Pengakuan dr Djaja Bongkar Sumber Sianida yang Jadi Dalang Kematian Mirna, Ahli Forensik Curigai Ini

Hadir sebagai narasumber dalam podcast Richard Lee pada Sabtu (7/10/2023), dr Djaja bereaksi saat ditanya dokter Richard Lee bagaimana mendapatkan

Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: pairat
Instagram
dr Djaja dan Jessica Wongso 

Kamu tahu kalau mau nangkep ikan itu di Indonesia tuh kalau ikan hias, itukan di karang-karang, ikannya kan gesit, ga seperti ikan darat, nangkepnya susah kan,''ujarnya.

Baca juga: Buntut Film Ice Cold, Hotman Paris Ungkit Kasus Kopi Sianida, Pertanyakan Jessica Wongso Tersangka

dr Djaja kemudan menjelaskan bahwa untuk mendapatkan sianida di toko kimia, sangatlah susah.

Tapi bila seseorang tersebut membeli suatu zat yang namanya disensor, maka akan diberikan oleh pihak toko.

Padahal nama zat yang disensor itu, memiliki kandungan sianida.

dr Djaja menyebut ada nama zat lain yang diperbolehkan dibeli di toko kimia padahal mengandung sianida.

"Mereka beli ke toko kimia. Kalau kamu bilang mau beli sianida, ga bakal dikasih.

Ga akan dikasih, karena kamu pasti mau bunuh orang. Tapi ada omongannya, pak mau beli .sensor. dikasih, mau nangkap ikan di mana katanya,..sensor..sensor... Kalium sianida (KCN),"jelasnya.

"Oh sama aja (re: kandungannya),"ujar Richard Lee.

dr Djaja menjelaskan bahwa orang toko tersebut pasti akan memperbolehkan jika zat yang namanya disensor itu dibeli, karena sudah biasa dipakai oleh nelayan.

Padahal penangkapan ikan menggunakan zat yang mengandung sianida itu adalah tindakan ilegal.

"Mau nangkap ikan di mana katanya, itu nangkap ikan ilegal, saya kasih tau. Kalau ketahuan ditangkep. Karena kalu disebar (re: KCN), ikannya mabuk, tinggal diserokin,"jelasnya.

"Tapi ga mati,"timpal Richard Lee.

Kandungan sianida yang dilempar ke laut itu akan membuat ikan mabuk sehingga memudahkan nelayan untuk menangkapnya.

Apalagi untuk ikan hias yang pergerakannya sangat cepat.

Jika zat sianida disebar di daerah kerumbu karang, maka langsung gosong dan membuat ikan mabuk.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved