Prakiraan Cuaca

Keluarkan Peringatan Dini, BMKG Prediksi 5 Daerah di Sumsel Hujan Deras Besok dan Lusa

Sebanyak lima daerah dari 17 kabupaten kota Sumsel yang diprediksi bakal dilanda hujan deras besok

Penulis: Hartati | Editor: Yandi Triansyah
Sripoku.com/Apriansyah Iskandar
Banjir merendam ratusan rumah warga di wilayah Desa Curup dan Desa Sukaraja, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten PALI, akibat luapan air Sungai Lematang dan tingginya intensitas hujan. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumsel mengeluarkan peringatan dini agar masyarakat waspada jika beraktivitas di luar rumah karena diprediksi akan hujan deras yang bakal melanda sejumlah kabupaten kota di Sumsel besok hingga lusa.

Sebanyak lima daerah dari 17 kabupaten kota Sumsel yang diprediksi bakal dilanda hujan deras besok, Kamis (25/1/2024) pukul 07.00 WIB hingga Jumat (26/1/2024) pukul 07.00 WIB.

Berikut wilayah yang terdampak hujan deras tersebut:

1. Kota Lubuklinggau: Lubuk Linggau Timur I, Lubuk Linggau Utara II, Lubuk Linggau Utara I, Lubuk Linggau Selatan II, Lubuk Linggau Selatan I.    

2. Kabupaten Musi Rawas: Muara Lakitan, Bulang Tengah Suku Ulu, Tugumulyo, Muara Beliti, Tiang Pumpung Kepungut, Tuah Negeri, Suku Tengah Lakitan Ulu. 

3. Kabupaten Lahat:  Gumay Talang, Lahat, Lahat Selatan, Pulau Pinang, Merapi Barat, Merapi Selatan, Merapi Timur, Kikim Tengah, Kikim Barat, Kikim Selatan, Pseksu, Kikim Timur.      

4. Kabupaten Empat Lawang: Tebing Tinggi, Muara Pinang.    

5. Kabupaten Musi Rawas Utara: Karang Jaya, Rupit, Ulu Rawas.  

Dampak yang diprakirakan terjadi :
• Sulit mengendarai kendaraan di jalanan.
• Sebagian kelompok masyarakat terisolir.
• Mulai terjadi kerusakan pada rumah dan bangunan lainnya.
• Sebagian masyarakat kehilangan mata pencaharian dan hewan ternak.
• Jembatan yang rendah tidak dapat dilintasi.
• Gangguan lalu lintas karena jalan utama banjir atau ditutup.
• Mulai terjadi kerusakan pada jalan dan jembatan.
• Gangguan skala sedang dan jangka menengah pada layanan air bersih/minum, listrik dan gas.
• Gangguan skala sedang dan jangka menengah pada operasional sekolah dan rumah sakit.
• Mulai terjadi kerusakan pada tanggul-tanggul sungai.
• Terjadi longsor, guguran bebatuan atau erosi tanah dalam skala menengah.
• Mulai terjadi wabah penyakit menular.
• Volume aliran sungai meningkat/banjir.
• Terjadi kerusakan pada sebagian tanaman.
• Terjadi pendangkalan pada sungai dan bendungan hingga tidak berfungsi.
• Terjadi aliran puing, lahar atau lumpur dalam skala menengah.
• Penerbangan pesawat dibatalkan atau ditunda.
• Perjalanan kereta dibatalkan.
• Gangguan pada kegiatan di pelabuhan (kapal, perikanan).
• Terjadi genangan air di daerah pesisir atau dataran rendah dalam skala menengah.
• Aliran banjir berbahaya dan mengganggu aktivitas masyarakat dalam skala menengah.

Yang harus dilakukan :
• Tetap tenang dan waspada.
• Berbagi/bertukar informasi dengan tetangga sekitar rumah.
• Berhati-hati jika beraktivitas di luar rumah.
• Memperbarui informasi melalui media massa maupun media sosial.
• Mencari informasi melalui pihak-pihak terkait kebencanaan.
• Tidak beraktivitas di luar rumah jika tidak mendesak.
• Berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait kebencanaan.
• Mengamankan dokumen-dokumen penting.
• Mengondisikan barang-barang agar aman dari bencana.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved