Berita Sriwijaya FC

Prakiraan Starting Lineup Sriwijaya FC vs PSKC, Duet Rifaldi-Chencho Bakal Tebar Ancaman 

Sriwijaya FC menyiapkan Rifaldi Bawuo yang bakal diduetkan dengan striker asal Bhutan Chencho Gyeltshen menghadapi PSKC Cimahi nanti.

|
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
MO SRIWIJAYA FC
Duet penyerang Rifaldi Bawuo dan striker asal Bhutan Chencho Gyelsten 

"Pemain berkelas dia (Rivaldi Bawuo)," kata Dirtek Sriwijaya FC, Indrayadi.

Mantan pelatih kiper SFC ini berharap dengan hadirnya para pemain seperti Rifaldi Bawuo bakal menambah daya gedor Sriwijaya FC untuk bersaing selama kompetisi liga 2 2023. 

Untuk Rifaldi Bawuo sebetulnya sudah menjadi bidikan Sriwijaya FC musim lalu. Eks striker Madura United ini dinilai moncer.

Ia dikenal turut membawa tim Persis Solo promosi ke Liga 1 dan juga jadi juara Liga 2 2021. Usai membawa Persis juara, dia dipinjamkan ke PSS Sleman untuk menuntaskan musim Liga 1 2021/2022.

Namun setelah kompetisi Liga 1 musim lalu berakhir, kontrak Rifaldi di Persis juga berakhir. Namun manajemen memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak pemain kelahiran Gorontalo tersebut.

Rifaldi pun bergabung ke Madura United untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2022/2023. Rivaldy sebelumnya pernah berseragam Madura United pada musim 2020.

Selain Madura United dan Persis, pemain kelahiran Gorontalo 13 Agustus 1993 tersebut juga sempat berseragam Persigo Gorontalo, Kalteng Putra, Arema FC, Persebaya Surabaya, dan PSS Sleman.

Sempat menjadi bagian dari Persebaya Surabaya di Piala Menpora yang lalu, setelah hijrah ke Persis Solo, Rifaldi Bawuo balik lagi ke Madura United.

Pemain yang memiliki tinggi 172 cm pernah menjadi topskor Liga 2 2017 bersama Kalteng Putra dengan koleksi 17 gol.

Rifaldi Bawuo mengawali karier profesionalnya sebagai pemain sepak bola bersama klub asal tanah kelahirannya Persigo Gorontalo.

Ia bermain untuk Persigo Gorontalo sejak musim 2014 hingga 2017. Lalu pada musim 2017 ia bermain untuk Kalteng Putra yang bermain di Liga 2.

Pada musim perdananya bersama tim asal Kalimatan Tengah tersebut ia berhasil menjadi topskor kompetisi dengan torehan 17 gol.

Berkat penampilan apik dan ketajaman bersama Kalteng Putra, Arema FC merekrutnya pada musim berikutnya.

Selama dua musim memperkuat Arema FC, pemain asal Gorontalo tersebut sukses menciptakan 10 gol dalam 55 penampilan.

Menjelang musim 2020, Rifaldi Bawuo pindah ke Madura United. Namun, ia belum pernah tampil sekalipun bersama Madura United, karena Liga 1 2020 dihentikan akibat pandemi.

Pada Piala Menpora yang lalu, ia sempat membela Persebaya Surabaya dengan status trial. Usai Piala Menpora, Rifaldi Bawuo sempat diisukan akan bermain untuk Persik Kediri.

Namun, penyerang sayap yang juga mampu berposisi sebagai penyerang tengah tersebut memutuskan untuk pergi ke Solo dan bergabung dengan skuad Laskar Sambernyawa.

Kemampuannya sebagai pemain yang versatile akan menambah kedalaman skuad dalam menjalani padatnya kompetisi di Liga 2 2021 nanti.

Masuk dan bermain untuk Timnas Indonesia menjadi target pribadi seorang Rifaldi Bawuo sampai saat ini.

Ia selalu ingin memperkuat Timnas Indonesia, dan caranya tidak lain dengan bekerja keras melalui Arema pada saat itu.

Rifaldi Bawuo, menjadi satu dari sekian nama striker lokal yang dimiliki Arema FC. Baru berusia 25 tahun, pemain kelahiran Gorontalo itu masih menyimpan cita-cita tinggi bersama Arema FC.

Ia sangat bercita-cita membawa Arema FC Go to Asia, selain bisa menembus skuat Timnas Indonesia

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved