Berita Selebriti

Teka-teki Motif Yudha Arfandi Tega Tenggelamkan Dante di Depan Anaknya, Polisi Minta Bantuan Apsifor

Kelakuan Yudha Arfandi yang statusnya sebagai kekasih dari Tamara Tyasmara membuat banyak netizen syok.

Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: pairat
Instagram
Teka-teki Motif Yudha Arfandi Tega Tenggelamkan Dante di Depan Anaknya 

SRIPOKU.COM - Teka-teki motif Yudha Arfandi tega tenggelamkan Dante di kolam renang sebanyak 12 kali di depan anaknya, polisi meminta bantuan Apsifor.

Kelakuan Yudha Arfandi yang statusnya sebagai kekasih dari Tamara Tyasmara membuat banyak netizen syok.

Hingga kini motif Yudha Arfandi tega melakukan tindakan keji tersebut masih menjadi teka-teki.

Dikutip dari Grid.id, Ditreskrimum Polda Metro Jaya hingga saat ini masih mendalami motif tersangka Yudha Arfandi menenggelamkan Dante, anak dari aktris Tamara Tyasmara.

Untuk membantu mengetahui motif YA, pihak kepolisian akan bekerja sama dengan Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor).

“Kami akan dalami (motif) lebih lanjut karena kan masih baru dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka,” kata Kombes Wira Satya Triputra, Direskrimum Polda Metro Jaya pada Jumat (9/2/2024).

“Kita nanti juga akan menggandeng Apsifor untuk membantu mengungkap motif daripada tersangka,” lanjut Kombes Wira.

Sekadar informasi, Apsiofor adalah Asosiasi Psikologi Forensik.

Di mana Psikologi Forensik diminta untuk membantu proses penyeledikan.

Kompetensi psikolog forensik seperti melakukan criminal profiling, otopsi psikologis pada korban meninggal, membantu proses introgasi, pengambilan keputusan, intervensi psikologis kepada korban dan tersangka.

Alasan polisi belum umumkan tersangka kasus kematian anak Tamara Tyasmara.
Alasan polisi belum umumkan tersangka kasus kematian anak Tamara Tyasmara. (Kolase Sripoku.com/Instagram)

Baca juga: Selain Dante, Rizky Billar dan Putra Siregar Pernah Jadi Korban Yudha Arfandi, Sebut Lolos Hukum

Detik-detik Yudha Arfandi Sengaja Tenggelamkan Dante

Dalam video tersebut terlihat jelas bagaimana Dante kesulitan bernapas karena ditenggelamkan oleh Yudha Arfandi.

Dikutip dari Akun Youtube KH Entertainment pada Jumat (9/2/2024), Yudha Arfandi awalnya ikut berenang dengan Dante.

Namun selang beberapa saat dia pun mendatangi Dante yang sedang berenang di pinggir kolam.

Sebelum menenggelamkan Dante, Yudha Arfandi tampak menoleh ke kanan dan kiri, seolah ingin memastikan perbuatannya tidak diketahui orang lain.

Dalam video tersebut, terlihat Yudha Arfandi kemudian berjalan mendekati Dante dan langsung menekan kepala bocah enam tahun itu ke dalam air.

Beberapa detik menekan kepala Dante, Yudha Arfandi kemudian melepaskannya.

Melihat kondisi Dante yang sudah lemas, namun masih bisa menggerakkan badannya.

Dante pun diangkat ke atas kolam renang, sementara Yudha Arfandi yang ada di depannya hanya diam.

Di situ juga tampak ada seorang anak perempuan yang melihatnya seperti tidak ada apa-apa.

Setelah Dante lemas, Yudha Arfandi pun menggendong anak Tamara Tyasmara untuk seolah-olah meminta pertolongan.

Potongan video yang juga beredar di akun Tiktok @megahpurnams itu juga mendapatkan banyak sorotan netizen.

Banyak netizen yang syok dan marah melihat aksi Yudha Arfandi menenggelamkan Dante dengan sengaja.

Sri Atun6138: motifnya apa ya

sari laurin: wah tamara pasti ada sesuatu nih, bisa bisanya dia ga curiga

Punay Market: motif nya apa tolong jawab

beverly: terbnr apa kta ayah ny dante ad kejangglan ternyata oh ternyata

AkshayMainolo: Sumpah hati seorang bapa terhadap anak laki2Nya tuh cepat dan pasti

novayy: emaknya kmren tuh prnh cerita mistis stlh dante pergi,meninggal ny krna di bunuh itu dia GK terima..

ayayayuuu: Kolam renang fave keluargaku ini,, kolam itu kan dalem , kenapa anak2 dibolehin renang disitu, guard nya juga banyak lho, bahaya dikit dipeluit

daleenn: kebayang sakitnya dante kaya apa, ga bisa apa" di dalem air sampe ngapung loh ituuu

Restu Kristiani Gea: tapi disitu ada orang lain..kok bisa berani dia n org2 sekitar jg ga tau

Mom & Baby Khalisa: Yaallah sakitnya

AV: Sedih bgt Ya Allah

Geminiku: ya Allah sakit amat 

SLMBR_TYO: kenal dimana emaknya Dante ini.

Sosok anak berbaju pink di kolam renang, di dekat Dante saat ditenggelamkan kekasih Tamara Tyasmara akhirnya diungkapkan artis Soraya Rasyid
Sosok anak berbaju pink di kolam renang, di dekat Dante saat ditenggelamkan kekasih Tamara Tyasmara akhirnya diungkapkan artis Soraya Rasyid (Handout)

Baca juga: Tanda Pembunuhan Berencana, Psikolog Forensik Kuak Perasaan Yudha Arfandi saat Tenggelamkan Dante

Dante Ditenggelamkan 12 Kali oleh Pacar Tamara Tyasmara

Kasus kejanggalan kematian Dante putra Tamara Tyasmara dan mantan suami, Angger Dimas tampaknya telah menemukan titik terang.

Polda Metro Jaya telah menetapkan kekasih Tamara Tyasmara yang berinisial YA sebagai tersangka.

Mirisnya, tersangka YA menenggelamkan kepala Dante di kolam renang sebanyak 12 kali.

Pengakuan itu dikatakan oleh Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra.

Hasil tersebut didapat dari hasil pemeriksaan terhadap CCTV kolam renang dengan durasi dua jam lebih satu menit.

"Di mana di dalam rekaman tersebut, mengungkap rangkaian kegiatan korban dan tersangka sehingga dari rangkuman rekaman tersebut."

"Penyidik menyimpulkan bahwa terdapat bukti yang cukup untuk menetapkan tersangka dan akhirnya sudah dilakukan upaya penangkapan,” ujar Wira, dikutip dari Kompas, Jumat (9/2/2024).

“Adapun di dalam rekaman tersebut, memuat adegan yang kurang lebih korban ini dibenamkan kepalanya kurang lebih sebanyak 12 kali,” sambungnya.

Diakui Wira, pihak kepolisian bersama tim digital forensik dari Puslabfor Sentul akan mengungkap lengkap hasil rekaman CCTV kolam renang lebih lanjut.

“Kami akan sampaikan lebih lanjut, kami akan menyertakan tim digital dari Puslabfor termasuk digital forensik sehingga nanti kita lakukan menjelaskan secara lengkap. "

"Untuk tindak lanjutnya kami akan lakukan pemeriksaan beberapa ahli untuk hukum daripada pembuktian dalam kasus yang sedang kita tangani,” ucap Wira.

Sementara untuk motif dari YA membenamkan kepala anak Tamara di kolam renang, Wira mengaku pihak kepolisian masih mendalami hal tersebut.

Dalam hal ini, pihak kepolisian akan bekerja sama dengan Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (APSIFOR) untuk mengungkap motif dari YA menyebabkan anak Tamara meninggal dunia.

“Akan didalami (motif) lebih lanjut karena kan masih baru dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Kemudian kita nanti juga akan menggandeng Apsifor untuk membantu mengungkap motif daripada tersangka,” tutur Wira.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved