Berita Viral

Kisah Muhammad Afif & Yasirli, Pendaki Gunung Marapi Terjebak Erupsi: Kami Sembunyi ke 'Jalan Tikus'

Sementara Yasirli Amri mahasiswi Politeknik Negeri Padang, masih hilang dan terus dicari.

Editor: Fadhila Rahma
kolase
Pendaki Gunung Marapi Terjebak Erupsi 

"Adik saya itu sempat minta izin untuk berangkat ke orang tuanya dan diizinkan," kata Sabri, Senin, melansir TribunPadang.com.

Memasuki hari ketiga sejak Yasirli berangkat atau setelah Gunung Marapi meletus, ia menghubungi ayahnya melalui sambungan telepon sekira pukul 17.30 WIB.

Dalam komunikasi itu, anak bungsu dari dua bersaudara itu menyebut, lokasinya di sekitaran cadas dan terakhir bersama rombongan di dekat tugu Abel.

Kepada ayahnya, Yasirli mengatakan, dirinya kehausan dan sudah tidak kuat lagi berjalan.

"Di telepon itu, ia menyebut bahwa dirinya haus, kakinya rasa mau patah dan tidak sanggup lagi berjalan," terang Sabri.

Yasirli juga mengirimkan video singkat ke keluarga.

Setelahnya, ia tak bisa lagi dihubungi.

Tubuh Zharifah Zahrim Febrina Diselimuti Abu

Sementara itu, sebuah video yang memperlihatkan seorang pendaki wanita terjebak di Gunung Marapi, viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, tampak seorang wanita berambut panjang tubuhnya diselimuti abu erupsi.

Wanita itu adalah Zhafirah Zahrim Febrina, mahasiswi Politeknik Negeri Padang.

Ternyata, video itu sengaja direkam oleh Zhafirah untuk dikirimkan kepada sang ibu.

Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik mengatakan, saat ini Zhafirah telah berhasil dievakuasi.

"Dia korban yang terjebak di Gunung Marapi, (sudah) berhasil dievakuasi," ujar Abdul dalam keterangan tertulis, Senin, melansir Kompas.com.

Setelah berhasil dievakuasi, Zhafirah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Panjang.

Sumber: Bangka Pos
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved