Berita Sriwijaya FC

Sriwijaya FC Gerak Cepat Bidik Pemain Bintang, Manajemen Bakal Pertahankan 50 Persen Skuad Lama

Presiden Sriwijaya FC, H Bakti Setiawan telah mengajak coach Hendri Susilo untuk memetakan pemain yang bakal dipertahankan Laskar Wong Kito

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Odi Aria
MO SRIWIJAYA FC
Starting XI Sriwijaya FC saat bermain imbang tanpa gol menghadapi Perserang Serang pada laga pamungkas play-off degrdasi Liga 2 2023/24 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Jumat (2/2/2024). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Usai Liga 2 berakhir, manajemen Sriwijaya FC langsung bergegas menyiapkan tim untuk persiapan musim depan.

Presiden Sriwijaya FC, H Bakti Setiawan telah mengajak coach Hendri Susilo untuk memetakan pemain yang bakal dipertahankan Laskar Wong Kito di musim kompetisi 2024/2025 mendatang.

 

"Kita sudah bicara sih dengan coach dan manajemen baru terutama Direktur Utama kita yang baru langsung melakukan respon cepat eksekusi dengan coach untuk tim di kompetisi 2024/25," ungkap Direktur Teknik Sriwijaya FC, Indrayadi SE kepada Sripoku.com, Senin (5/2/2024).

Baca juga: Tim Sriwijaya FC Resmi Bubar, Manajemen Bergegas Bentuk The Dream Team Demi Target Lolos ke Liga 1

Bahkan Bakti Setiawan sebelum laga pamungkas babak play-off degradasi Liga 2 antara SFC vs Perserang juga membicarakan skuad baru Sriwijaya musim depan bersama Hendri Susilo

"Hampir 50 persen pemain yang dipertahankan kalau bicara sama coach. Ada beberapa pemain memang sangat potensi dikembangkan.

Terutama pemain-pemain muda kita butuh tenaga mereka yang memang secara kualitas teknis mereka cukup bagus," kata Indrayadi.


Indrayadi yang mantan pelatih kiper Sriwijaya FC mengakui yang jelas coach Hendri Susilo akan dilibatkan untuk penentuan pemain ini. Sebenarnya dari dulu coach memang dilibatkan. Pemilihan pemain itu sebenarnya semuanya lewat coach.

Baca juga: Sriwijaya FC Persiapkan The Dream Team, Presiden SFC: Temu Sponsor Tunggu Arahan Gubernur

"Kita tawarkan coach, coach bisa menentukan oh ini oke, ini tidak. Kita manejemen kan menawarkan. Sebenarnya keputusan ada di tangan coach.

Karena kebutuhan pemain itu kebutuhannya dia yang sesuai dengan pola permain dia," kata Indrayadi.

 

Menurut Indrayadi yang merupakan Legend kiper PS Pusri Palembang era Galatama, pihaknya tetap ada semacam kolaborasilah karena tim sebesar Sriwijaya FC ini perlu pemain-pemain yang harus bintang yang bisa memberi support kepada tim untuk mengejar target promosi ke Liga 1. 


"Saya pikir Pak Presiden Klub kita yang baru sudah merespon. Dia sudah berbicara dengan saya akan membuat tim. Tim yang akan membentuk tim dengan merekrut pemain-pemain.

Beliau sudah merespon cepat segera membentuk tim merekrutmen pemain untuk kompetisi 2024/25," beber Indrayadi yang juga anggota Exco Asprov PSSI Sumsel. 

Ketika ditanya sudah berapa pemain yang sudah didalami dan dikomunikasikan bakal dipertahankan Sriwijaya FC untuk musim kompetisi Liga 2 2024/25, Indrayadi mengatakan hal ini bisa dilihat dari penampilan mereka selama ini.

 

"Insya Allah 50 persen pemain itu kita pertahankan karena potensi yang menurut teman-teman bisa menilailah di lapangan siapa potensi yang patut dipertahankan siapa yang bekerja keras, siapa yang punya kemampuan.

Saya pikir sudah terbaca semua. 50 persen sih kalau bicara sama coach yang dipertahankan," pungkasnya.

Coach Hendri tak Mau Takabur

Coach Hendri Susilo tak mau takabur disebut-sebut manajemen Sriwijaya FC bakal mempertahankannya menjadi pelatih Laskar Wong Kito untuk mengarungi kompetisi Liga 2 2024 mendatang.

 

Pelatih kelahiran Bukit Tinggi (Sumatera Barat) 11 Desember 1964 ini terbukti mampu menyelamatkan tim Sriwijaya FC bertahan di Liga 2 musim depan dengan menjuarai grup A babak play-off degradasi Liga 2 2023/24 saat ini.

 

"Kita kan gak boleh takabur. jadi artinya kalau saya sih Insya Alllah kalau itu kemauan dari manajemen Sriwijaya FC, saya sih Insya Allah manajemen serius dan kita cocok sepakat kenapa gak berlanjut," ungkap coach Hendri Susilo kepada Sripoku.com. 

 

Hendri Susilo mengungkapkan harapannya agar target yang dicapai bisa benar-benar terwujud lolos naik kasta ke Liga 1 segala aspeknya yang penting tim ini serius. Benahi dulu manajemen dan sepakbola itu tergantung modal, budget.

 

"Harapannya untuk menatap kompetisi LIga Indonesia 2024 itu artinya butuh kerjasama dengan Pemerintah yang terkait di Palembang, mereka harus matching karena Sriwijaya FC gak bisa juga lalau gak dibantu sama pemerintah.

Sepakbola di Indonesia seperti itu menurut saya karena sepakbola itu butuh biaya," kata Hendri Susilo yang awal musim 2023 lalu dipercaya menukangi tim PSBS Biak.


Untuk itu kata coach Hendri mereka harus kerjasamalah. Sriwijaya FC dengan Pemda dan segala macamnya. Itu harus dijalin kerjasama yang baik.

Karena sarana dan prasarana yang ada di Palembang itu milik pemerintah. Mereka harus bersinegi stakeholdingnya. Banyak aspek stakeholdernya harus benar-benar satu visi, dan satu misi. 

"Kita ini masalahnya dengan finansial sampai saat ini. Artinya kasarnya itu kekurangan uang untuk menjalani kompetisi musim ini.

Makanya manajemen harus ditata dengan baik, job discreptionnya jelas siapa yang cari uang, siapa yang cari sponsor, harus seperti itu. Serahkan pada ahli, bidangnya. KIta benahi, kita atur," bebernya.

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved