Olimpiade Paris 2024

Sosok Rizki Juniansyah Peraih Medali Emas Kedua Indonesia, Pecahkan Rekor di Olimpiade Paris 2024

Rizki Juniansyah berhasil menyelesaikan total angkatan 354 kg (snatch 155kg dan clean and jerk 199kg) untuk merebut medali emas dalam debutnya

Editor: Odi Aria
AFP
Lifter Indonesia Rizki Juniansyah berhasil meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024, Jumat (9/8/2024). 

 
"Tidak ada kata-kata yang dapat menggambarkan perasaan saya. Anda melihat saya menangis karena ini merupakan pengalaman yang emosional dan indah, dan saya sudah menatap masa depan," jelasnya.

Rizki adalah menjadi atlet Indonesia pertama yang meraih medali emas dari cabang olahraga angkat besi di Olimpiade.

Spesialnya, angkatan 199 kg clean and jerk yang ia lakukan tercatat adalah terberat di sejarah Olimpiade untuk kelas 73 putra.

"Saya masih muda, tapi itu tidak berarti apa-apa," kata Juniansyah.

"Dan Anda juga tidak bisa terlalu mementingkan latihan. Ada orang yang berlatih dengan sangat baik tetapi tidak bisa tampil di atas panggung, ada pula yang buruk dalam latihan tetapi mampu bersinar ketika itu penting," jelas Rizki.

Fakta menarik dari Rizki Juniansyah

Atlet kelahiran tahun 2003 asal Serang, Banten nyaris jadi pembalap motor profesional sebelum akhirnya berlabuh ke angkat besi.

 Dilansir laman Olympics, cerita yang diungkap Rizki itu jelas ketika dirinya belum memutuskan untuk melanjutkan kariernya sebagai atlet angkat besi.

"Pada suatu ketika, ia ditawari posisi sebagai pembalap sepeda motor profesional tetapi, setelah membicarakannya dengan ayahnya, ia melanjutkan angkat beban," tulis laporan Olympics.

 Terkait nasib Rizki yang nyaris jadi pembalap tak lepas dari hobinya yang gemar dengan dunia motor.

Namun ketika Rizki mendapat tawaran untuk menjadi pembalap profesional sirna setelah konsultasi dengan ayahnya.

Di mana perlu diketahui, ayah Rizki bernama Muhammad Yasin yang juga bergelut di dunia angkat beban.

Yap, kemampuan angkat beban dari Rizki dan keputusan sang atlet untuk terus menekuni olahraga tersebut tak lepas dari peran sang ayah.

Muhammad Yasin merupakan atlet angkat beban dari Indonesia pula yang acapkali membela Merah-Putih di ajang-ajang multi-event.

Masih dirangkum dari sumber yang sama, Muhammad Yasin juga pernah membela Indonesia di SEA Games selama tiga edisi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved