Tak Disadari, Ayu Dewi Diam-diam Pendam Kesedihan di Balik Cerianya, Istri Regi Datau Kuak Luka

"Aku tuh sebenarnya orangnya pemikir, jadi aku suka semua yang aku jalani itu pakai momen, pakai fokus, bahkan kalau sedih pun aku juga musti ada momen khususnya, jadi kalau aku nangis itu bener-bener sendiri, biar habis di situ," jelas Ayu Dewi.

Ayu mengungkapkan bahwa dia lebih suka membuat orang lain senang dibanding berbagi kesedihan dengan orang lain.

"Aku suka liat orang lain seneng, kalau ada aku di sekitarnya, makanya aku tuh ga bisa sharing kesedihan," kata Ayu Dewi.

Dia juga menyebutkan bahwa, ia juga selalu berusaha menjadi tameng bagi keluarganya.

"Kalau suami itu kan dia juga bisa ngelindungi dirinya sendiri, tapi kalau anak-anak aku 3 masih kecil-kecil sama bapak aku, aku ngerasa punya kewajiban harus melindungi mereka, walaupun aku punya suami," ucapnya.

Dia juga mengatakan bahwa dia merasa harus bisa melakukan semuanya sendiri tanpa bergantung pada orang lain, mulai dari melindungi diri sendiri, bekerja, dan lain-lainnya.

Ayu Dewi juga sempat menceritakan sosok ibu kandungnya yang saat ini telah tiada.

Setelah ibunya meninggal, ia merasa separuh hidupnya hilang, dan ini menjadi momen terberatnya selama hidup.

"Makanya begitu dia nggak ada itu, separuh aku itu ilang, jadi momen terberat aku tuh itu," pungkasnya.

Dia merasa memiliki kedekatan yang luar biasa dengan ibunya.

Ayu Dewi juga menyebutkan bahwa semasa ibunya masih hidup, ia tak pernah menceritakan kesedihannya kepada sang ibu.

Hal ini ia lakukan, karena ia tahu, ibunya adalah sosok yang mudah bersedih.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com