Sriwijaya FC Tiadakan Oficial Training Jelang Kontra PSKC Cimahi, Ini Alasannya

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tim Sriwijaya FC meniadakan Oficial Training (OT) yang diberikan kesempatan untuk menjajal lapangan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Sabtu (6/1/2024) jelang laga play-off perdana Liga 2 kontra PSKC Cimahi.

Dari informasi yang diterima Sripoku.com, semula Pelatih Kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo sempat menjadwalkan untuk menggelar Oficial Training pada pagi hari. Namun lantaran cuaca hujan deras dengan frekuensi yang cukup lama, sempat pula dikabarkan bakal digeser waktunya di sore hari beriiringan jadwalnya PSKC Cimahi.

Namun hingga Sabtu (6/1/2024) petang digelarnya pre match conference, tim Sriwijaya FC tak juga menggelar OT lantaran sudah menjalani latihan dengan intensitas tinggi beberapa hari sebelumnya di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang.

Baca juga: Antisipasi Redam Amukan Sriwijaya FC, PSKC Cimahi Siapkan Strategi Khusus

"Saya pikir mungkin persiapan khusus tiga hari itu cukup," ungkap Hendri Susilo didampingi winger Fransiskus Alesandro.   

Pelatih kelahiran Bukit Tinggi (Sumatera Barat) 11 Desember 1964 menyatakan skuad Laskar Wong Kito akan bekerja keras, bekerja cerdas, akan memaksimalkan laga ini untuk meraih poin penuh melawan PSKC Cimahi pada laga play-off perdana Liga 2 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (7/1/2024) pukul 15.30.

Mantan pelatih Timnas Indonesia U-17 Pra Piala Asia (2005-2007) juga mengaku secara pribadi atau sebagai tim pelatih sudah mempelajari tim PSKC ini yang kini dilatih Coach Jafri Sastra.

"Saya pikir PSKC dilatih Coach Jafri Sastra ada progreslah, ada peningkatan. Tapi secara umum kita sudah analisis dan kita sudah antisipasi, sudah kita praktekkan dengan latihan di lapangan," kata Hendri Susilo yang pernah menjadi asisten pelatih Sriwijaya FC (2014-2015) mendampingi head coach Almarhum Benny Dollo (Bendol). 

Hendri Susilo yang semasa aktif sebagai pesepakbola dikenal sebagai striker papan atas di sejumlah klub era Galatama mengingatkan sangat pentingnya dukungan support dari fans, masyarakat pecinta sepakbola Palembang untuk menyemangati tim.

"Karena kami bermain tanpa dukungan dari suporter, dari masyarakat seperti burung patah sayapnya. Kami tetap sangat mengharapkan dukungan suporter untuk mendukung kami supaya dukungan itu menjadi motivasi buat kami meraih yang terbaik buat besok. Doanya," pungkasnya.

Pasca gagal melaju ke 12 besar usai ditahan imbang PSMS Medan dengan skor 2-2 di laga terakhir putaran II babak penyisihan grup 1, Minggu (17/12/2023) lalu, Tim Sriwijaya FC harus menjalani babak play-off Degradasi Liga 2 grup A bersama PSKC Cimahi, Sada Sumut FC, dan Perserang Serang. 

Masing-masing tim mendapat kesempatan bermain tiga laga home dan tiga laga away. Sriwijaya FC akan menjalani laga play-off perdananya melawan PSKC Cimahi di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (7/1/2024) pukul 15.30.

Lalu laga kedua akan bertandang melawan Perserang di Stadion Maulana Yusuf, Serang, Jumat (12/1/2024) pukul 15.00.

Baca juga: Bomber Sriwijaya FC Baha Sedih Masih Jalani Sanksi Kartu Merah 

Kemudian di laga ketiga, Sriwijaya FC akan menjamu Sada Sumut di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (16/1/2024) pukul 15.00.

Laga keempat, giliran Sada Sumut FC yang akan menjamu Sriwijaya FC di Stadion Baharoeddin Siregar Lubuk Pakam Deli Serdang,  Minggu (21/1/2024) pukul 15.30.

Kemudian di laga kelima, PSKC Cimahi akan menjamu Sriwijaya FC di Stadion Singaperbangsa, Jumat (26/1/2024) pukul 15.00.

Terakhir Sriwijaya FC akan menjamu Perserang di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Jumat (2/2/2024) pukul 15.00. 

Perhitungannya tetap sama, setiap memenangkan pertandingan akan mendapatkan 3 poin. Jika bermain seri akan berbagi masing-masing 1 poin. Sedangkan tim yang kalah tidak mendapatkan poin. Dari enam laga play-off degrdasi ini, dua tim teratas akan bertahan di liga 2. Sedangkan peringkat tiga dan keempat akan degrdasi ke Liga 3 nantinya.