Gandeng 22 Kepala Pasar, BPJS Ketenagakerjaan Palembang Optimalkan Peran Agen Perisai

SRIPOKU.COM, PALEMBANG- BPJS Ketenagakerjaan Palembang melalui mitra agen Perisai (Penggerak Jaminan Sosial Indonesia) memperluas kepesertaan kepada para Pekerja Bukan Penerima Upah (BPU).

Salah satunya adalah sosialisasi program BPJS Ketenagakerjaan Palembang yang dilakukan oleh agen Perisai dengan menggandeng 22 Kepala Pasar di Palembang.

Kerjasama antara agen Perisai itu ditandai dengan Penandatangan Kerja Sama (PKS) antara BPJS Ketengakerjaan dengan 22 Kepala Pasar melalaui Perumda Pasar Palembang Jaya, Selasa (2/4/2024).

BPJS Ketenagakerjaan Cabang Palembang, Moch. Faisal mengatakan upaya tersebut merupakan upaya memperluas cakupan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan khususnya menyasar pekerja informal atau bukan penerima upah (BPU) dalam hal ini adalah para pedagang pasar di Palembang.

Menurutnya, agen Perisai BPJS Ketenagakerjaan ini nantinya akan bertugas memberikan edukasi tentang manfaat program BPJS Ketenagakerjaan sekaligus mengajak pedagang mendaftar sebagai peserta.

"Total ada 22 Kepala Pasar untuk akuisisi agen perisai ini. Kita tahu sendiri BPU sangat banyak jumlahnya dan sangat beragam aktivitasnya.

Untuk menjangkau keberadaan mereka kita butuh bantuan banyak pihak, salah satunya dengan mitra agen Perisai kami,” katanya, Rabu (3/4/2024).

Wakil Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Sumbagsel, Hendra Elvian menambahkan dengan adanya pembentukan perisai di pasar ini, dapat memperluas cakupan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan utamanya di ekosistem pasar.

Nantinya, agen Perisai menawarkan minimal dua program dasar yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) dengan iuran Rp16.800 saja per bulan.

"Harapannya kepala pasar ini dapat mengedukasi para pelaku pasar untuk tau dan mengerti akan program pemerintah melalui program-program kita," katanya.

Direktur Utama Perumda Pasar Palembang Jaya, Abdul Rizal mengatakan pihaknya siap melakukan sosialisasi secara masif kepada para pedagang pasar di Palembang.

Untuk lebih optimal dalam melakukan sosialisasi, agen Perisai ini akan membuat tim kecil dan dibagi per pasar agar sosialisasi yang dilakukan bisa mendapat jangkauan yang lebih luas,

"Kami menyambut baik kerjasama ini, perumda pasar akan membantu dan support.  Seluruh kepala pasar siap membantu program ini," jelasnya.