Ramadan 2024

Bacaan Niat Mandi Wajib dan Keramas Jelang Puasa Ramadan, Lengkap Latin dan Artinya

Salah satu hal yang harus dilakukan sebelum melaksanakan ibadah puasa ialah menyucikan diri dengan cara melaksanakan mandi wajib dan keramas.

|
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: pairat
via Tribunmedan
Bacaan Niat Mandi Wajib dan Keramas Jelang Puasa Ramadan 

SRIPOKU.COM - Berikut ini niat mandi wajib dan keramas sebelum menjalankan ibadah puasa Ramadan 2024.

Puasa Ramadan yang tinggal hitungan jari ini sudah harus disiapkan dengan baik.

Saat menjalankan ibadah puasa, hal yang wajib dilakukan ialah menyucikan diri.

Salah satu hal yang harus dilakukan sebelum melaksanakan ibadah puasa ialah menyucikan diri dengan cara melaksanakan mandi wajib dan keramas.

Adapun niat mandi wajib dan keramas sebelum puasa ramadan sebagai berikut:

Nawaitu adaaal ghuslil masnuni li fi hadzihil lailatil min romadh lillahi taala.

Artinya: "Aku berniat menjalankan mandi yang disunnahkan kepadaku pada malam ini di bulan Ramadhan karena Allah Taala."

Usai membaca niat mandi puasa Ramadan, bisa melanjutkan prosesi mandi, yang mengikuti salah satu hadis

"Dari Aisyah dia berkata, "Apabila Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mandi karena junub, maka beliau memulainya dengan membasuh kedua tangan

Beliau menuangkan air dengan tangan kanan ke atas tangan kiri, kemudian membasuh kemaluan dan berwudu dengan wudu untuk salat.

Kemudian beliau menyiram rambut sambil memasukkan jari ke pangkal rambut hingga rata. Setelah selesai, beliau membasuh kepala sebanyak tiga kali, lalu beliau membasuh seluruh tubuh dan akhirnya membasuh kedua kaki." (HR. Bukhari dan Muslim).

Baca juga: Hukum dan Waktu yang Pas untuk Menggosok Gigi saat Puasa Menurut Ustaz Abdul Somad, Dilarang Begini

Adapun niat puasa Ramadhan untuk satu bulan penuh adalah sebagai berikut.

نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هَذِهِ السَّنَةِ تَقْلِيْدًا لِلْإِمَامِ مَالِكٍ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma jami'i syahri ramadhani hadzihis sanati taqlidan lil imami Malik fardhan lillahi ta'ala

Artinya, “Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti Imam Malik, fardhu karena Allah."

Sedangkan ini niat puasa Ramadhan 2024 yang dibaca saat sahur.

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an adaa'i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillahi ta'ala

Artinya: "Saya niat ber puasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Inilah Syarat-syarat Puasa Ramadan

Sebelum memulai puasa ramadhan, Anda harus memenuhi syarat wajib puasa. Sebagai berikut :

1. Muslim

Menurut hukum Islam, puasa hanya diwajibkan bagi umat Islam. Non-Muslim tidak diwajibkan untuk berpuasa.

2. Baligh

Baligh berarti cukup umur. Bagi laki-laki, baligh ditandai dengan mimpi basah, dan bagi perempuan ditandai dengan haid.

3. Kuat dan mampu berpuasa

Jika seseorang sakit dan tidak mampu berpuasa, maka diperbolehkan untuk berbuka, namun wajib mengganti puasanya (qadha) di hari lain di luar bulan Ramadan.

4. Berakal

Orang gila, pingsan, atau mabuk tidak diwajibkan berpuasa di bulan Ramadan.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved