AP Sriwijaya FC sengaja tidak membawa banyak massa lantaran menghormati kondisi di sekitar dimana terdapat RS Siloam Sriwijaya serta komplek mall. Dalam orasi ini Qusoi menegaskan pihaknya tak akan melakukan orasi yang membuat suara gaduh.

Baca juga: Somasi Tuntutan Gaji tak Diindahkan, Pemain Sriwijaya FC Masih Bertahan Tunggu Itikad Baik Manajemen

Qusoi mengungkapkan, kedatangan mereka ke kantor Sriwijaya FC untuk mengajak manajemen SFC duduk satu meja untuk membahas nasib Laskar Wong Kito saat ini.

"Kami dari 3 kelompok suporter mengajak manajemen duduk satu meja membahas nasib Sriwijaya FC," tegas Qusoi.

Capo Tifosi Ultras Palembang ini berharap permasalahan Sriwijaya FC ini segera rampung sebelum laga melawan PSPS Pekanbaru. Apalagi sekarang berhembus kabar bahwa pemain Sriwijaya FC kompak tidak bermain lantaran masalah gaji tak kunjung dibayarkan.

Seruan Pray For Sriwijaya FC yang menggema di medsos.
Seruan Pray For Sriwijaya FC yang menggema di medsos. (Kolase)

"Apabila kita tidak main kita akan WO. Apabila Sriwijaya FC mundur dari Liga 2 maka akan otomatis degradasi ke Liga 3," ungkapnya.

Dalam orasi tersebut tiga kelompok suporter menyampaikan 7 point tuntutan.

Berikut ini pernyataan sikap Sriwijaya Mania untuk Manajemen Sriwijaya FC:

1. Meminta manajemen Sriwijaya FC sesegera mungkin melaksanakan kewajiban membayar tunggakan gaji pemain (beserta DP), staff pelatih & official
 
2. Meminta pertanggungjawaban manajemen Sriwijaya FC atas kegagalan sriwijaya FC musim ini berikut transparansi pendapatan yang diperoleh dari sponsorship secara akuntabel (siap diaudit independen) 

3. Meminta manajemen Sriwijaya FC melakukan pembenahan secara kongkrit di tubuh SFC yang terancam degradasi

4. Meminta manajemen segera membuat perencanaan yang jelas terkait komposisi pemain dalam jendela transfer liga 2 19 Desember 2024 - 15 Januari 2025 dengan mempertimbangkan usulan dan keinginan Head Coach, Staff Pelatih dan Direktur Teknik

5. Poin 1 kami memberikan tenggat waktu 1X24 jam sejak pernyataan sikap ini kami sampaikan

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved