Berita Pusri

Stok Pupuk Subsidi Melimpah, Petani Tak Perlu Khawatir

Pusri senantiasa memastikan stok pupuk bersubsidi cukup dan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah.

Editor: bodok
SRIPOKU.COM/Humas Pusri Palembang
Pusri senantiasa memastikan stok pupuk bersubsidi cukup dan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Sebagai perusahaan yang bergerak di industri pupuk, dan petrokimia, PT Pusri
Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) bertanggung jawab untuk
memproduksi, menyediakan dan menyalurkan pupuk, dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

Pusri senantiasa memastikan stok pupuk bersubsidi cukup dan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah.

Disampaikan VP Humas Pusri Rustam Effendi bahwa hingga 23 November 2023 stok pupuk Urea bersubsidi di semua wilayah tanggung jawab Pusri sebesar 208.297 ton dan sebesar 52.897 ton untuk NPK bersubsidi.

Dengan rincian ketersediaan stok pupuk bersubsidi di setiap wilayah distribusi Pusri, terlihat pada tabel dibawah ini :

Rincian ketersediaan stok pupuk bersubsidi di setiap wilayah distribusi Pusri.
Rincian ketersediaan stok pupuk bersubsidi di setiap wilayah distribusi Pusri. (Dok. PT Pusri)

Dengan stok yang tersedia tersebut, diharapkan tidak ada lagi keluhan petani terkait kelangkaan pupuk.

Karena Pusri selaku produsen pupuk, menyediakan pupuk sesuai dengan alokasi yang telah ditetapkan pemerintah dan berdasarkan hasil evaluasi terhadap usulan kebutuhan pupuk dalam e-RDKK (Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok) yang diajukan petani.

Lebih lanjut ditambahkan Rustam bahwa, Kementan telah menetapkan sejumlah ketentuan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi ini, diantaranya, petani wajib tergabung dalam kelompok tani, menggarap lahan maksimal dua hektar, menyusun dan memiliki alokasi pada sistem Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK), serta pada wilayah tertentu menggunakan Kartu Tani.

Sementara hingga 23 November 2023, Pusri telah merealisasikan penyaluran sebanyak 1.247.419 ton untuk urea bersubsidi dan 287.685 ton untuk NPK bersubsidi.

Selain bertanggungjawab menyediakan pupuk bersubsidi, guna mengantisipasi lonjakan kebutuhan petani, Pusri juga menyiapkan stok pupuk non subsidi dan rangkaian produk inovasi Pusri.

Bebera produk inovasi atau NPK Customize yang dihasilkan tim riset Pusri seperti pupuk NPK 15-15-15 dan NPK 16-16-16 untuk tanaman pangan, NPK 12-12-17-2 dan NPK 13-6-27-4 untuk komoditi sawit serta pupuk special komoditi yaitu NPK Kopi dan NPK Singkong.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved