Pesinetron Dean Desvi Alami Pelecehan

Kronologi Pesinetron Dean Desvi Alami Pelecehan Seksual oleh Pimpro Sinetron, Terjadi di Dalam Mobil

Berikut kronologi pesinetron Dean Desvi yang mengalami pelecehan seksual oleh seorang Pimpinan Produksi (Pimpro).

Editor: pairat
Kolase Sripoku.com/Instagram
Pesinetron Dean Desvi mengaku dapat tindakan pelecehan seksual ketika masih aktif main sinetron. 

SRIPOKU.COM - Berikut kronologi pesinetron Dean Desvi yang mengalami pelecehan seksual oleh seorang Pimpinan Produksi (Pimpro).

Dean Desvi mengaku alami tindakan pelecehan seksual ketika masih aktif main sinetron.

Hal itu dialami Desvi tahun 2022, saat itu ia sedang membintangi sebuah judul sinetron yang syutingnya di kawasan Bogor.

Kejadian yang dialami Desvi bukan di lokasi syuting, melainkan di mobil ketika dirinya ditawari untuk diantarkan ke Jakarta.

Aksi tak menyenangkan itu terjadi ketika Desvi ingin meminta tanda tangan ke dosen esok harinya, sehingga harus pulang sebentar ke Jakarta di malam hari.

"Intinya saya dilecehkan ketika sedang tidur di mobil, itu perjalanan dari Puncak ke Jakarta," ujar Dean Desvi di kawasan Thamrin Jakarta Pusat, Kamis (26/9/2024).

"Saya mau tanda tangan thesis saya ke rektor jadi harus ke Jakarta, akhirnya sama Pimpro ini mau diantar, terus dibilang yang nemenin lima orang, saya jadi gak takut meskipun itu jam 12 malam," jelasnya.

Inilah pesinetron Dean Desvi mengaku dapat tindakan pelecehan seksual.
Pesinetron Dean Desvi mengaku dapat tindakan pelecehan seksual ketika masih aktif main sinetron.

Desvi kemudian menceritakan kondisinya saat itu yang sudah kelelahan dan memilih untuk duduk di kursi tengah.

Sampai akhirnya ia mendapati pelecehan dengan beberapa bagian tubuh disentuh oleh produser atau pimpinan produksi, saat berada di perjalanan.

"Itu kan saya lelah, ngantuk dan mau jaga kondisi besok mau sidang dan tanda tangan. Saya duduk di tengah, saya pikir di posisi aman, pimpro ini di sebelah saya," ucapnya.

"Saya waktu itu gak bisa apa-apa kondisinya lelah dan ngantuk, gak berani melawan takut dicekek atau dibuang lah. Saya cuman bisa tepis-tepis aja," ungkap Desvi.

Ia kemudian membeberkan bahwa pimpro berinisial AJB sudah disomasi dan tim legal dari rumah produksi yang memperkerjakannya saat itu sudah kirim tim legal.

Namun Desvi ingin pelaku meminta maaf secara publik dan tidak bekerja lagi di areal dunia akting.

"Pimpro itu inisialnya AJB, dia dari PH S. Kejadiannya di tahun 2022 di bulan April. Pihak mereka udah mengakui, tapi saya gamau dia ada kerja dimana-mana dia bisa kerja di PH lain," terangnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com.

Sumber:
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved