Berita Sriwijaya FC
Jamu Skuad Tim Makan Malam, Manajemen Sriwijaya FC Siapkan Bonus Jumbo Lawan PSMS
Manajer Tim Sriwijaya FC H Hendriansyah menggelar jamuan makan bareng skuad tim di The Forest Cafe & Resto Palembang, Jumat (15/12/2023) malam.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Jelang menuntaskan misi membungkam PSMS Medan laga penentuan merebut tiket 12 besar, Manajer Tim Sriwijaya FC H Hendriansyah dan jajaran manajemen menggelar jamuan makan bareng skuad tim di The Forest Cafe & Resto Palembang, Jumat (15/12/2023) malam.
"Malam kita ada kumpul dengan pemain, makan malam bersama dengan pemain, staf pelatih seluruh, ofisial juga untuk mengkonsolidasilah bahwa kita memberi atensi terhadap pertandingan terakhir ini," ungkap Direktur Teknik Sriwijaya FC Indrayadi kepada Sripoku.com, Sabtu (16/12/2023).
Segenap pemain, pelatih dan ofsial Laskar Wong Kito diajak melepaskan beban psikologis dan membulatkan tekad untuk kemenangan Sriwijaya FC di laga pamungkas kontra PSMS Medan besok. Manajemen juga menjanjikan bakal mempersembahkan bonus jumbo.

Baca juga: Punggawa Sriwijaya FC Tersenyum, Sisa Gaji Plus Bonus Cair Jelang Laga Pamungkas
"Ya Alhamdulillah besok manajemen memberi apresiasi nanti ke pemain yang mungkin lebih dari pertandingan biasanya, bonusnya," kata Indrayadi, eks pelatih kiper Sriwijaya FC.
Sebelumnya manajemen Sriwijaya FC bertekad all out untuk memenangkan laga pamungkas melawan PSMS Medan dengan menyiapkan bonus lebih besar..
"Kalaupun ada bonus mungkin akan lebih besar dari yang kemarin-kemarin," kata Indrayadi.
Strategi ini kata mantan kiper PS Pusri Palembang era Galatama, tentunya untuk memberi motivasi berharap pemain tetap dengan konsentrasi penuh memberikan yang terbaik buat klub.
Indrayadi yang juga anggota Exco Asprov PSSI Sumsel juga menjelaskan untuk laga akhir tentunya manajemen akan All Out memberikan push kepada pemain, pelatih bahwa pertandingan yang menentukan ini menjadi poin penting buat klub, manajemen, para pemain Elang Andalas.
"Di pertandingan terakhir inilah yang akan memberi warna, memberi suatu kebanggaan buat kita melepaskan beban berat kita ketika lolos 12 besar itu. Beban berat manajemen, pemain, pelatih akan terlepaskan," terang Indrayadi yang juga anggota Exco Asprov PSSI Sumsel.
Seperti diberitakan sebelumnya, punggawa Sriwijaya FC bisa tersenyum dan bertambah semangat empat hari jelang menuntaskan misi laga pamungkas untuk membungkam PSMS Medan.
Pasalnya manajemen Sriwijaya FC telah menggelontorkan sisa setengah gaji yang tertunggak bulan lalu plus bonus kemenangan laga atas PSPS Riau dengan skor 0-1 di Pekanbaru.
Tinggal lagi menantikan gaji bulan ini yang jatuh pada tanggal 15 dan spirit bonus yang lebih besar pada laga krusial jika bisa mengalahkan PSMS Medan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (17/12/2023) mendatang.
"Alhamdulillah sisa gaji pemain sudah hari Rabu kemarin cair," kata salah seorang sumber kepada Sripoku,com, Jumat (15/12/2023).
Ia berharap dengan telah digelontorkannya kewajiban pembayaran ini, spirit juang para pemain bisa bertambah untuk kembali fight memenangkan laga pamungkas.

Baca juga: Pj Gubernur Buktikan Peduli Sriwijaya FC, Welcome BSB New Sponsor
Sebelumnya Manajemen Sriwijaya FC angkat bicara pasca merebaknya isu bakal eksodus besar-besaran para punggawa yang dipicu terhambatnya pembayaran gaji pemain dan tidak jelasnya target tim.
Komisaris PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Asfan Fikri Sanap melalui Sekretaris Perusahaan Faisal Mursyid SH kepada Sripoku.com menjanjikan bakal segera melunasi setengah sisa gaji yang masih menunggak secepatnya.
"Kita manajemen Sriwijaya FC sangat paham untuk bersikap profesional. Mohon kesabarannya. Manajemen juga profesional dalam hal ini. Kita sedang urus semaksimal untuk melengkapi 100 persen pembayaran gaji pemain secepatnya," ungkap Faisal Mursyid SH.
Faisal yang juga Komite Umum dan Organisasi Asprov PSSI Sumsel menjelaskan permasalahan gaji pemain itu disebabkan dua hal.
"Kita menunggu pembayaran dari sponsor dan kontribusi dari PT LIB (Liga Indonesia Baru)," kata Faisal.
Alumni Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Palembang ini menerangkan untuk sumber dana itu memang ada pergeseran jadwal pembayaran PT LIB. Kita tahu PT LIB juga dananya dari pihak sponsor.
Ia berjanji begitu PT LIB menerima dana dari sponsor tentunya baru akan dibayarkan ke klub. Selanjutnya begitu kita dapat dana dari PT LIB, uang itu akan kita bayarkan ke pemain.
"Sebetulnya ini karena dua hal itu saja. Dan kita tetap yakin dan percaya pemain tetap profesional, kita juga profesional. Ini sudah direncanakan, namun terkendala dengan pihak lain tadi," kata Faisal.
Meski sempat menunggak pembayaran setengah gaji, manajemen Sriwijaya FC bertekad all out untuk memenangkan laga pamungkas melawan PSMS Medan dengan menyiapkan bonus lebih besar..
"Kalaupun ada bonus mungkin akan lebih besar dari yang kemarin-kemarin," ungkap Direktur Teknik Sriwijaya FC, Indrayadi.
Strategi ini kata mantan pelatih kiper Sriwijaya FC, tentunya untuk memberi motivasi berharap pemain tetap dengan konsentrasi penuh memberikan yang terbaik buat klub.
Eks kiper PS Pusri Palembang era Galatama ini menjelaskan untuk laga akhir tentunya manajemen akan All Out memberikan push kepada pemain, pelatih bahwa pertandingan yang menentukan ini menjadi poin penting buat klub, manajemen, para pemain Elang Andalas.
"Di pertandingan terakhir inilah yang akan memberi warna, memberi suatu kebanggaan buat kita melepaskan beban berat kita ketika lolos 12 besar itu. Beban berat manajemen, pemain, pelatih akan terlepaskan," terang Indrayadi yang juga anggota Exco Asprov PSSI Sumsel.
Sriwijaya FC dan PSMS Medan di laga ini bakal menentukan nasib apakah bisa finish di peringkat 3 klasemen sehingga lolos ke fase berikutnya 12 besar untuk beradu nasib promosi Liga 1, ataukah tetap terlempar di peringkat 4 sehingga menjalani play-off degradasi.
Tiga tim teratas akan melaju ke babak 12 besar, sedangkan empat tim yang finis terbawah akan menentukan nasib di babak play-off degradasi.

Baca juga: Pj Gubernur Buktikan Peduli Sriwijaya FC, Welcome BSB New Sponsor
Babak 12 besar nantinya terdiri atas tiga grup, masing-masing di dalamnya akan dihuni oleh empat tim. Tiga tim teratas dan satu runner-up terbaik akan melaju ke semifinal.
Dua finalis otomatis bakal dapat promosi ke Liga 1 musim depan. Sementara itu, tim-tim yang kalah di semifinal akan memperebutkan satu tiket promosi melalui babak playoff promosi.
Adapun final Liga 2 2023-2024 akan digelar dengan sistem dua leg kandang dan tandang.
Babak degradasi juga akan menggunakan sistem kandang dan tandang. Nantinya akan terdiri empat grup dengan masing-masing grup dihuni empat tim.
Dua tim terbawah pada masing-masing grup akan terdegradasi. Tentunya menarik melihat bagaimana jalannya Liga 2 2023-2024 dengan sistem tersebut.
Elang Andalas Takluk Atas Ayam Kinantan dengan Skor 3-1, Liga Pegadaian Championship 2025/2026 |
![]() |
---|
Babak Pertama Sriwijaya FC Tertinggal 1-0 Atas PSMS Medan |
![]() |
---|
Sempat Tertiinggal, Sriwijaya FC Akhirnya Tahan Imbang Persikad Depok dengan Skor 3-3 |
![]() |
---|
Babak Pertama Sriwijaya FC Versus Persikad Depok di Stadion Pekansari Bogor Berakhir 2-2 |
![]() |
---|
Pertandingan Sriwijaya FC Vs Persikad Depok Diprediksi Seru, Sama-sama Mengincar Kemenangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.