Isu Drag Race Diduga Mobil Dinas Milik Pimpinan DPRD OKI Dipastikan Hoax

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG -- Menanggapi terkait video viral yang menuduh bahwa mobil dinas milik salah satu pimpinan DPRD Kabupaten Ogan Komering Ilir dipakai drag race di area gedung olahraga biduk kajang Kayuagung.

Sekretaris DPRD OKI, Hilwen melalui Humas DPRD OKI, Ahmad arliansyah berikan klarifikasi tegas.

Menurutnya informasi tersebut tidak benar dan merupakan berita bohong yang sengaja disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Ahmad menjelaskan bahwa mobil yang terlihat dalam video tersebut bukanlah milik pimpinan dewan, melainkan milik salah satu kepala bagian di DPRD OKI.

Mobil tersebut baru saja keluar dari bengkel dan sedang menjalani tes drive untuk memastikan tidak ada masalah yang tersisa setelah dilakukan perbaikan.

"Kalau disebut drag race, itu tidak benar. Lagipula, dalam drag race biasanya ada lawan, tetapi dalam video itu jelas mobil sedang diuji," katanya saat dikonfirmasi pada Minggu (30/6/2024) sore.

Disampaikan kembali, bahwa publik seharusnya lebih kritis dengan informasi yang beredar di media sosial dan tak mudah terprovokasi oleh isu yang belum jelas kebenarannya.

Ahmad juga menyoroti pentingnya menjaga reputasi dan kredibilitas lembaga DPRD dan mengingatkan semua pihak bertanggung jawab dalam menyebarkan informasi.

"Kami berkomitmen untuk menjaga transparansi dan profesionalisme dalam setiap kegiatan di DPRD OKI," ungkapnya.

Sebelumnya beredar video mobil pajero yang dinarasikan seolah-olah sedang mengikuti drag race dan menuduh bahwa mobil tersebut milik salah satu pimpinan DPRD dan digunakan anaknya untuk drag.

Ditambahkan Ketua DPRD OKI, Andiyanto Fikri saat dibincangi menyampaikan bahwasanya hanya memiliki satu mobil dinas yaitu mobil Alphard dan satu mobil operasional sekretariat yaitu mobil pajero sport warna hitam.

"Kalau ada yang bilang itu mobil dinas saya, mobil yang mana dan kalau ada yang bilang anak saya yang mengendari mobil tersebut anak saya yang mana," ujarnya.

Abdiyanto menjelaskan, ada pihak-pihak yang ingin menjatuhkan dirinya di mata publik lantaran akan maju menjadi wakil Bupati OKI itu sah-sah saja.

"Silahkan kalau ingin mencemarkan nama baik kami, mungkin itu gaya mereka tapi tidak dengan kami," kata Abdiyanto.