Hujan Deras Iringi Pemakaman Ibu dan Anak yang Tewas Dibunuh di Palembang

Informasi yang dihimpun Sripoku.com, Anung Kurniawan meninggalkan rumah sekira pukul 07.20 WIB untuk pergi ke bengkel di Jalan Parameswara.

Di rumah ada istri dan kedua anaknya.

Baru sekitar 30 menit berada di bengkel, Kurniawan mendapat telepon dari sang anak.

Korban Farah teriak meminta pertolongan sang ayah.

Kurniawan lantas memutuskan untuk langsung pulang ke rumah.

Saat tiba di rumah ia menemukan kondisi rumah terkunci.

Lantas mengedor-gedor rumah, tak lama berselang keluar sang anak yang baru berusia 7 tahun berinsial GA.

GA membukakan pintu rumah dan sang ayah langsung masuk.

Ia langsung menuju garasi dan menemukan melihat istrinya, Wasila (40) dalam keadaan tertelungkup bersimbah darah dengan belencong yang masih tertancap di leher belakang dan korban sudah meninggal dunia.

Kemudian suami korban kembali mengecek ke dalam kamar anaknya yang bernama Farah juga telah dalam keadaan meninggal dunia terlentang bersimbah darah dengan luka tusuk di perut sebelah kiri dan luka robek diperut, luka tusuk dilengan sebelah kiri dan luka lebam dimata kiri.

Mengetahui hal tersebut langsung melaporkan kejadian ini ke petugas kepolisian.

Ciri-ciri Pelaku

GA seorang bocah berusia 7 tahun berhasil selamat dalam peristiwa pembunuhan di Macan Lindungan, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang, Senin (15/4/2024).

Namun ibu dan kakak perempuannya yakni Wasila dan Farah Atika tewas di tangan pelaku.

GA masih terlihat sangat trauma setelah kejadian yang merenggut nyawa kedua anggota keluarganya.