Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Informatika Kelas 10 SMA Halaman 116 Semester 2 Kurikulum Merdeka, Soal Analisis Data

Kunci jawaban Informatika kelas 10 SMA halaman 116 semester 2 Kurikulum Merdeka ini membahas soal yang terdapat pada Latihan 1 tentang analisis data

buku.kemdikbud.go.id
Ilustrasi kunci Jawaban Informatika kelas 10 SMA halaman 116 semester 2 Kurikulum Merdeka, soal Latihan 1. 

SRIPOKU.COM - Berikut pembahasan kunci Jawaban Informatika kelas 10 SMA halaman 116 semester 2 Kurikulum Merdeka, soal Latihan 1.

Kunci jawaban Informatika kelas 10 SMA halaman 116 semester 2 Kurikulum Merdeka ini membahas soal yang terdapat pada Latihan 1 tentang Analisis Data.

Sebelum mencocokkan hasil dengan kunci jawaban Informatika kelas 10 SMA halaman 116, siswa dipersilakan untuk menjawab soal terlebih dahulu.

Kunci jawaban Informatika kelas 10 SMA halaman 116 semester 2 Kurikulum Merdeka ini dibuat sebagai referensi untuk belajar secara mandiri.

Simak selengkapnya kunci jawaban soal latihan Informatika kelas 10 SMA halaman 116 semester 2 Kurikulum Merdeka, dikutip dari buku.kemdikbud.go.id.

Baca juga: Kunci Jawaban Informatika Kelas 10 SMA Halaman 89 Semester 1 Kurikulum Merdeka, Uji Kompetensi Bab 4

Kunci jawaban Informatika kelas 10 SMA halaman 116 

Latihan 1

1. Gantilah data dalam print dengan print(“2 + 3”), kemudian jalankan (Run). Apa hasilnya?

2. Kemudian, ganti kembali data dalam print dengan print(2 + 3). Apa hasilnya?

3. Ganti kembali data dalam print dengan print(“2” + “3”). Apa hasilnya?

4. Apa makna dari penggunaan tanda petik tersebut?

Jawaban:

1. Print(“2 + 3”)  → Teks “2+3” karena dua ditambah tiga ditulis apa adanya sebagai sebuah teks dalam tanda petik (string). Tidak ada bilangan dan tidak ada operasi penjumlahan.

Baca juga: Kunci Jawaban Informatika Kelas 10 SMA Halaman 78 Semester 1 Kurikulum Merdeka, Interpretasi Diagram

2. Print(“2 + 3”) → Bilangan 5 karena dua dan tiga tanpa tanda petik diterjemahkan sebagai bilangan, begitu juga tanda plusnya. Maka, perintah ini mencetak hasil dari penjumlahan bilangan dua dengan bilangan tiga.

3. Print(“2 + 3”) → Teks “23”, karena dua dan tiga dengan tanda petik diterjemahkan sebagai teks (string), di mana penjumlahan teks dilakukan dengan menjejerkan kedua teks tersebut (concatenation).

4. Penggunaan tanda petik bermakna bahwa apapun yang berada di antara tanda petik diterjemahkan sebagai teks atau string. Jika dicetak, dicetak apa adanya. Jika dioperasikan, mengikuti operasi teks.

Dapatkan konten pendidikan mata pelajaran lainnya dari Kurikulum Merdeka dengan klik Di Sini.

Dapatkan juga berita penting dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved